BACAAN Niat Puasa Senin Kamis dan Qadha Jelang Ramadhan 2023

Jelang Ramadhan 2023, biasanya umat muslim yang masih memiliki utang puasa, akan membayarkannya, sebelum bulan suci dimulai.

Penulis: Akira Tandika Paramitaningtyas | Editor: Adrianus Adhi
CANVA
ILUSTRASI Puasa Qadha Ramadan gabung Puasa Senin Kamis 

SURYA.CO.ID - Jelang Ramadhan 2023, biasanya umat muslim yang masih memiliki utang puasa, akan membayarkannya, sebelum bulan suci dimulai.

Tak jarang, umat muslim akan menggabungkan membayar utang puasa dengan puasa Senin Kamis dan Qadha.

Ustadz Abdul Somad menjelaskan bahwa umat Islam yang mengerjakan puasa qadha Ramadan di hari puasa sunnah, seperti hari Puasa Senin Kamis cukup membaca satu niat, yaitu niat puasa qadha.

Baca juga: Niat Puasa Senin Kamis Boleh Dibaca Siang Hari Menurut Tuntunan Rasulullah SAW

"Niatnya qadha saja, tidak niat sunah. Karena kalau niat sunah, qadha tak dapat. Tapi kalau niat qadha, maka otomatis pahala sunatnya dapat," jelas Ustadz Abdul Somad, dalam tayangan YouTube TAMAN SURGA. NET, berjudul "Keutamaan Puasa Sunnah 'Asyura 10 Bulan Muharram | Ustadz. Abdul Somad. Lc., MA" yang diunggah 27 Agustus 2020.

Niat Puasa Qadha Ramadan

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ قَضَاءٍ فَرْضَ رَمَضَانً ِللهِ تَعَالَى

Nawaitu Shouma Ghodin 'an qadaa'in fardho ramadhoona lillahi ta'alaa

Artinya :

"Saya niat puasa esok hari karena mengganti fardhu Ramadan karena Allah Ta'ala".

Niat Puasa Qadha Ramadan harus dibaca sebelum waktu fajar atau waktu Subuh, seperti saat mengerjakan Puasa Ramadan.

Berikut niat puasa senin kamis saja, tanpa Puasa Qadha Ramadan.

Niat puasa Hari Senin

نَوَيْتُ صَوْمَ يَوْمَ اْلاِثْنَيْنِ سُنَّةً ِللهِ تَعَالَى

Nawaitu Sauma yaumal itsnaini sunnatan lillahi taa'ala

Artinya: Saya niat puasa hari Senin, sunah karena Allah ta'ala

Niat puasa hari Kamis

نَوَيْتُ صَوْمَ يَوْمَ الْخَمِيْسِ سُنَّةً ِللهِ تَعَالَى

Nawaitu sauma yaumal khomiisi sunnatan lillahi ta'ala

Artinya: Saya niat puasa hari Kamis, sunah karena Allah ta'ala.

Keutamaan Puasa Senin Kamis

1. Hari Lahir Nabi

Abu Qatadah ra menceritakan, Rasulullah SAW pernah ditanya tentang puasa pada hari Senin. Jawab Beliau:

"Hari itu saya dilahirkan, hari itu saya diutus, dan di hari itu Al Quran diturunkan kepadaku." (HR Muslim).

2. Mencontoh Nabi

Salah satu keutamaan puasa adalah, mencontoh Nabi Muahmmad, Rasulullah selalu melaksanakan puasa hari Senin dan Kamis, karena di hari itu catatan amal diperlihatkan di Hadapan Allah SWT.

Rasulullah SAW bersabda, “Amal itu diperlihatkan di hadapan Allah pada hari Senin dan hari Kamis. Aku gembira sekali amalku diperlihatkan di saat aku sedang berpuasa.” HR Turmudzi dan selainnya.

3. Dibukanya Pintu Surga

"Pintu-pintu surga dibuka pada hari Senin dan Kamis. Maka diampuni dalam kedua hari itu setiap hamba yang tidak menyekutukan Allah dengan sesuatu pun, kecuali orang yang di antaranya dan saudaranya terdapat permusuhan. Kemudian dikatakan, lihatkah kedua orang ini hingga keduanya berdamai." (HR Al Khatib, Muslim, ABu Daud, Nasa'i, At-Tarmidzi, dan Ibnu Hibban). 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved