Citizen Reporter

Inilah Tongsipa, Alat Peraga Buatan Guru SDN Prajuritkulon 2 Kota Mojokerto

Media Tongsipa pada pembelajaran pendidikan Pancasila, menerapkan nilai-nilai Pancasila di lingkungan keluarga, sekolah dan masyarakat.

Editor: Cak Sur
Istimewa
Uzlifatul Rusydiana, Guru di SDN Prajuritkulon 2 Kota Mojokerto. 

SURYA.CO.ID - Derasnya perkembangan teknologi membuat kita dapat mengakses segala informasi dengan sangat mudah.

Tak terkecuali bagi anak-anak di bawah usia yang kadang tak ada pendampingan dari orang tua. Guru sebagai garda terdepan pendidikan memiliki peran penting.

Melalui pendidikan Pancasila, siswa diajak meneguhkan kembali nilai-nilai pada setiap butirnya sebagai upaya menangkal krisis nasionalisme.

Salah satu upaya yang dikembangkan Nur Khamidah Floreta (Reta), guru kelas 4 SDN Prajuritkulon 2 Kota Mojokerto adalah dengan mengimplementasikan media Tongsipa pada pembelajaran pendidikan Pancasila kelas 4 tujuan pembelajaran (TP) menerapkan nilai-nilai Pancasila di lingkungan keluarga, sekolah, dan masyarakat.

Pembelajaran dilaksanakan pada Kamis (12/1/2023) di ruang kelas 4 bersama 26 siswa kelas 4.

Tongsipa merupakan akronim dari Kantong Sila Pancasila. Dengan alat dan bahan yang mudah didapat, media ini sangat mudah dibuat.

Alat dan bahan yang dibutuhkan di antaranya kertas manila, kertas HVS putih, kertas HVS warna, kertas bufalo, lem, dan gunting.

“Cetak tulisan Kantong Sila Pancasila sebagai judul alat peraga dengan ukuran 27 cm x 7 cm. Gunting tulisan Kantong Sila Pancasila yang sudah dicetak. Tempel tulisan Kantong Sila Pancasila yang sudah digunting pada bagian atas kertas manila. Cetak lambang Pancasila sila pertama sampai kelima dengan ukuran 10 cm x 10 cm,” tutur Reta di awal pembelajaran.

Lebih lanjut, lulusan S-1 PGSD Universitas Terbuka itu menjelaskan langkah selanjutnya, yaitu menggunting lima lambang Pancasila yang sudah dicetak.

Tempel lima lambang Pancasila secara berjajar ke kanan 10 cm di bawah judul Kantong Sila Pancasila.

Buat lima kantong dari kertas HVS warna merah muda, kuning, dan hijau dengan ukuran 10 cm x 14 cm.

Dua kantong berwarna merah muda, dua kantong berwarna kuning, dan satu kantong berwarna hijau.

Menggunakan kertas warna untuk membuat kantong agar lebih menarik. Tempel lima kantong beda warna itu 4 cm di bawah lambang sila Pancasila.

Selanjutnya, cetak beberapa tulisan penerapan lima sila Pancasila di atas kertas bufalo berwarna putih dengan ukuran 15 cm x 3 cm atau sesuai panjang tulisan membentuk sebuah kartu.

Halaman
12
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    berita POPULER

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved