Berita Ponorogo
DPRD Ponorogo Gelar Hearing Soal Penggabungan 8 SDN, Ini Hasilnya
Sebanyak 8 Sekolah Dasar Negeri (SDN) tahun pelajaran 2023/2024 di Ponorogo dilakukan penggabungan.
Penulis: Pramita Kusumaningrum | Editor: irwan sy
SURYA.co.id, PONOROGO - Sebanyak 8 Sekolah Dasar Negeri (SDN) tahun pelajaran 2023/2024 di Ponorogo dilakukan penggabungan.
Hal itu membuat DPRD Ponorogo menggelar hearing atau rapat dengar pendapat (RDP) soal penggabungan 8 SDN ini, Senin (27/3/2023).
RDP kali ini komisi D memanggil Dinas Pendidikan (Dindik), Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM), serta 8 Kepala Sekolah (Kepsek) SD yang akan ditutup tahun ini.
Dalam RDP yang digelar Komisi D DPRD Ponorogo mengurai pemicu penggabungan SDN ini yang digelar di ruang banggar kantor DPRD Jalan Alun-Alun Timur.
“Karena banyak aduan kepala desa, kepala sekolah, tokoh masyarakat. Bahwa ada beberapa SD yang akan dilakukan regrouping atau penggabungan,” ujar Ketua Komisi D DPRD Ponorogo, Pamuji, Senin (27/3/2023).
Dia menjelskan bahwa perihal penggabungan sudah dibicarakan dua tahun lalu.
Dari data yang ada bahwa 72 sekolah siswanya secara global berjumlah di bawah 40 orang.
“Sd yang kosong misalnya kelas 6 kosong jumlah kseluruhan 22 siswa. Contohnya SDN 1 Ngumpul Balong. Kami sudah mengingatkan dua tahun lalu untuk memacu agar siswanya banyak,” kata Pamuji.
Rupanya, tetap gagal dan akan digabung tahun ajaran 2023/2024 ini.
Dari 72 SDN yang siswanya kurang, akan direalisasikan 8 SDN yang digabung.
“Selain minim siswa, prestasi kurang. Orang tua mencari sekolah-sekolah yang dianggap prestasinya bagus,” jelas politikus NasDem ini.
Dia mengaku saat ini banyak Kepala Desa (Kades) yang tidak mau bila SD negeri di wilayahnya di tutup, dan siswa dipindahkan ke luar desa yang jaraknya lumayan jauh.
"Ini banyak aduan ke kami dari sekolah yang akan diregroping ini tidak mau bila SD nya ditutup. Karena anak-anak ini akan dipindahkan ke sekolah yang ada di luar desa. Barang kali ini bisa menjadi perhatian Dindik untuk digabung, siswa jangan sampai keluar wilayahnya," desaknya.
Sementara itu, Kepala Dindik Ponorogo Nurhadi Hanuri mengaku senang mendapat masukkan dari Komisi D DPRD Ponorogo.
Penyaluran Diperpanjang, Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko Salurkan Bantuan Beras CPP Tahap II |
![]() |
---|
Gara-gara ODGJ Bermain Korek Api, Rumah Warga di Babadan Ponorogo Terbakar, 1 Korban Terluka |
![]() |
---|
Harga Telur dan Daging Ayam di Pasar Legi Ponorogo Naik, Pedagang Sebut Banyak Hajatan |
![]() |
---|
Huntara Belum Jadi, Ratusan Warga Terdampak Tanah Retak di Ponorogo Masih Tinggal di Pengungsian |
![]() |
---|
Penyampaian Usulan Raperda Kawasan Tanpa Rokok, DPRD Ponorogo Ungkap Prosesnya Masih Panjang |
![]() |
---|