Pemilu 2024

KPU Magetan Sebut 50 Persen Calon Anggota PPS Pemilu 2024 Berasal dari Generasi Milenial

pendaftaran Panitia Pemungutan Suara (PPS) Pemilu 2024, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Magetan mencatat sebanyak 2633 orang yang mendaftar

Penulis: Febrianto Ramadani | Editor: irwan sy
IST
Para calon anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) untuk Pemilu 2024, ketika dijelaskan mekanisme tes wawancara oleh petugas PPK, Kantor Kecamatan Magetan Selasa (17/1/2023). 

Berita Magetan

SURYA.co.id, MAGETAN - Sejak awal dibuka pendaftaran Panitia Pemungutan Suara (PPS) Pemilu 2024, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Magetan mencatat sebanyak 2633 orang yang mendaftar.

Kemudian dinyatakan lulus seleksi administrasi 2146 pendaftar, lalu lolos tes tulis 1816 orang.

Dari jumlah tersebut, 50 persennya berasal dari generasi milenial.

Komisioner KPU Magetan Nursalam mengatakan, Selasa (17/1/2023), merupakan tahapan terakhir tes wawancara calon PPS, yang dikakukan oleh Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) di masing masing wilayahnya.

"Tujuannya untuk mendeteksi kualifikasi pengetahuan, dan kecakapan calon anggota PPS. Khususnya  pengetahuan di bidang ITE atau komputer," ujar Nursalam.

Menurutnya, pelaksanaan pesta demokrasi 2024 tidak bisa lepas dari teknologi informasi dan kemampuan program komputer.

Tak terkecuali, ada aplikasi aplikasi baru pada kedepan termasuk di antaranya E-Rekap.

"Rata rata usia mahasiswa. Di samping itu kami juga disarankan oleh KPU RI untuk mempertimbangkan status mahasiswa. Perkembangan pemilu, dan pola pendekatan informasi komputer,  memang generasi milenial yang memiliki kemampuan tersebut. Selain itu dari proses seleksi pendaftaran via aplikasi, mereka yang dapat menyelesaikan dengan baik," sambungnya.

Mulai dari tahapan pendaftaran, administrasi, kualifikasi, seleksi hingga tes tulis, Nursalam menilai hasilnya cukup bagus.

"Dari 9 hingga 10 calon PPS akan kami tentukan 6 orang usai muncul hasil tes wawancara. 3 PPS terpilih dan 3 PPS pengganti antar waktu. PPS yang lolos tes wawancara akan diumumkan pada tanggal 19 hingga tanggal 20 mendatang. Kemudian dilantik pada tanggal 24 Januari 2023 mendatang. PPS tersebut sudah harus bekerja di tanggal 26 sudah harus seleksi pemutakhiran data," tutup Nursalam.

BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    berita POPULER

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved