Berita Pasuruan
Pemkot Pasuruan Launching Lentera Makam dan Peti Kemas, Terobosan Dua Layanan Ini
Pemkot Pasuruan melaunching LENTERA MAKAM dan PETI KEMAS (Pelayanan Terintegrasi Akte Kematian dengan RSUD) di Gedung Gradika.
Penulis: Galih Lintartika | Editor: Titis Jati Permata
lihat foto
SURYA.CO.ID, PASURUAN - Pemerintah Kota (Pemkot) Pasuruan terus meningkatkan layanan masyarakat melalui inovasi terbaru.
Pemkot Pasuruan melaunching LENTERA MAKAM (Layanan Terintegrasi Administrasi Kependudukan Dengan Pemakaman).
Selain itu PETI KEMAS (Pelayanan Terintegrasi Akte Kematian dengan RSUD) di Gedung Gradika, Rabu (12/10/2022).
LENTERA MAKAM dan PETI KEMAS ini merupakan terobosan layanan untuk percepatan layanan.
Diantaranya kepemilikan penerbitan akta kematian dan perubahan Kartu Keluarga (KK) bagi penduduk yang meninggal di RS.
Baca juga: Puluhan Nyawa Melayang di Perlintasan KA Tanpa Palang Pintu, Ini yang Dilakukan Bupati Lamongan
Baca juga: Wahana Ontang-anting di Pasar Malam Bangkalan Ambruk, Dua Anak Dilarikan ke Puskesmas
Ahli waris hanya perlu menunggu akta kematian yang akan dikirim melalui aplikasi Whatsapp.
Wali Kota Pasuruan Saifullah Yusuf berharap, LENTERA MAKAM dan PETI KEMAS ini masyarakat dimudahkan dalam pengurusan.
"Saya harap pelayanan terus tingkatkan fasilitasnya, kecanggihannya dan sosialisasinya agar bermanfaat," katanya.
Gus Ipul juga menyampaikan, kepemilikan akta kematian masih menjadi masalah untuk para ahli waris.
Dengan adanya pelayanan ini masyarakat bisa langsung menindaklanjuti untuk mengurus akta kematian.
“Diharapkan masalah kependudukan ini makin membaik dan masyarakat merasa dilayani lebih baik,” urainya.
Ia menginstruksikan seluruh perangkat daerah untuk meningkatkan pelayanan masyarakat.
Ia berharap, perangkat daerah bisa terus menciptakan inovasi baru yang berbeda dengan inovasi yang sebelumnya.
“Mari kita tingkatkan layanan. Saya harap di bidang yang lain bisa mengikuti membuat suatu inovasi untuk pelayanan,” jelasnya.
Plt Dispendukcapil Kota Pasuruan Siti Mariyam mengatakan, ini adalah semacam pemangkasan birokrasi.
"Kami tetap berpegang teguh pada regulasi yang ada serta bagaimana kita memuaskan masyarakat khususnya pelayanan.
BACA BERITA SURYA.CO.ID DI GOOGLE NEWS LAINNYA
