Liga Italia: Buntut Kasus Juventus, Ronaldo Terancam Larangan Tanding Satu Bulan di Al Nassr

SURYA.co.id I - Kasus laporan pembukuan palsu dan penipuan pajak yang dilakukan Juventus berbuntut panjang.
Para pemain yang telah lama meninggalkan klub pun tidak bisa bebas begitu saja.

Mereka tetap terancam sanksi. Termasuk, Cristiano Ronaldo yang telah pindah ke Manchester United dan kini bergabung Klub Arab Saudi, Al Nassr.

Dilansir BolaSport.com dari Mirror, pangkal masalah muncul dari 1 kebijakan yang dibuat oleh Juventus ketika pandemi Covid-19.

Baca juga: Liga Italia: Ronaldo Tagih Bonus Juventus Rp 315 Milir

Ketika itu, I Bianconeri diketahui meminta para pemainnya untuk menerima penundaan gaji selama empat bulan demi membantu keuangan klub.

Tindakan tersebut dilakukan oleh Juventus untuk membuat laporan keuangan nampak sehat.

Namun, dalam kenyataannya, Juventus dituding tetap membayar upah kepada para pemainya selama 3 bulan melalui proses "di bawah meja" dan berdasarkan kesepakatan rahasia yang tak tercatat dalam buku keuangan.

Baca juga: Liga Italia: Usai Lazio Bantai Milan 4-0, Napoli Tenang Menatap Juara, Runner-up Jadi Rebutan 4 Tim

Baca juga: Liga Spanyol: Ini Sosok Paling Dibenci Lionel Messi hingga Ogah Balik ke Barcelona

Hal itu kemudian membuat Cristiano Ronaldo dan 22 pemain lainnya yang menerima bayaran "di bawah meja" bisa terkena sanksi, bahkan meski sudah tak lagi berada di Si Nyonya Tua.

Menurut laporan Sportbible yang dinukil BolaSport.com, Ronaldo dan 22 pemain lain bisa terkena sanksi larangan bermain hingga 30 hari.

Sanksi tersebut tentu sangat memberatkan bagi Ronaldo. Pasalnya, dia baru saja bergabung dengan Al Nassr pada Desember 2022 dan kini harus menghadapi ancaman sanksi yang membuatnya bisa menganggur selama 30 hari.

Sumber: Bolasport.com, BACA DISINI