Berita Blitar

Ekskavasi Dilanjutkan, Disbudpar Kota Blitar Berharap Candi Gedog Bisa Jadi Wisata Cagar Budaya

Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Blitar menargetkan situs Candi Gedog bisa menjadi destinasi wisata cagar budaya di Kota Blitar

Penulis: Samsul Hadi | Editor: Titis Jati Permata
surya.co.id/samsul hadi
Penampakan situs Candi Gedog, Kota Blitar, usai dilakukan ekskavasi tahap keempat, Sabtu (18/3/2023). 

SURYA.CO.ID, BLITAR - Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Blitar menargetkan situs Candi Gedog bisa menjadi destinasi wisata cagar budaya di Kota Blitar.

Untuk itu, Disbudpar akan terus menggandeng Balai Pelestarian Kebudayaan (Bapelbud) Wilayah XI untuk melanjutkan ekskavasi di situs Candi Gedog.

"Kami komitmen untuk melanjutkan ekskavasi di Candi Gedog. Targetnya, Candi Gedong bisa dikembangkan menjadi wisata cagar budaya di Kota Blitar," kata Kepala Disbudpar Kota Blitar, Edy Wasono, Sabtu (18/3/2023).

Edy mengatakan, ekskavasi tahap keempat situs Candi Gedog yang dilakukan Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah XI sudah selesai sejak Kamis (16/3/2023).

Tim kembali menemukan sejumlah struktur dalam pelaksanaan ekskavasi tahap keempat di situs Candi Gedog.

"Banyak data arkeologis baru yang ditemukan tim pada ekskavasi tahap keempat. Tapi, pagar sisi selatan dan timur belum digali. Untuk itu perlu dilakukan ekskavasi lanjutan," ujarnya.

Menurutnya, sesuai rencana, Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah XI juga melaksanakan ekskavasi Candi Gedog tahun ini.

Ia berharap ekskavasi yang dilakukan Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah XI semakin memperbanyak temuan di Candi Gedog.

"Perkiraan, setelah Lebaran, Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah XI juga melaksanakan ekskavasi di Candi Gedog," katanya.

Dikatakannya, Disbudpar juga menargetkan ekskavasi Candi Gedog sampai tuntas. Disbudpar berharap semua potensi cagar budaya di Candi Gedog bisa dikupas.

Setelah itu, Disbudpar baru akan kerja sama dengan Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah XI untuk melakukan kajian pemugaran Candi Gedog.

"Rencana ke depan, juga ada pembebasan tanah milik warga, tapi untuk sementara kami sewa dulu, saat ini kami fokus melakukan ekskavasi dulu," ujarnya.

Seperti diketahui, Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah XI sudah selesai melaksanakan ekskavasi tahap keempat Candi Gedog, Kamis (16/3/2023).

Dalam ekskavasi tahap keempat ini, tim menemukan struktur yang diperkirakan bangunan semi permanen di sebelah barat pagar utama candi induk.

Tim juga sudah menampakkan sebagian pagar sisi utara Candi Gedog. Selain itu, tim menemukan batu ambang pintu candi pada ekskavasi tahap keempat.

Sejumlah temuan itu semakin memperkuat perkiraan bahwa bangunan Candi Gedog merupakan peninggalan era Kerajaan Majapahit pada abad ke-14.

  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved