Ungkapan Aji Santoso ke Rizky Ridho yang Ingin Susul Marselino Ferdinan ke Luar Negeri

SURYA.co.id | SURABAYA - Keputusan Marselino Ferdinan keluar dari Persebaya Surabaya untuk melanjutkan karier sepakbolanya ke kompetisi Eropa, membuat Rizky Ridho ingin mengikuti jejaknya.

Rizky Ridho yang merupakan bek Persebaya Surabaya dan Timnas Indonesia ini tidak menutup peluang bermain di luar negeri seperti Marselino Ferdinan.

Pelatih Persebaya Surabaya pun memberi dukungan kepada semua pemain yang ingin berkarir sepakbola di luar negeri, seperti Marselino Ferdinan.

Sebagai informasi, ada beberapa pemain Indonesia yang saat ini berkarier di luar negeri.

Ada nama-nama pemain yang berkarier di Eropa, seperti Sandy Walsh dan Elkan Baggott.

Di Asia Tenggara juga ada jejak para pemain Indonesia di sana.

Ada nama Saddil Ramdani yang meramaikan persebaran para pemain Indonesia untuk berkarier di luar negeri, tepatnya di Liga Malaysia.

Kemudian Asnawi Mangkualam bermain di kompetisi Liga Korea. Dan Pratama Arhan dengan merintis karir di kompetisi Liga Jepang.

Terkini ada nama Marselino Ferdinan yang resmi menyusul Sandy Walsh berkarier di Liga Belgia.

Menurut Aji Santoso, melepas seorang pemain andalan ke luar negeri adalah pekerjaan yang berat bagi setiap pelatih.

Meski begitu, eks pelatih timnas Indonesia bakal mendukung keinginan para pemain Persebaya Surabaya untuk mencapai mimpi bisa berkarier ke luar negeri.

"Saya dukung karena bermain dengan klub luar negeri itu saya yakin adalah impian setiap pemain," ujar Aji Santoso.

"Kalau seandainya ada, pastinya berat melepas, tetapi kalau demi kemajuan karier pemain, saya pasti akan dukung," ucap Aji Santoso.

"Saya akan langsung ke manajemen untuk memberikan dukungan seperti kepada Marsel," lanjutnya.

Meski begitu, eks bek timnas Indonesia menyarankan agar pemain tidak hanya berkarier ke liga-liga di Asia Tenggara.

Pasalnya, dia sangat yakin bahwa para pemainnya punya teknik yang tidak kalah dari para pemain Asia Tenggara lainnya.

Karena itu, Aji menyarankan para pemain Persebaya Surabaya untuk menggapai mimpi ke Jepang, Korea, atau Eropa yang punya tingkat kesulitan sepak bola yang lebih tinggi dari Indonesia.

"Contohnya ada Ridho, punya kesempatan bermain, tetapi kalau bisa jangan main hanya di Asia Tenggara, mungkin kalau ke Asia Tenggara tidak akan terlalu berhasil," ujar Aji Santoso.

"Tetapi kalau ke Eropa, Jepang, atau Korea, mungkin kami akan memberikan kesempatan."

"Kalau ke Asia Tenggara, saya pikir pemain Indonesia tidak kalah dengan negara-negara Asia Tenggara lainnya. Soal visi dan masalah finansial mungkin tidak kalah."

"Jadi, kalau ada tawaran dari klub Asia Tenggara, lebih baik main di Indonesia saja," terang pelatih asal Malang ini.

"Toh Persebaya juga menurut saya tim yang cukup bagus, organisasinya cukup bagus, segala sesuatunya sesuai rencana."

"Menurut saya bakal lebih bagus di Persebaya kalau hanya Asia Tenggara," tutup Aji Santoso.