Lirik Sholawat
Lirik Sholawat Tibbil Qulub Lengkap Artinya Tulisan Arab dan Latin
Berikut ini lirik sholawat tibbip kulub lengkap artinya dan keutamaan membacanya secara rutin.
Penulis: Pipit Maulidiya | Editor: Adrianus Adhi
SURYA.CO.ID - Umat Islam perlu mengetahui lirik Sholawat Tibbil Qulub lengkap artinya, untuk mendapatkan keutamaannya.
Melansir buku Mukjizat Shalawat oleh Habib Abdullah Assegaf, Lirik Sholawat Tibbil Qulub sebagai berikut:
Sholawat Tibbil Qulub Arab, Latin dan Artinya
أَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ طِبِّ الْقُلُوْبِ وَدَوَائِهَا وَعَافِيَةِ الأَبْدَانِ وَشِفَائِهَا وَنُوْرِ الأَبْصَارِ وَضِيَائِهَا وَعَلَى آَلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلِّمْ
Latin:
Allohumma sholli 'ala sayyidina Muhammadin tibbil quluubi wa dawaa-iha Wa 'aafiyatil abdaani wa syifa-iha, wa nuuril abshoori wa dliyaa-iha wa 'ala aalihi wa shahbihi wa sallim
Artinya:
“Ya Allah, limpahkanlah rahmat kepada baginda kami Nabi Muhammad yang menjadi obat dan penyembuhan hati, penyehat dan penyelamat badan, cahaya dan sinar penglihatan, dan limpahkan kepada keluarga dan sahabat-sahabatnya, dan berilah kesejahteraan."
Keutamaan Sholawat Tibbil Qulub
Sholawat Tibbil Qulub atau yang juga dikenal dengan sebutan Sholawat Syifa, dipercaya dapat menyembuhkan hati yang sempit dan pikiran yang bingung.
Salah satu cara mengamalkan bacaan Sholawat Tibbil Qulub untuk ketenangan hati adalah membacanya sebanyak tiga kali setelah Sholat Magrib secara rutin.
Atau, membaca Sholawat Tibbip Qulub sebanyak 15 kali, setelah sholat fardhu.
Manfaat Sholawat Nabi lainnya
Ada beberapa manfaat atau keutamaan membaca Sholawat Nabi, di antaranya menuntun umat Muslim ke jalan yang baik dan benar.
Dari Ibnu Abbas, ia berkata," Rasulullah SAW bersabda, 'Barangsiapa lupa bersholawat kepadaku, maka ia akan salah menempuh jalan ke surga'."
Sementara menurut Al Hafizh As Syarji dalam kitab Irsyadul Ibad, Sholawat adalah dzikir yang paling mudah namun besar pahalanya. Sehingga umat Muslim dapat membacanya sebagai doa.
"Sesungguhnya doa itu berhenti antara langit dan bumi, tiada naik barang sedikit juga dari padanya sehingga engkau bersholawat atas Nabimu." (HR. Tirmidzi)