Venna Melinda Laporkan Ferry Irawan

KONDISI PILU Ibunda Ferry Irawan, Stress Berat hingga Pembuluh Darah Pecah: Drop Pas Dikirimi Ini

Mengetahui anaknya terseret kasus dugaan KDRT, ibunda Ferry Irawan langsung stress dan jatuh sakit

YouTube/Venna Melinda Channel, YouTube/Curhat Bang Denny Sumargo
Ibunda Ferry Irawan langsung stress dan jatuh sakit tahu anaknya terkena kasus dugaan KDR 

SURYA.CO.ID - Seperti ini kondisi pilu dari ibunda Ferry Irawan setelah kasus KDRT Venna Melinda.

Diketahui, ibu Ferry Irawan langsung stress berat setelah mengetahui pemberitaan tentang anaknya.

Ibu Ferry Irawan diketahui jatuh sakit begitu tahu Ferry Irawan diduga melakukan KDRT kepada Venna.

Ketika mendengar kabar itu, ia langsung menghubungi Venna Melinda.

Namun sayang, dirinya tidak mendapatkan respons dari sang menantu.

Informasi terbaru, ibu Ferry Irawan mengalami pecah pembuluh darah.

Hal itu disampaikan oleh kuasa hukum keluarga Ferry, Sunan Kalijaga, dan adik Ferry, Maya.

Melansir Kompas.com, Ibu Ferry Irawan mengalami pecah pembuluh darah mata.

"Perlu diketahui, saya sangat-sangat prihatin bahwa akibat dari opini publik yang dibangun oleh pihak sana (Venna Melinda), dan diteruskan oleh masyarakat, itu berdampak pada ibu kandung Ferry karena mengalami pecah pembuluh darah di bagian mata," ungkap Sunan Kalijaga.

Hal senada juga disampaikannya oleh Maya.

Ia menjelaskan, saat pertama kali mengetahui ada kabar kasus dugaan KDRT Ferry Irawan terhadap Venna Melinda, Maya mengungkapkan bahwa ibundanya stres berat.

"Karena, bagaimana pun, namanya seorang ibu, melihat berita tersebut seperti ditimpa sesuatu yang besar," kata Maya.

Setelah mengetahui kabar tersebut, kata Maya, ibundanya langsung mencoba membangun komunikasi dengan Venna Melinda.

"Saya WhatsApp juga tidak direspons. Padahal, sudah dibaca. Saya saat itu bingung. Ini kenapa? Apa yang terjadi? Atau apa yang sudah dilakukan?" kata Maya.

"Saya pikir, kalau namanya keributan, itu pasti ada dalam rumah tangga. Hanya kita tuh terus berimajinasi. Ini kenapa? Apalagi kan pas dikirim foto," ucap Maya lagi.

Dalam posisi tanpa kejelasan itu, Maya hanya bisa menenangkan ibundanya.

"Saya enggak bisa bicara banyak, saya cuma bilang 'Mam tolong tenang'. Yang pasti, saya itu urus ibu saya, dari keadaan beliau sakit sampai menjalani operasi, masa pemulihan, itu semua yang saya lakukan dengan kakak-kakak saya," ucap Maya.

Baca juga: SOSOK Ini Disebut Ferry Irawan Memperkeruh Masalahnya Dengan Venna Melinda: Saya Dilucuti, Dihina

Ferry Irawan Tak Rela Diceraikan

Usai melaporkan suaminya, Venna Melinda mantap bakal menceraikan Ferry Irawan.

Namun, Ferry enggan berpisah dengan ibu Verrel Bramasta.

Hal itu disampaikan Jeffry Sumatupang, kuasa hukum Ferry Irawan.

Jeffry mengatakan, kliennya masih ingin tetap menjalin komunikasi secara baik agar permasalahan antar keduanya dapat segerakan diselesaikan secara damai.

Kliennya ingin bahtera rumah tangga mereka dapat kembali melanjutkan perjalannya hingga akhir hayat.

