Seperti Ini Keseruan dan Harmonisasi TNI-Polri saat Ikuti Diklat Bareng di Bumimoro Surabaya

SURYA.CO.ID, SURABAYA - Harmonisasi TNI dan polisi tersaji saat kedua institusi ini menggelar Diklat Integrasi Kampus Kebangsaan yang digelar di Komando Pembinaan Doktrin Pendidikan dan Latihan TNI AL (Kodiklatal) Bumimoro Surabaya.

Usai pembukaan Diklat Integrasi Kampus Kebangsaan di Lapangan Laut Maluku Kodilatal, anggota TNI dan Polri membentuk formasi khusus.

Sebanyak empat personil, dua polisi dan dua tentara saling "tindih".

Semula mereka saling duduk dengan posisi kepala rebahan pada paha. Keempatnya awalnya duduk di kursi.

Oleh instruktur Diklat, kursi ini kemudian perlahan ditarik dan tinggal personil duduk menahan beban kepala anggota yang lain.

Posisi sementara seperti gerakan kayang namun menahan kepala masing-masing.

"Tidak ada yang tidak bisa kalau kita semua saling menopang. Semua bersatu dan kuat," teriak instruktur.

Diklat ratusan anggota dua institusi itu digelar dibuka Komandan Kodiklatal Jenderal TNI Marinir Suhartono dengan didampingi oleh Wakil Kepala Lembaga Pendidikan dan Latihan (Wakalemdiklat) Polri, Irjen Pol Eko Budi Sampurno.

Diklat Integrasi Kampus Kebangsaan TNI AL - Polri itu digelar mulai 12-16 Desember 2022.

Menurut Kamandan Kodiklatal Suhartono, Diklat untuk kali pertama yang melibatkan dua institusi itu merupakan kegiatan Integrasi antara siswa Dikmaba (Pendidikan Pertama Bintara) TNI AL dengan siswa Diktukba (Pendidikan Pembentukan Bintara) Polri.

Diklat tersebut untuk menindaklanjuti perjanjian Kerjasama TNI AL dan Polri tentang Penyelenggaraan Kegiatan Terintegrasi pada Pendidikan dan Pelatihan serta Sertifikasi Kompetensi.

Diklat Integrasi Kampus Kebangsaan TNI AL - Polri bertujuan membentuk sinergitas yang dilaksanakan dengan menitikberatkan pada ketrampilan perorangan dalam berkomunikasi, memotivasi diri, kemampuan memecahkan permasalahan, kerjasama tim dan kepemimpinan.

Usai Upacara pembukaan dilanjutkan Pembentukan saudara asuh, Ice Breaking (pencairan), Kontrak belajar, pohon harapan, pohon kekhawatiran, tabel prestasi. Kemudian ada Wawasan Nusantara, Sejarah dan tugas pokok TNI AL dan Polri.

Selain itu juga mengikuti Wisata Budaya dan sejarah, Pengenalan Fasilitas TNI AL dan Polri. Kemudian menggelar Karya Bakti, Pentas seni.

Peserta siswa Dikmaba TNI AL yang mengikuti kegiatan di SPN Mojokerto: 100 orang, Siswa yang mengikuti kegiatan di Kodiklatal : 440 orang, SPN : Siswa Diktukba Polri : 100 0rang, Siswa yang mengikuti kegiatan di Sepolwan Polri : 20 orang.