Tingkatkan SDM Generasi Muda, Petrokimia Gresik Bekali Dengan Entrepreneurship dan Mental Health

SURYA.CO.ID, GRESIK - Petrokimia Gresik membekali puluhan mahasiswa menerima Beasiswa Petrokimia Gresik (Bestro) dengan softskill ‘Entrepreneurship & Mental Health’. Hal ini sebagai bentuk komitmen perusahaan dalam menciptakan Sumber Daya Manusia (SDM) unggul bagi masyarakat Gresik di masa depan.

Direktur Keuangan dan Umum Petrokimia Gresik, Budi Wahju Soesilo mengatakan, Petrokimia Gresik dalam menjalankan operasional bisnis tidak hanya berfokus menghasilkan produk dan layanan Solusi Agroindustri terbaik.

Tetapi juga berkomitmen memajukan SDM di tanah air, khususnya di Gresik melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL). Pelatihan softskill yang dikemas melalui program ‘Welcoming Bestro’.

"Penerus generasi asal Gresik yang unggul dan tangguh dalam menghadapi segala tantangan serta perubahan di masa depan harus dipersiapkan dari sekarang. Karena itu, fasilitas yang diberikan Petrokimia Gresik melalui Bestro ini komprehensif. Mulai beasiswa sejak tahun pertama pendidikan sampai kelulusan bagi pelajar dan mahasiswa berprestasi asal Gresik, serta memberikan pembekalan soft skill, kemudahan magang dan KKN (Kuliah Kerja Nyata) di Petrokimia Gresik," kata Soesilo dalam rilis Humas Petrokimia Gresik, Sabtu (5/2/2023).

Pembekalan itu diikuti 44 mahasiswa S1 program Bestro angkatan 2019 – 2022. Mahasiswa ini berasal dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia. Para peserta mendapatkan materi pengalaman dan apa yang dibutuhkan dalam menjalani kuliah S2 di luar negeri oleh Enta Fadila Tapisah, seorang content creator travel dan edukasi.

Pemateri berikutnya adalah Indra Rinaldy dan Siti Sholikah, owner Panda Lovely Grup. Sebagai couplepreneur, keduanya berhasil mengembangkan bisnis rumahan menjadi cosmetic company store. Tips-tips membangun usaha dan menjaring relasi diberikan sebagai modal menjadi entrepreneur bagi penerima Bestro.

Pada hari kedua, materi talkshow diisi oleh dr Hafid Algristian, Sp.KJ., M.H. Ia merupakan psikiater dan dosen yang aktif dalam mendukung kesehatan mental generasi muda. Tidak hanya dibekali dengan materi, pada acara ini peserta dibimbing membuat project atau aksi sosial dengan melalui program ‘Youth Action by Bestro’.

“Para pembicara memiliki pengalaman dan ilmu yang menginspirasi. Hal ini harus diserap oleh mahasiswa Bestro untuk bisa direalisasikan dalam sebuah kegiatan nyata,” katanya.

Program Bestro S1 telah dijalankan Petrokimia Gresik sejak tahun 2012. Sampai saat ini penerima program Bestro sebanyak 139 orang. Dan 94 orang di antaranya telah menyelesaikan kuliah S1.

“Dengan akses pendidikan yang baik, diharapkan dapat meningkatkan kualitas hidup para penerima Bestro. Sehingga nantinya kesejahteraan dapat meningkat. Lulusannya bisa menjadi pemimpin Gresik masa depan yang unggul dan inspiratif,” imbuhnya.

Sementara salah satu mahasiswa Bestro yaitu Meriana Dwi Jayanti bersyukur bisa mendapat Bestro. Mengingat benefit yang dirasakannya sangat banyak, mulai dari beasiswa pendidikan dan biaya hidup, berbagai pelatihan peningkatan softskill, kesempatan terlibat dalam social project dan kemudahan proses pengajuan magang.

“Beasiswa ini sangat memotivasi saya untuk berprestasi di bangku kuliah. Petrokimia Gresik memberikan kebebasan penuh kepada penerima Bestro, apakah melanjutkan pendidikan lebih tinggi saat lulus S-1, atau bekerja di manapun,” kata mahasiswa Universitas Airlangga (Unair) Surabaya, Jurusan Ilmu Komunikasi itu. *****