Berita Gresik

Hewan Mamalia Laut Dugong Terdampar di Pesisir Pulau Bawean Gresik, Warga Sebut Karena Cuaca Buruk

Cuaca ekstrem membuat seekor hewan dugong terdampar di pesisir pantai Pulau Bawean, Gresik.

Penulis: Willy Abraham | Editor: irwan sy
IST
Hewan mamalia laut dugong terdampar di Pulau Bawean Gresik, Rabu (28/12/2022). 

Berita Gresik

SURYA.co.id | GRESIK - Cuaca ekstrem membuat seekor hewan dugong terdampar di pesisir pantai Pulau Bawean, Gresik.

Hewan yang termasuk mamalia laut dengan nama ilmiah Dugong dugon ini terdampar di Dusun Rabe, Desa Lebak, Kecamatan Sangkapura, Pulau Bawean.

Kepala Desa Lebak, Fadal mengatakan hewan dugong ditemukan oleh nelayan yang menjaring ikan di sekitar pesisir pantai.

Dugong dengan panjang kurang lebih 3 meter.

"Kondisinya, hewan dugong sudah mati," ucapnya, Rabu (28/12/2022).

Berdasarkan informasi yang dihimpun, warga setempat kerap kali menemui dugong dalam cuaca buruk belakang ini.

Baru satu dugong yang terdampar, ditambah lagi kondisinya mati dengan luka di bagian kepala dan badan.

Diperkirakan menabrak karang di laut.

"Hewan langsung dikubur, tadi warga gotong-royong karena dugong berat sekali mungkin tadi," ungkapnya.

Selanjutnya, nelayan beserta warga sekitar langsung mengubur hewan dugong, yang memiliki panjang 3 meter.

“Warga langsung mengubur di dekat lokasi penemuan. Karena warga tidak kuat, dugong kurang lebih beratnya 200 kilogram," tambahnya.

BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved