Duel Klasik Persebaya Surabaya vs PSM Makassar, Bernardo Tavarez Tak Mau Gegabah

SURYA.co.id, - Duel klasik antara Persebaya Surabaya vs PSM Makassar bakal tersaji di pekan ke-26, Bernardo Tavarez enggan gegabah melihat kondisi Bajul Ijo. 

Seperti diketahui, duel klasik antara Persebaya Surabaya vs PSM Makassar bakal tersaji di Stadion Gelora Joko Samudro, Gresik pada Jumat (24/2/2023) mendatang.

PSM Makassar sedang di atas angin usai memperlebar jarak dalam persaingan juara musim ini.

Tim besutan Bernardo Tavarez kini unggul 4 poin dari pesaing terdekatnya yaitu Persib Bandung.

Hal sebaliknya dialami oleh Persebaya Surabaya.

Tim berjuluk Bajul Ijo itu gagal meneruskan tren kemenangan beruntunnya di putaran kedua.

Kekalahan telak 4-0 atas Bali United membuat Persebaya kini masih tertahan di peringkat ke-7 dengan 37 poin.

Melihat calon lawannya dibantai 4-0, Bernardo Tavarez enggan gegabah.

Pelatih asal Portugal itu menganggap kekalahan itu bukan menjadi barometer kekuatan Persebaya yang sesungguhnya.

Baca juga: Persebaya Surabaya vs PSM Makassar, Bajul Ijo Bakal Jadi Hambatan Juku Eja Raih Gelar Juara?

Baca juga: Alasan Pelatih Persebaya Aji Santoso Paksa Sho Yamamoto Main di Kondisi Cedera Lawan Bali United

Bahkan, ia mengganggap bahwa Bali mendapatkan keberuntungan saat itu.

"Saya kira di pertandingan terakhir mereka (Persebaya) tidak menjadi gambaran kekuatan Persebaya sesungguhnya, menurut saya Bali United punya keberuntungan yang banyak di situ," ujar Bernardo Tavares usai laga PSM Makassar vs Persik Kediri, Minggu (19/2/2023).

Adapun skuad PSM Makassar kini sedang dalam masa persiapan untuk bertandang ke markas Persebaya.

"Sekarang coba memulihkan diri, recovery. Kita punya dua tiga hari untuk latihan. Kita harus kembali ke laga yang harus kita hadapi ke depan," ucap Tavarez

Sementara itu, Persebaya berusaha untuk bangkit dan melupakan kekalahan pahit dari Bali United.

“Yang terpenting kami tidak boleh sedih terlalu lama. Kami harus bangkit di pertandingan selanjutnya,” Ungkap Aji

Tim berjuluk Bajul Ijo itu kini terpaut 3 poin dari pesaing di papan atas yaitu Borneo FC dan Bali United. 

"Mau tidak mau kami harus bangkit, harus meraih kemenangan lagi agar posisi tetap ada di enam atau tujuh besar," pungkasnya.

PSM Makassar Dapat Kabar Baik

Jelang lawan Persebaya Surabaya, PSM Makassar mendapatkan kabar baik dari salah satu pemainnya yaitu Safruddin Tahar.

Safruddin Tahar telah menjalani sanksi akumulasi kartu dan larangan bermain dua kali.

Dilansir SURYA.co.id dari Tribun Timur, Komisi Disiplin PSSI menjatuhkan sanksi larangan bermain kepada Safruddin Tahar karena dinilai melakukan tekel berbahaya.

Tekel dilakukan kepada Ilham Udin Armaiyn di laga PSM Makassar vs Arema FC di Stadion PTIK pada Sabtu (4/2/2023).

Akibatnya, pemain nomor punggung 27 ini tidak bisa dimainkan lawan PS Barito Putera, Persib Bandung, dan Persik Kediri.

Media Officer PSM Makassar, Sulaiman Abdul Karim menyampaikan, Safruddin Tahar telah menjalani sanksi sesuai dijatuhkan.

Artinya, Safruddin sudah bisa tampil di laga berikutnya melawan Persebaya Surabaya.

"Kalau sesuai sanksi Komdisnya, ya memang sudah bebas sanksi," katanya Senin (20/2/2023).

Kehadiran Safruddin Tahar akan membuat sang pelatih Bernardo Tavares memiliki banyak opsi di lini belakang.

Utak-atik komposisi pemain serta taktik bisa dilakukan juru taktik berkebangsaan Portugal ini.