"Iya ingin damai, tentunya," ujarnya saat mendampingi kliennya yang akan diperiksa di Gedung Ditreskrimum Mapolda Jatim, Senin (16/1/2023). 

Sementara itu, Ferry Irawan mengatakan, dengan menggunakan panggilan mesra dengan sebutan 'Abi' untuk dirinya, dan 'Menna' untuk sang istri Venna Melinda. 

Hingga saat ini, ia menegaskan bahwa dirinya masih menjadi suami sah dan Venna Melinda. 

Dirinya berharap sang istri untuk secara sadar bahwa tidak ada yang sempurna dalam menjalani hidup berumah tangga. 

"Saya ingin menyampaikan satu hal untuk istri saya yang sampai saat ini," kata Ferry.

"Saya Abi, suami Menna, apapun itu dalam berumah tangga. Abi punya kekurangan, Menna juga punya kekurangan. Abi punya kelebihan Menna juga punya kelebihan," ia melanjutkan.

Baca juga: SOSOK Ini Disebut Ferry Irawan Memperkeruh Masalahnya Dengan Venna Melinda: Saya Dilucuti, Dihina

Ferry ingin sang istri kembali mengingat masa di mana keduanya mulai menjalin hubungan cinta, hingga akhirnya memutuskan untuk memasuki jenjang lebih serius berumah tangga. 

Ia juga berharap sang istri mulai berpikir secara jernih untuk tetap dapat mempertahankan kondisi keutuhan rumah tangga dan tidak lagi mudah terombang-ambing dengan bisikan dari pihak lain di luar keduanya, yang berkeinginan memisahkan keduanya. 

"Tujuan kita menikah sedari awal, begitu banyak perjuangan kita. Sebegitu banyak kenangan manis kita," ungkap Ferry lagi.

"Abi hanya mohon, mohon sama Menna, ini masalah rumah tangga, dari lubuk hati abi yang paling dalam, Menna juga punya hati kecil. coba Menna pikirkan," katanya.

"Tanpa ada bisikan atau gosokan dari siapapun atau Abi suudzon bukan sama sekali. Ini masalah rumah tangga kita. Banyak terjadi masalah setiap rumah tangga," Ferry melanjutkan lagi.

Segala bentuk pemberitaan yang berkelebatan di luar sana, diakui Ferry Irawan, membuat dirinya merasa dihakimi secara sepihak. 

Apalagi, hampir semua pihak di luar sana, disebut olehnya, tidak banyak mengetahui apa yang terjadi dalam hubungan bahtera rumah tangganya. 

Namun, ia tetap mengaku legawa menerima itu sebagai sanksi sosial atas konsekuensi dari kasus yang menimpa dirinya. 

"Yang abi sesalkan adalah abi sudah coba untuk berkomunikasi dari awal kejadian sampai sekarang. Dan asal Menna tahu abi sudah jalankan sanksi sosial yang abi dapatkan, dan abi sudah ceritakan pada kuasa hukum Abi," katanya. 

"Betapa menderitanya abi, betapa depresinya abi. Abi mendapat tekanan, karena berita yang sudah berkembang, mereka sudah menjudge, mereka sudah menghujat, tanpa mengetahui apa yang sebenarnya terjadi. Dan Abi mohon sayang. Abi mohon dari lubuk hati paling dalam," tambahnya. 

Apalagi, bagi Ferry, hal yang paling membuat berat hatinya, atas musibah kasus yang menimpa kondisi hubungan rumah tangganya ini, adalah kondisi kesehatan ibundanya berusia 76 tahun, yang mendadak turun, akibat terpukuk atas adanya kasus tersebut. 

"Dengan adanya kejadian ini, mami sudah jatuh sakit, pembulu matanya sudah pecah, abi hanya mohon diusianya ke 76 tahun ini, izinkan abi merawat dia dengan baik. Mudah mudahan Menna masih bisa sebagai istri, dan kita masih suami istri yang sah, dan masih punya hati nurani untuk bisa menyelesaikan masalah rumah tangga kita secara kekeluargaan," pungkasnya. 

>>>Ikuti Berita Lainnya di News Google SURYA.co.id

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved