Berita Surabaya

Mainan Latto-Latto Mulai Menjamur, Bisa Latih Motorik Anak Asal dalam Pengawasan Orangtua

DR Dr Bernie Endyarni Medise SpA(K) MPH, mengungkapkan permainan Latto-latto sesuai untuk dimainkan anak dengan motorik yang sudah baik. 

Penulis: Sulvi Sofiana | Editor: Rahadian Bagus
dok.ist
Mainan Latto-Latto kini mulai menjamur di kalangan anak-anak, bahkan tak jarang orang dewasa juga ikut memainkan permainan yang juga menjadi tren di kalangan anak-anak tahun 1990-an ini. 

SURYA.CO.ID|SURABAYA - Mainan Latto-Latto kini mulai menjamur di kalangan anak-anak, bahkan tak jarang orang dewasa juga ikut memainkan permainan yang juga menjadi tren di kalangan anak-anak tahun 1990-an ini.

Jika dimanfaatkan dan dimainkan dengan benar, permainan Latto-Latto ini mampu menjadi wadah untuk melatih motorik anak. 

DR Dr Bernie Endyarni Medise SpA(K) MPH, Dokter Spesialis Tumbuh Kembang Anak mengungkapkan permainan Latto-latto sesuai untuk dimainkan anak dengan motorik yang sudah baik. 

Apalagi permainan ini bisa menjadi alternative dari pemakaian gadget yang selama ini banyak menimbulkan kecanduan pada anak.

“Untuk melihat mainan ini aman atau tidak harus dilihat dari bahannya dan pemakainya. Latto-latto ini dulu dibuat dari gelas dan rawan pecah, tetapi sekarang lebih aman karena dari plastik. Kita harus melihat anak yang sudah memiliki motorik yang baik untuk bisa bermain latto-latto. Pada anak balita tidak boleh karena motoriknya belum baik, sehingga akan mudah cedera karena terkena bolanya,”lanjutnya dalam interview virtual, Minggu (15/1/2023).

Selain itu, Ketua Bidang 3 Pengurus Pusat Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) ini menjelaskan perlu pendampingan orangtua saat bermain latto-latto. Sebelum bermain, orangtua juga harus memberikan penjelasan dan batasan dalam permainan agar tidak membahayakan.

“Karena permainan ini memang akan mengeluarkan suara, sehingga untuk ditempat-tempat yang membutuhkan konsentrasi seperti rumah sakit dan sekolah harus disterilkan dari polusi suara. Termasuk yang dihasilkan latto-latto,”urai penulis Buku Cerdas Memilih Mainan Anak dan remaja ini.

Sementara itu, Dr Piprim Basarah Yanuarso SpA(K), Ketua Pengurus Pusat IDAI menjelaskan menekankan pentingnya pengawasan orang tua saat anak bermain.

Dan orang tua perlu bijak memilik permainan yang baik untuk tumbuh kembnag anak.

Apalagi dunia anak-anak memang merupakan dunia bermain. Sehingga pemilihan permainan menjadi hal yang penting untuk tumbuh kembang anak.

Pasalnya di era modern ini permainan anak-anak ini lebih banyak bergantung pada gadget. Bahkan banyak anak yang sudah kecanduan gadget.

"Untuk itu diperlukan pengetahuan yang tepat bagi orang tua untuk memberikan jenis permainan yang bisa melatih kemampuan anak dalam tumbuh," pungkasnya.

Sumber: Surya
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved