Persebaya Surabaya
Reaksi Bonek Usai Tahu Persebaya Tak Bisa Pakai Stadion GBT pada Liga 1 Putaran Kedua
Persebaya Surabaya harus terusir dari Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) saat melakoni kompetisi Liga 1 2022-2023 putaran kedua. Bonek pun bersuara
SURYA.co.id | SURABAYA - Persebaya Surabaya harus 'terusir' dari Kota Pahlawan saat melakoni kompetisi Liga 1 2022-2023 putaran kedua. Tim Bajul Ijo dipastikan belum bisa pakai Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) sebagai kandang pada lanjutan Liga 1 musim ini.
Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) yang selama ini jadi kandang Persebaya Surabaya pada Liga 1 tidak bisa dipakai lantaran menjadi salah satu venue Puala Dunia U-20 2023 pada Mei-Juni 2023 nanti.
Stadion GBT Surabaya bersama stadion lain yang akan jadi venue Piala Dunia U-20, yani Stadion Manahan Solo, Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Jakarta, Stadio Si Jalak Harupat Bandung, Stadion Jakabaring Palembang dan Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar, Bali, kini statusnya sedang direnovasi oleh Kementrian PUPR guna persiapan Piala Dunia U-20.
Selama renovasi hingga pelaksanaan Piala Dunia U-20 pada Mei-Juni 2023 mendatang, kenam stadion tersebut tak bisa dipakai menggelar event termasuk sepakbola.
Persebaya bersama Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya serta Bonek -suporter Persebaya- sudah bertemu duduk satu meja mencari solusi kandang Persebaya di Liga 1 putaran kedua.
”Sesuai surat dari kementerian (PUPR) yang kami terima, sejak Januari tidak lagi dipergunakan oleh semua pihak. Pekan depan material untuk renovasi sudah tiba di lokasi yang direnovasi,” sebut Kadisbudpar Pemkot Surabaya, Wiwik Widayat dikutip dari laman Persebaya.
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi ikut turun tangan membantu Persebaya mencari solusi markas untuk lanjutan Liga 1 musim ini. Ia langsung telepon Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani agar Persebaya diperbolehkan bermain di Stadion Gelora Joko Samudro.
”Alhamdulillah Mas Bupati Gresik memberikan lampu hijau Persebaya sementara waktu berkandang di sana selama GBT dipersiapkan dan digunakan untuk Piala Dunia,” terang Eri Cahyadi.
Dipantau Surya.co.id dari unggahan instagram Persebaya, Bonek banyak memberi komentar terkait tak bisa dipakainya Stadion GBT untuk kandang Persebaya di lanjutan Liga 1 musim ini.
Bonek banyak yang memberi komentar positif lantaran Stadion GBT akan dipakai Piala Dunia U-20.
"Kalo buat piala dunia ya gpp lah legowo bisa ngalah. Persebaya buat timnas apa si," tulis akun @babygold.
"Semoga Gelora Joko Samudro Gresik membawa keberuntungan untuk Persebaya bisa menang terus menerus aamiin," sambung akun @mas_kiky.1195.
"Alhamdulillah ng gresik," komentar akun @mozura99.
Tingkatkan Fisik
Kini Persebaya terus menggeber persiapan menyambut Liga 1 putaran kedua yang sudah tinggal satu minggu kedepan.
Persebaya dijadwalkan melakoni laga perdana putaran kedua Liga 1 pada 14 Januari.
Tim kebanggaan warga Surabaya ini dijadwalkan melawan Persikabo Bogor.
Pertandingan ini berstatus tanpa penonton karena Persebaya kena sanksi dua laga home tanpa penonton sebagai hukuman saat Persebaya menjamu Rans Nusantara FC di Stadion Gelora Delta Sidoarjo pada September 2022 lalu.
Satu laga hukuman lain akan dijalani saat Persebaya vs Bhayangkara FC.
Dua laga hukuman Persebaya menjamu Persikabo dan Bhayangkara FC dipastikan akan digelar di Stadion Joko Samudro Gresik sebagai kandang baru Baju Ijo di Liga 1 putaran kedua.
Pelatih Persebaya, Aji Santoso mengatakan, pekan ini pihaknya akan memberikan menu latihan dengan intensitas tinggi.
Berbeda dengan dua hari latihan tim sejak Senin (2/1/2023) kemarin berjalan dengan intensitas ringan.
