Persebaya Surabaya

Biodata Wasit Persebaya vs Persija Jakarta, Dwi Purba Adi Wicaksana Sempat Disorot Fans Persib

Berikut Biodata wasit di laga Persebaya vs Persija Jakarta, Dwi Purba Adi Wicaksana pernah disorot fans Persib Bandung, Rabu (5/4/2023). 

Penulis: Abdullah Faqih | Editor: Adrianus Adhi
Bolasport
Wasit Dwi Purba Adi Wicaksana yang akan memimpin laga Persebaya vs Persija Jakarta 

SURYA.co.id, - Berikut Biodata wasit di laga Persebaya vs Persija Jakarta, Dwi Purba Adi Wicaksana pernah disorot fans Persib Bandung, Rabu (5/4/2023). 

Laga klasik antara Persebaya Surabaya vs Persija Jakarta akan digelar di Stadion Gelora Joko Samudro, Gresik. 

Pertandingan ini bakal dipimpin oleh wasit Dwi Purba Adi Wicaksana

Wasit berusia 34 tahun itu memegang lisensi FIFA sejak tahun 2015 silam. 

Persebaya vs Persija Jakarta
Persebaya vs Persija Jakarta (Instagram/officialpersebaya)

Dwi Purba Adi Wicaksana total memimpin 43 pertandingan dan memberikan total 139 kartu kuning, 5 kartu merah, 3 double kartu kuning dan memberikan penalti sebanyak 9 kali. 

Berikut sosok dan biodata Dwi Purba Adi Wicaksana dan susunan perangkat pertandingan yang akan bertugas.

Perangkat Pertandingan

PENGAWAS PERTANDINGAN
PURWIDYASTANTO, ST

WASIT
DWI PURBA ADI WICAKSANA

ASISTEN WASIT 1
BANGBANG SYAMSUDAR

ASISTEN WASIT 2
KARNEDI

ASISTEN WASIT TAMBAHAN 1
TOTOK FITRIANTO

ASISTEN WASIT TAMBAHAN 2
M REZA PAHLEVI

CADANGAN WASIT
MUHAMMAD ZAINURI

Sosok Dwi Purba

Nama Lengkap: Dwi Purba Adi Wicaksana
Tanggal lahir: 22 Jul 1988 (34)
Tempat lahir: Kudus

Wasit Dwi Purba Adi Wicaksana yang akan memimpin laga Persebaya vs Persija Jakarta
Wasit Dwi Purba Adi Wicaksana yang akan memimpin laga Persebaya vs Persija Jakarta (Bolasport)


Pendidikan: Lulusan Fakultas PKLO UNNES 2010
Kewarganegaraan: Indonesia
Karier Wasit: Sejak 2009
Wasit FIFA: Sejak 2015

Biodata Dwi Purba Adi Wicaksana

Dilansir SURYA.co.id dari TribunJabar, Dwi Purba adalah wasit asal Kudus.

Kariernya menanjak cukup cepat. Lulusan Fakultas PKLO UNNES 2010, ini memulai karier sebagai wasit pada Februari 2009.

Dwi Purba mengambil lisensi C3 dasar tingkat Kabupaten. Kemudian berlanjut mengambil C2 Provinsi.

Pada Desember 2009 dan pada bulan Juli 2010 sudah mengambil kursus C1 tingkat Nasional.

Dwi Purba Adi Wicaksana selama beberapa tahun selalu memimpin pertandingan Liga 2.

Pada 2018, Dwi Purba Adi Wicaksana memimpin Liga teratas Indonesia di Liga 1 2018. Tercatat beberapa pertandingan besar sempat ia pimpin.

Usir Nick Kuipers

Dwi Purba Adi Wicaksana sepanjang Liga 1 2022-2023 sudah memimpin 4 laga sepanjang Liga 1 2022-2023 berlangsung.

Dwi Purba pernah memimpin laga Madura United melawan Persib Bandung, pada 20 Januari 2023.

Laga tersebut berlangsung di kandang Madura, Stadion Gelora Madura Ratu Pamelingan, Pamekasan.

Pertandingan berakhir untuk kemangan Persib Bandung dengan skor 1-0 lewat gol Davis da Silva pada menit ke-76.

Pada laga ini, Dwi Purba mengusir bek Persib Bandung Nick Kuipers pada menit ke-86 karena akumulasi kartu kuning.

Nick Kuipers sebelumnya diganjar kartu kuning pertama oleh Dwi Purba pada menit ke-48.

Total pada laga ini, Dwi Purba mengeluarkan tiga kartu kuning.
Satu kartu lagi dilayangkan kepada bek tengah Persib Bandung, Victor Igbonefo.

Dwi juga memimpin laga Dewa United melawan Persikabo 1973 pada 31 Juli 2022.

Pada pertandingan ini, dia mengeluarkan dua kartu kuning.

Pertandingan sendiri berakhir untuk kemenangan Persikabo 1973 dengan skor 3-1.

Dwi Purba sempat memimpin pertandingan RANS Nusantara FC melawan PSM Makassar, 15 Agustus 2022.

Pada laga yang dimenangkan PSM Makassar 2-1 ini, wasit Dwi mengeluarkan 3 kartu kuning dan 1 kartu merah

Dianggap Merugikan

Kekecewaan diungkapkan sejumlah bobotoh usai laga, kemarin. Seperti diungkapkan Yani Andriani (27), bobotoh asal Bogor.

Yani mengaku kecewa karena sejauh pengamatannya, kekalahan Persib tak lepas dari kurang bagusnya kepemimpinan wasit Dwi Purba Adi Wicaksana.

"Wasitnya kayak yang enggak fokus. Tadi ada beberapa yang harusnya pelanggaran malah dibiarkan saja. Sebaliknya, yang seharusnya tidak pelanggaran malah, diberhentikan. Sangat disayangkan,"ujar Yani.

Hal senada dikatakan bobotoh asal Bogor lainnya, Sifa Nurjanah (20). Ia juga mengatakan banyak keputusan wasit ia lihat sangat merugikan Persib.

"Sedih banget dengan pertandingan sekarang. Kecewa banget. Tadi itu banyak dramanya. Sampai gemetar. Wasitnya parah banget, tidak ada perubahannya," ujarnya.

Aldiansyah Kolaro (23), bobotoh asal Baleendah, bandung, mengatakan PSSI perlu membenahi kembali perangkat pertandingan, khususnya wasit.

"Tadi, banyak keputusan wasit yang kurang sesuai bagi saya, dan itu tentu sangat merugikan Persib Bandung. Apalagi saat gol pertama PSM, menurut saya itu offside.

"Kelihatan jelas itu pemain terlalu maju di belakang pemain Persib. Jadi harapannya, semoga wasit-wasitnya segera dibenahi kembali.

"Percuma kalau ganti ketua PSSI, tapi komite wasitnya tidak dibenahi," ujarnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved