Liga Inggris: Direktur Liverpool Julian Pilih Mundur, Kecewa Rencana Penjualan Klub

SURYA.co.id I Direktur Olahraga Liverpool, Julian Ward dikabarkan akan meninggalkan Anfield di akhir musim 2022/2023. Bakal hengkangnya Ward memunculkan berbeagai spekulasi rumor.

Sebab Julian Ward baru beberapa bulan mengambil tugas penting itu, dari sebelumnya menjadi asisten untuk menggantikan sahabatnya Edwards.

Julain Ward merupakan sosok di balik meja yang sukses mendatangkan sederet bintang Liverpool.
Mulai Ibrahima Konate, Luis Diaz dan Darwin Nunez.

Julian Ward juga membantu mempertahankan beberapa pemain senior klub, termasuk Virgil van Dijk, Mohamed Salah dan Alisson Becker, dengan ketiganya baru saja menandatangani kontrak jangka panjang baru dengan klub.

Liverpool dilaporkan terkejut dan kecewa dengan berita keluarnya Ward.

Baca juga: Breaking News : Liverpool Dijual Rp 70,3 Triliun, Kennedy: Sudah Banyak Peminat

Baca juga: Liga Inggris: Chelsea Tak Lagi Tertarik Ronaldo, Sudah Tua, Ini Pemain Idaman Graham Potter

Namun sekarang sedang mempertimbangkan soal perlu mengangakat direktur baru atau tidak. Liverpool juga sedang menkaji, apakah struktur jabatan direktur olahraga masih perlu ada. Struktur jabatan pertama kali diadakan tahun 2016.

Manajer Jurgen Klopp, yang berkomitmen masa depannya ke klub pada bulan April, menyukai struktur direktur olahraga dan akan memainkan peran penting.

Baca juga: Liga Inggris: Manchester United Dijual, Ini Calon Pembelinya

Keputusan Ward muncul setelah tersiar kabar awal bulan ini bahwa Fenway Sports Group (FSG) akan menjual Liverpool.
Tidak diketahui apakah keputusan FSG untuk menjual klub menjadi katalis bagi Ward yang ingin pergi.

Orang Inggris itu tidak memberikan penjelasan tentang kepergiannya yang akan datang, tetapi dia memberi tahu klub bahwa dia berniat untuk istirahat setelah dia pergi dan tidak berniat bergabung dengan klub baru dalam waktu dekat.

Liverpool diperkirakan akan sibuk di dua jendela transfer berikutnya. Meskipun akan segera keluar, Ward akan mengawasi bisnis transfer Januari mereka, tetapi tidak jelas bagaimana klub akan menavigasi pasar musim panas.

sumber: FootballToday