Kisaran Harga Lahan Bakal Rumah Jokowi di Colomadu Rp 15 Juta per Meter, Dekat Bandara dan Hotel
Tanah bakal rumah Presiden Jokowi yang dihadiahi negara berkisar Rp 15 juta rupiah per meter. Letaknya strategis dekat bandara dan hotel berbintang
Penulis: Christine Ayu Nurchayanti | Editor: Musahadah
lihat foto
SURYA.CO.ID - Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) akan mendapatkan hadiah berupa satu unit rumah.
Hadiah dari negara tersebut akan diberikan setelah Presiden Jokowi menuntaskan masa jabatannya pada 2024.
Rencananya, rumah pensiun Presiden Jokowi tersebut bakal dibangun di Kecamatan Colomadu, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah.
Pemberian rumah ini disebut telah sesuai dengan peraturan perundang-undangan.
Publik pun dibuat penasaran dengan bakal rumah Presiden yang menjabat sejak 2014, termasuk harga tanahnya.
Melansir Kompas.com, Camat Colomadu Sriyono Budi Santoso mengatakan, lahan yang dipilih presiden tersebut terletak di timur rumah makan Taman Sari Jalan Adi Sucipto Blulukan, Kecamatan Colomadu.
Baca juga: 4 FAKTA Presiden Jokowi Dapat Hadiah di Colomadu: Kondisi Masih Tanah Kosong dan Ini Respon Gibran
Tempat itu kini masih berupa lahan kosong dan bersertifikat hak milik dengan luas sekitar 2.000-3.000 meter persegi.
Menurut Bupati Karanganyar, Juliyatmono, lokasi tersebut sangat strategis karena dekat dengan akses menuju Bandara Adi Soemarmo dan dua pintu tol, yakni Ngasem dan Ngemplak.
"Ya sangat-sangat representatif. Karena aksesnya sangat mudah dan terjangkau. Ke bandara dekat, kereta api juga dekat, jalan tol apalagi tol Jogja, Solo, Semarang balik lagi ke Solo, Karanganyar, Semarang, jalan tol Surabaya sampai Jakarta itu keren sekali dan memang itu sangat layak," kata Juliyatmono saat dihubungi, Jumat (16/12/2022).
Harga Tanah Diprediksi Rp 15 Juta per Meter
Sementara itu Kepala Desa Blulukan Slamet Wiyono menjelaskan, lahan itu telah diukur dan dicek oleh Badan Pertanahan Nasional (BPN) daerah Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karanganyar.
"(Luas tanah) yang jelas 3 patok, rata-rata per patoknya 2.700-an meter. Jadi mungkin sekitar 9000 meter," katanya, Jumat (16/12/2022).
Menurut Slamet, harga lahan itu berkisar Rp 15 juta per meter. Tak heran, sebab lahan yang dipilih berada di kawasan strategis.
"Kawasan strategis banget itu. Jalan utama dari keluar Bandara Adi Soemarmo. Di samping-samping lahan itu banyak pertokoan dan hotel bintang 5," katanya.