"Seminggu ke depan kami akan latihan dengan intensitas yang sangat tinggi, persiapan menuju ke tanggal 14, karena jadwal juga sudah turun, Persebaya bermain tanggal 14 lawan Persikabo," kata Aji Santoso dalam keterangan di Stadion Gelora Delta Sidoarjo.
"Nanti pasti akan banyak maintenance kondisi fisik pemain, itu menjadi salah satu fokus latihan kami," sebut Aji Santoso.
"Waktu hampir dua minggu ini saya manfaatkan sebaik mungkin bagaimana nanti dalam satu minggu fisik anak-anak cukup bagus sehingga pertandingan tanggal 14 sudah siap untuk bermain 90 menit, baik fisik maupun mental," tambahnya.
Persiapan maksimal memang terus dilakukan Persebaya menatap putaran kedua agar bisa memenuhi target finish di posisi tiga besar klasemen akhir.
Akibat performa kurang baik di putaran pertama, Persebaya saat ini ada di posisi 10 klasemen sementara dengan bekal 22 poin. Hasil enam kemenangan, empat imbang, tujuh laga lainnya menelan kekalahan.
Catatan ini lebih buruk dari musim 2019 lalu yang menyudahi putaran pertama di peringkat 5 dengan koleksi 25 poin. Hasil dari enam kemenangan, tujuh hasil imbang, empat laga sisanya menelan kekalahan.
Produktivitas gol Persebaya juga kurang baik di putaran pertama ini, minus 2 gol. Mencetak 19 gol namun kebobolan 21 gol. Berbeda jauh dari musim 2019 yang plus 4 gol.
"Saya bersama manajemen memikirkan bagaimana putaran kedua ini jauh lebih bagus. Saya sendiri juga harus mengejar target masuk tiga besar, sekarang ada di urutan 10, beda 11 angka dengan paling atas," ucap Aji Santoso.
"Kalau anak-anak kerja keras, fighting spirit-nya bagus, bermain seperti yang saya sampaikan, masih terbuka lebar (mencapai target)," terang Aji Santoso.
Selain tingkatka fisik pemain, Aji Santoso menyebut tak akan menambah pemain posisi center bek meski salah satu pemainnya di posisi tersebut, Dandi Maulana hengkang.
Dandi Maulana berlatih dengan Persebaya untuk terakhir kali pada Senin (2/1/2023) kemarin. Pemain 28 tahun itu pindah ke Persija Jakarta.
Di posisi center bek masih ada nama Leo Lelis, Riswan Lauhim, dan Rizky Ridho yang saat ini masih memperkuat Timnas Indonesia di Piala AFF 2022 dan akan berakhir pertengahan Januari 2023.
"Enggak (ada penambahan pemain center bek), kan Ridho sudah tidak ada kegiatan timnas sampai akhir musim," kata Aji Santoso pada surya.co.id.
"Kami punya tiga pemain yang memiliki posisi center bek. Kami juga ada pemain yang bisa main di posisi itu, ada Catur, George Brown juga bisa main di situ. Jadi untuk mencari stopper lagi enggak," tambahnya.
Sementara mengenai kepindahan pemain, Aji Santoso menilai itu hal yang wajar di dunia profesional. Tidak hanya sepak bola tanah air, tapi juga di seluruh dunia.
Itu disampaikan Aji pada semua pemain baik lokal maupun asing.
"Kalau berbicara masalah hati, selama ini sama mereka sangat deket, terus berpisah, tentunya pasti sedih, saya gak tega sebenarnya, tapi tuntutan kehidupan profesional seperti itu," ucap Aji Santoso.
"Jadi kapan kami bekerja dengan hati dan perasaan dan kapan bekerja dengan logika, itu harus bisa memisahkan," ucap Aji Santoso.
Bonek
Stadion Gelora Bung Tomo
Persebaya Surabaya
Liga 1
Stadion Joko Samudro
Surabaya
Gresik
SURYA.co.id
surabaya.tribunnews.com
Eduardo Perez Yakin Persebaya Lebih Produktif di Pertandingan Berikutnya |
![]() |
---|
Sinyal Pelatih Persebaya Permanenkan Dejan Tumbas di Posisi Bek Sayap Kiri, Ini Pengakuannya |
![]() |
---|
Eduardo Perez Bongkar Strategi Persebaya Kalahkan Persita, Solid Bertahan! |
![]() |
---|
Berita Persebaya Hari Ini: Bajul Ijo Move On Bungkam Persita Tangerang, Rivera Tepati Janji |
![]() |
---|
Loyalitas Suporter Pekan 1 Super League, Bonek Persebaya Jadi Penonton Terbanyak Susul Persija |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.