Nilai Kandidat di Bawah Standar, Kepala Dinkopdag Surabaya Definitif Batal Terpilih

SURYA.CO.ID, SURABAYA - Panitia seleksi (pansel) pengisian jabatan pimpinan tinggi pratama di Pemkot Surabaya, akhirnya menuntaskan proses ujian para kandidat kepala dinas.

Namun, dari 4 posisi kepala dinas yang dibutuhkan, baru 3 posisi yang telah terisi.

Selama beberapa pekan terakhir, pansel melakukan seleksi terhadap 4 posisi.

Yakni, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak serta Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3A-PPKB) dan Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD).

Kemudian, Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah dan Perdagangan (Dinkopdag) dan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD). Dari ketiga jabatan tersebut, posisi Kepala Dinkopdag belum terisi.

Ketua Pansel, Prof Ir Joni Hermana menerangkan bahwa hal tersebut merupakan hasil dari proses seleksi. Baik ujian tulis, wawancara, hingga persentasi rencana program dan target kerja.

"Pada tahapan ujian tulis, wawancara dan pemaparan visi, misi, target, peningkatan kinerja organisasi perangkat daerah pengisian jabatan pimpinan tinggi pratama Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah dan Perdagangan, tidak terdapat peserta yang memenuhi persyaratan," kata Prof Joni melalui pengumuman yang disampaikan di Surabaya, Kamis (2/3/2023).

Sedangkan tiga jabatan di dinas yang lain telah terisi. Pada pengumuman yang sama, ada tiga nama di masing-masing posisi yang bisa dipilih untuk segera dilantik sebagai Kepala Dinas.

"Calon tersebut memiliki kedudukan dan kesempatan yang sama untuk dapat ditetapkan dan dilantik sebagai Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama di lingkungan Pemkot Surabaya," ujar Prof Joni yang juga mantan Rektor Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) ini.

Proses seleksi melalui lelang jabatan dilakukan Pemkot Surabaya, karena kosongnya sejumlah posisi di lingkungan kepala dinas.

Sebelumnya, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi melakukan promosi dan mutasi di sejumlah posisi pada Selasa (7/2/2023), terhadap 35 pejabat.

Karena promosi dan mutasi tersebut, 4 posisi kepala dinas tersebut lantas kosong.

Untuk mengisi sementara, masing-masing dinas lantas diisi oleh sejumlah pelaksana tugas (Plt) yang juga merupakan Kepala dinas di dinas lain.

Posisi Kepala Dinkopdag definitif terakhir kali diisi oleh Fauzie Mustaqiem Yos.