Berita Jember

Antisipasi Penimbunan Bapok Saat Ramadan, Polres Jember Pantau Pendistribusian di Pasar Tradisional

Polres Jember bakal lakukan pemantauan pendistribusian bahan-bahan pokok (Bapok) selama Ramadan tahun ini, khususnya di pasar-pasar tradisional.

Penulis: Imam Nahwawi | Editor: Cak Sur
SURYA.CO.ID/Imam Nahwawi
Kapolres Jember, AKBP Hery Purnomo 

SURYA.CO.ID,  JEMBER - Polres Jember, Jawa Timur bakal lakukan pemantauan pendistribusian bahan-bahan pokok (Bapok) selama Ramadan tahun ini, khususnya di pasar-pasar tradisional.

Mengingat sering kali saat bulan Ramadan, harga bahan pokok sering kali mengalami kenaikan. Bahkan juga terjadi kelangkaan pasokan.

Kapolres Jember, AKBP Hery Purnomo menuturkan, pengawalan itu dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya inflasi harga bahan-bahan pokok selama Ramadan.

"Khususnya komoditas beras, minyak goreng, tepung dan telur pasti akan terjadi peningkatan konsumsi di masyarakat," ujarnya, Senin (20/3/2023).

Menurut AKBP Hery, pemantauan ini sangat diperlukan, supaya arus distribusi bahan pokok bisa lancar di pasaran. Karena saat Ramadan, khususnya mendekati lebaran, kebutuhan masyarakat mengenai komoditas tersebut pasti meningkat.

"Sehingga membutuhkan jalur distribusi lancar, tidak ada gudang yang melakukan penimbunan. Sehingga barang-barang terjangkau di pasar dan masyarakat mudah mendapatkannya," urai pria yang akrab disapa Hery ini.

Hery juga mengaku telah memberikan imbauan kepada para pengusaha yang telah menguasai bahan-bahan pokok. Supaya ketika terjadi kenaikan harga, mereka ikut serta dalam operasi pasar.

"Kami juga sudah bekerja sama dengan Bulog juga, supaya ketika terjadi kenaikan harga, bisa melakukan operasi pasar," tuturnya.

Hery juga mengaku telah menyarankan kepada Bupati Jember Hendy Siswanto, untuk memantau tren kenaikan harga bahan pokok dari tahun sebelumnya dengan melihat data dari Badan Pusat Statistik (BPS).

"Trennya kenaikan harga pokok itu terjadi pada minggu ke berapa, kan bisa dilihat di situ. Sehingga pada tahun 2023 ini, bisa dilakukan operasi pasar sejak awal," pungkasnya.

 

BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved