Persebaya Surabaya

JELANG Persebaya vs Persib Bandung, Aji Buka Suara soal Pemain Naturalisasi: Biar Tidak Dimonopoli

Jelang laga Persebaya Surabaya vs Persib Bandung, pelatih Aji Santoso justru buka suara terakit aturan pemain naturalisasi dalam klub bola.

Penulis: Akira Tandika Paramitaningtyas | Editor: Musahadah
Persebaya.id
Jelang laga Persebaya Surabaya vs Persib Bandung, pelatih Aji Santoso justru buka suara terakit aturan pemain naturalisasi dalam klub bola. 

SURYA.CO.ID - Jelang laga Persebaya Surabaya vs Persib Bandung, pelatih Aji Santoso justru buka suara terakit aturan pemain naturalisasi dalam klub bola.

Untuk diketahui, laga Persebaya Surabaya vs Persib Bandung bakal digelar di Stadion Gelora Joko Samudro Gresik, Senin (13/3/2023).

Menjelang laga, Aji Santoso diketahui turut memberikan pendapat mengenai peraturan baru perihal kepemilikan pemain naturalisasi dalam satu klub.

Melansir Bolasport, wacana pembatasan kuota pemain naturalisasi datang dari hasil diskusi dalam Sarasehan PSSI bersama klub Liga 1 dan Liga 2 beberapa waktu lalu.

Baca juga: Berita Persebaya Hari ini Populer: Klasemen Bajul Ijo Usai Gagal Raih 3 Poin dan Faktor Kekalahan

Dari pertemuan tersebut, ada beberapa poin yang rencananya digunakan untuk Liga 1 musim depan.

Salah satu yang jadi perhatian adalah aturan baru terkait pemain.

Kuota pemain asing nantinya menjadi 4+1 (ASEAN). Pemain asing yang didaftarkan tidak terbatas tetapi hanya 4+1 yang masuk daftar pemain setiap pertandingan.

Kemudian ada pembatasan terkait kuota pemain naturalisasi.

Hanya ada dua pemain naturalisasi di setiap klub.

Hal ini yang kemudian menjadi sorotan dan banyak penolakan terjadi.

Terkait hal tersebut, Aji Santoso cukup setuju dengan terobosan baru ini.

Aji Santoso punya catatan untuk Persebaya Surabaya jelang melawan Barito Putera.
Aji Santoso punya catatan untuk Persebaya Surabaya jelang melawan Barito Putera. (Persebaya.id)

Baca juga: TIKET Persebaya vs Persib Bandung Sudah Dijual Online, Tersedia 2 Kategori dan Wajib Tukar Offline

Pasalnya, aturan ini membuat klub tidak bisa melakukan monopoli terkait jumlah pemain naturalisasi.

“Bagus juga biar tidak dimonopoli satu atau dua klub saja,” kata Aji Santoso.

Mantan pelatih timnas Indonesia ini menegaskan aturan tersebut pasti sudah dipikirkan dengan matang jika benar-benar digunakan.

Komunikasi antara PSSI dan klub harus berjalan dengan baik agar tidak terjadi masalah di masa depan terkait hal ini.

“Tentunya aturan ini sudah dipikirkan baik untung maupun ruginya."

"Kenapa hanya maksimal dua pemain tiap klub,” pungkasnya.

Jika berkaca pada Liga 1 2022-2023, beberapa klub memang memaksimalkan pemain naturalisasi.

Sejauh ini, ada dua klub yang paling banyak menggunakan pemain naturalisasi yakni Persib Bandung dan Madura United.

Di tim Maung Bandung ada tiga pemain yakni Victor Igbonefo, Marc Klok, dan Ezra Walian.

Madura United punya empat pemain yakni Alberto Goncalves, Esteban Vizcarra, Otavio Dutra, dan Lee Yu-jun.

Baca juga: Persebaya Surabaya vs Persib Bandung, Bajul Ijo Dipastikan Tanpa Pemain Lokal Tersubur

Persebaya Surabaya dan Persib Bandung Bernasib Serupa

Jelang laga Persebaya Surabaya vs Persib Bandung yang digelar di Stadion Gelora Joko Samudro, Senin (13/3/2023) mendatang, kedua klub mengusung misi sama yakni, merebut tiga poin.

Namun, agaknya misi itu akan jauh lebih sulit dari biasanya karena ada beberapa faktor yang mempengaruhi kedua klub.

Melansir Tribun Jabar, saat ini Persib Bandung memiliki nasib yang sama dengan Persebaya Surabaya yakni, puasa kemenangan. Bedanya, Persib Bandung gagal meraih kemenangan pada dua laga terakhir, sedangkan Persebaya Surabaya sudah empat kali laga.

Tak hanya itu, posisi klasemen Persebaya Surabaya dan Persib Bandung juga berbeda. Saat ini Persib Bandung berada di posisi kedua papan atas Liga 1 2022. Sementara Persebaya Surabaya masih tak bergerak di posisi delapan.

Bukan cuma sedang berada di situasi sama dalam hal hasil laga, Persib Bandung dan Persebaya juga akan bermain tanpa pilar andalan.

Di kubu Persib, pelatih Luis Milla harus mencari pengganti Beckham Putra Nugraha yang dipastikan absen lantaran mengoleksi empat kartu kuning. 

Setali tiga uang dengan Persib, tim asuhan Aji Santoso pun harus kehilangan Ahmad Nufiandani yang merupakan pemain sayap akibat sanksi akumulasi empat kartu kuning.

Ikuti Berita Lainnya di News Google SURYA.co.id

Sumber: BolaSport.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved