Jadwal Puasa Sunnah Sya'ban 1444 H Lengkap Bacaan Niat, Boleh Gabung Qadha Ramadan

Jadwal Puasa Sunnah di Bulan Syaban 1444 H berikut ini di antaranya adalah Puasa Senin Kamis dan Puasa Ayyamul Bidh lengkap bacaan niat.

|
Penulis: Pipit Maulidiya | Editor: Adrianus Adhi
Canva
Ilustrasi - Puasa Sunnah Bulan Syaban 2023 

SURYA.CO.ID - Jadwal Puasa Sunnah Bulan Syaban 1444 H berikut ini di antaranya adalah Puasa Senin Kamis dan Puasa Ayyamul Bidh.

Bagi umat Muslim yang memiliki utang Puasa Ramadhan, dapat mengerjakan Puasa Qadha di hari puasa sunnah tanpa menundanya lagi.

Mengapa? Sebab Bulan Syaban adalah batas terakhir menggantinya.

Bulan Syaban adalah bulan ke delapan dalam Kalender Hijriyah, setelah Bulan Rajab dan sebelum Bulan Ramadhan.

Umat Muslim sangat dianjurkan puasa di Bulan Sya'ban karena mengikuti kebiasaan Rasulullah SAW.

Pada Bulan Syaban, Rasulullah SAW diketahui lebih banyak mengerjakan puasa dibandingkan pada bulan-bulan lainnya.

"Tidak kelihatan oleh saya Rasulullah SAW melakukan puasa dalam waktu sebulan penuh, kecuali pada bulan Ramadhan, dan tidak satu bulan pun yang hari-harinya lebih banyak dipuasakan Nabil daripada bulan Sya'ban." (HR. Bukhari dan Muslim).

Jadwal Puasa Senin Kamis

Kamis, 23 Februari 2023 M/2 Rajab 1444 H

Senin, 27 Februari 2023 M/6 Rajab 1444 H

Kamis, 2 Maret 2023 M/9 Sya'ban 1444 H

Senin, 6 Maret 2023 M/13 Sya'ban 1444 H

Kamis, 9 Maret 2023 M/16 Sya'ban 1444 H

Senin, 13 Maret 2023 M/20 Sya'ban 1444 H

Kamis, 16 Maret 2023 M/20 Sya'ban 1444 H

Senin, 20 Maret 2023 M/27 Sya'ban 1444 H

Jadwal Puasa Ayyamul Bidh

Hari Pertama Senin, 6 Maret 2023 M/13 Sya'ban 1444 H

Hari Kedua Selasa, 7 Maret 2023 M/14 Sya'ban 1444 H

Hari Ketiga Rabu, 8 Maret 2023 M/15 Sya'ban 1444 H

Inilah bacaan Niat Puasa Senin Kamis dan Niat Puasa Ayyamul Bidh dalam bahasa Arab, latin dan terjemahan sebelum mengamalkannya.

Niat Puasa Senin

نَوَيْتُ صَوْمَ يَوْمَ اْلاِثْنَيْنِ سُنَّةً ِللهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma yaumal itsnaini sunnatan lillahi taa'ala

"Saya niat puasa sunnah hari Senin, sunnah karena Allah Taala."

Niat Puasa Kamis

نَوَيْتُ صَوْمَ يَوْمَ الْخَمِيْسِ سُنَّةً ِللهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma yaumal khomiisi sunnatan lillahi ta'ala

"Saya niat puasa sunnah hari Kamis, sunnah karena Allah Taala".

Niat Puasa Ayyamul Bidh

نَوَيْتُ صَوْمَ أَيَّامِ الْبِيْضِ لِلّٰهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma ayyâmil bîdl lilâhi ta’âlâ.

Artinya, “Saya niat puasa Ayyamul Bidl (hari-hari yang malamnya cerah), karena Allah ta’âlâ.” 

Niat Puasa Qadha Ramadan

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ قَضَاءٍ فَرْضَ رَمَضَانً ِللهِ تَعَالَى

Nawaitu Shouma Ghodin 'an qadaa'in fardho ramadhoona lillahi ta'alaa

Artinya, "Saya niat puasa esok hari karena mengganti fardhu Ramadan karena Allah Ta'ala".

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved