Berita Surabaya

Jalankan Larangan ASN Buka Bersama, Eri Cahyadi: Pemkot Surabaya Berbagi dengan Yatim dan Dhuafa

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi siap menindaklanjuti arahan Presiden Joko Widodo soal larangan Buka Bersama bagi ASN.

Penulis: Bobby Constantine Koloway | Editor: irwan sy
bobby constantine koloway/surya.co.id
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi saat mengikuti acara doa bersama di Balai Kota Surabaya. 

SURYA.co.id | SURABAYA - Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi siap menindaklanjuti arahan Presiden Joko Widodo soal larangan Buka Bersama bagi ASN.

Menurut Cak Eri, Pemkot akan memilih berbagi dengan yatim piatu.

"Bapak Presiden sudah menyampaikan arahan, tidak boleh buka bersama. Juga, dijelaskan Bapak Sekab (Sekretaris Kabinet, Pramono Anung). Masyarakat boleh buka bersama, yang nggak boleh adalah PNS dan Kementerian," kata Cak Eri di Surabaya, Jumat (24/3/2023).

Menurut Cak Eri, edaran dari pemerintah pusat tersebut cukup beralasan.

Pemerintah tak ingin jajaran pemerintahan dan ASN berbuka secara berlebihan.

"Buka bersama seperti apa (yang tidak boleh)? Buka bersama yang berlebihan. Kalau dengan anak yatim? Ya boleh. Tolong dibedakan. Sudah dijelaskan secara gamblang oleh Pak Pramono Anung," katanya.

Ia meminta masyarakat untuk tak membuat polemik atas edaran dari pemerintah pusat tersebut.

"Kalau ada masyarakat mau buka bersama, silakan. Kalau PNS, mau buka bersama, harus dengan anak yatim," katanya.

Kepada para ASN, pihaknya meminta untuk tidak melakukan buka bersama secara internal.

"Kalau ada Dinas (OPD) buka bersama di hotel, itu nggak boleh," katanya.

Pemkot rencananya hanya akan menggelar buka bersama dengan fakir miskin dan kalangan yatim piatu.

"(Pegawai pemkot) kalau mau buka bersama silakan. Tapi, (buka bersama) dengan kaum duafa, fakir miskin, dan anak yatim," katanya.

Menurutnya, hal tersebut masih diperbolehkan oleh pemerintah.

"Tapi kalau buka bersama di hotel, langsung tak sikat!," tegas Cak Eri.

Halaman
123
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved