Berita Blitar
Motor Scoopy Amblas Akibat Lato-Lato, Kakak Beradik di Blitar Telan Kerugian Rp 18 Juta
Keduanya seketika lemas, dan mengalami kerugian sekitar Rp 18 juta akibat hilangnya motor yang ditinggal bermain lato-lato
Penulis: Imam Taufiq | Editor: Deddy Humana
SURYA.CO.ID, BLITAR - Kakak beradik di Kabupaten Blitar ini, yaitu Dwi (22), dan adiknya, Tama (19), gigit jari karena sepeda motor Scoopy miliknya amblas saat beradu permainan lato-lato di Alun-Alun Kanigoro, Selasa (24/1/2023) malam lalu.
Tetapi Scoopy itu bukan lepas akibat kalah taruhan, melainkan karena motor tersebut digondol maling ketika keduanya keasyikan bermain lato-lato.
Kedua warga Desa Tumpak Kepo, Kecamatan Bakung tersebut baru sadar ketika berniat pulang dan ternyata Scoopy tahun 2022 nopol AG 4762 DAG sudah tidak ada di lokasi parkir.
Padahal malam itu suasana di alun-alun yang tidak jauh dari kantor Pemkab Blitar itu sedang ramai warga.
Baca juga: Maling Motor Tewas Dihajar Massa di Menganti Gresik, Begini Penjelasan Kades Pelemwatu
Keduanya seketika lemas, dan mengalami kerugian sekitar Rp 18 juta akibat hilangnya motor yang ditinggal bermain lato-lato. Diduga pelakunya sudah mengawasi korban ketika bermain lato-lato bersama pengunjung lainnya.
Karena memang permainan yang mengayunkan dua bola yang diikat tali dan dibenturkan bersamaan itu, sedang digandrungi.
Dan demam lato-lato itu juga dirasakan kakak beradik tersebut, sehingga bisa teralih dari demam gadget yang malah berdampak negatif.
"Dugaan kami memang pelaku tahu kalau sasarannya tidak melihat ke sepeda motornya.
Baca juga: Tiga Remaja di Madiun Curi Sepeda Motor Buat Modal Usaha, Polisi Amankan 4 Unit Kendaraan
Saat ini kami sedang memburu pelakunya," kata Kapolsek Kanigoro, AKP Tri Wahyudi, Rabu (25/1/2023).
Selain sudah mengincar korbannya, pelaku juga diduga sudah mengenali situasi di alun-alun yang memang ramai saat sore sampai malam karena menjadi jujukan warga untuk nongkrong.
Untuk anak muda, banyak pilihan untuk nongkrong sambil ngopi karena banyak kios atau lapak di sana.
Sementara para orangtua bisa duduk-duduk sambil mengawasi anak-anaknya bermain.
Baca juga: Tak Larang Main Lato-lato, Dinas Pendidikan Trenggalek : Harus Bisa Bagi Waktu dengan Belajar
Sebab alun-alun di sisi Barat dari Barat Pemkab Blitar itu juga menjadi pusat berbagai permainan ayunan gratis.
"Kalau malam hari, tempat itu ramai apalagi akhir pekan. Karena setiap malam di sepanjang jalan Malang-Blitar jalur Selatan ada banyak penjual," jelas Wahyudi.
permainan lato-lato
dampak negatif dari demam lato-lato
rugi Rp 18 juta akibat beradu lato-lato
motor hilang akibat bermain lato-lato
motor hilang di keramaian Alun-Alun Blitar
Usai Dilantik, KPU Beri Tugas Anggota PPS di Kota Blitar untuk Rekrut 477 Pantarlih Pemilu 2024 |
![]() |
---|
Jalan Ambles, Muncul Lubang Menganga di Simpang Plosokerep Kota Blitar |
![]() |
---|
Ziarah ke Makam Bung Karno di Kota Blitar, Ini Kesan Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Farid Makruf |
![]() |
---|
Rekrut Puluhan Tenaga Pendamping Program Dana RT, Ini Harapan Wali Kota Blitar Santoso |
![]() |
---|
Pemkot Blitar Serahkan Hibah Tanah untuk Relokasi Lembaga Pemasyarakatan ke Kemenkumham Jatim |
![]() |
---|