Jembatan Ambruk Diterjang Banjir Bandang di Pulau Bawean Gresik, 2 Dusun Terisolir

SURYA.co.id | GRESIK - Sebuah jembatan ambruk di Desa Kelompanggubug, Kecamatan Tambak, Pulau Bawean, Gresik, akibat diterjang banjir bandang, Kamis (2/3/2023).

Sebanyak dua dusun terisolir ditambah lagi akses menuju SDN 385 terputus.

Kapolsek Tambak Iptu Syaifuddin membenarkan jembatan ambruk, jembatan penghubung dari dusun Jati-jati dan Dusun Pategalan Desa Kelompanggubug, Kecamatan Tambak.

"Jembatan ambruk karena intensitas hujan tinggi, jembatan diterjang debit air sungai yang deras karena hujan tinggi mengguyur seharian," ujarnya, Kamis (2/3/2023).

Jembatan ukuran 8 x 3,5 meter yang ambruk membuat akses menuju SDN 385 Gresik terputus.

Akses tersebut benar-benar tidak bisa digunakan, kecuali berjalan menyeberang sungai.

Namun, hal itu sangat berisiko.

Sementara itu, ada 40 KK di Dusun Pategalan terisolir.

Kemudian 35 KK Dusun Klocot juga terisolir.

Kepala BPBD Gresik Darmawan mengatakan banjir merendam ratusan rumah di Pulau Bawean.

"Laporan sementara 400 rumah terendam banjir, lebih dari 20 rumah rusak, delapan jembatan rusak. Sembilan fasilitas umum terendam banjir, satu sekolah terdampak longsor," kata Darmawan.

Hingga saat ini, pihaknya masih berkoordinasi dengan Forkopimcam Sangkapura dan Bawean melakukan koordinasi dengan pemerintah desa setempat.