Bukan Pesulap Merah, Pengacara Dukun Ancam Polisikan Raffi Ahmad dan Andre Taulany Karena Julukan

SURYA.CO.ID - Pengacara Persatuan Dukun se-Indonesia, Firdaus Oiwobo, mengancam akan melaporkan Raffi Ahmad dan Andre Taulany ke polisi perihal julukan.

Firdaus Oiwobo yang sebelumnya menghadapi permasalahan dengan Pesulap Merah, kini juga mengancam artis lain.

Melansir Tribun Wow, ancaman Firdaus Oiwobo ke Raffi Ahmad dan Andre Taulany, lantaran dia keberatan dengan julukan sultan yang diberikan pada dua artis itu.

Baca juga: UPDATE Somasi untuk Pesulap Merah: Rara Pawang Hujan Sebut Tak Ada Komunikasi, Siapkan Langkah Hukum

Mengetahui hal itu, Raffi Ahmad justru tertawa dan tak tersulut emosi karena sikap Firdaus Oiwobo.

Raffi Ahmad memilih untuk menjelaskan dari mana asal panggilan sultan itu.

"Itu sebenarnya sultan-sultanan itu cuma sebutan dari orang tapi gua jadiin doa aja," jelas Raffi, dikutip dari YouTube NOICE, Jumat (9/9/2022).

Tak hanya Raffi, Andre Taulany juga disentil karena kerap disebut Sultan Bintaro.

Diketahui sebelumnya, Firdaus Oiwobo mengaku dirinya cicit sultan dan juga panglima.

Ia mengaku diberi mandat untuk menegur Raffi Ahmad dan Andre Taulany.

"Termasuk Sultan Andara, Bung Raffi ya kita tanya tuh, anda sultan apa, dari mana dasarnya."

"Termasuk Sultan Bintaro tuh, Si Andre Taulany, anda dapat dari mana gelarnya?," cecar Firdaus.

"Saya sebagai panglima juga pihak kesultanan itu diminta oleh para sultan-sultan yang ada di Indonesia ini untuk menegur pemuda-pemuda pengusaha yang gemar pakai nama sultan ini itu," imbuhnya.

Firdaus Oiwobo pun mengancam akan melaporkan Raffi Ahmad dan Andre Taulany ke polisi, bila masih memakai istilah sultan.

"Akan kami tegur dan mungkin nanti akan kami proses hukum," tegasnya.

"Saya saja sebagai cicit kandungnya sultan, tidak berani mengaku sultan walaupun sudah memiliki gelar tersendiri," tutup Firdaus.

Baca juga: BANJIR DUKUNGAN, Setelah Rudy Salim, Kini Pesulap Merah Dibela Hotman Paris, Marcel Abaikan Somasi

Firdaus Oiwobo Semprot Hotman Paris

Kemunculan Pesulap Merah dengan menggandeng Hotman Paris sebagai kuasa hukum, rupanya menyita perhatian Firdaus Oiwobo.

Selaku pengacara Persatuan Dukun se-Indonesia, Firdaus Oiwobo sempat memuji langkah Pesulap Merah.

Untuk diketahui, saat ini Pesulap Merah sedang terlibat perseteruan dengan Persatuan Dukun se-Indonesia, imbas dari konten yang dibuatnya di Youtube selama ini.

Melansir Tribunnews, Firdaus Oiwobo yang tahu bahwa Pesulap Merah menggandeng Hotman Paris sebagai pengacaranya, justru tak gentar.

Firdaus Oiwobo justru mengatakan kalau Hotman Paris sudah sangat cocok seandainya ditunjuk Pesulap Merah menjadi pengacaranya.

"Permintaan gue dari awal si Marcel emang harus nyari pengacara yang top," kata Firdaus, dikutip dari YouTube Cumicumi, Minggu (4/9/2022).

"Karena kalau urusan dengan gue nih kalau pengacaranya tanggung-tanggung takutnya ini."

"Makanya Bang Hotman ini sudah sangat pas, kalau seandainya Marcel sama Richard nunjuk Bang Hotman," sambungnya.

Di samping itu, Firdaus Oiwobo bahkan tak segan menyemprot Hotman Paris.

Firdaus meminta Hotman untuk memperbaiki tata bahasa dalam berucap.

"Namun ada statemennya Bang Hotman juga yang tadi gue lihat kayak blepotan gitu," ujar Firdaus Oiwobo.

"Jadi Bang Hotman ini dalam mengungkapkan literatur hukum atau pasal-pasal itu harus bener-bener tertata dengan rapi."

"Jangan sampai blepotan, gue lihat tadi kok kayak blepotan," tambahnya.

Sebelumnya, aksi Pesulap Merah membongkar trik perdukunan dibenarkan oleh Hotman Paris.

Hal itu seperti yang diketahui melalui unggahan Instagram terbarunya, Minggu (4/9/2022).

Dalam unggahan terbaru itu, Pesulap Merah seakan memperkenalkan Hotman Paris yang kini memberikan dukungan padanya.

Memanfaatkan kesempatan tersebut, pemilik nama lengkap Marcel Radhival itu juga sempat bertanya pada Hotman Paris mengenadi Undang-Undang soal dukun.

"Mau nanya nih, bang. Emang dukun ada perlindungan hukumnya, ya?" tanya Pesulap Merah.

"Tidak ada ketentuan perundang-undangan tentang dukun. Bahkan, di RUU terbaru, ada larangannya. Barang siapa yang bisa menjanjinkan santet dan bisa membahayakan orang, itu akan kena pidana," jelas Hotman Paris.

Pengacara kondang itu juga menegaskan bahwa tidak ada dalam perundang-undangan yang mengatur soal dukun.

"Lalu kalau membongkar trik dukun, bagaimana?" tanya Pesulap Merah lagi.

"Membongkar trik perdukunan, kalau memang dukun itu menyembunyikan sesuatu yang tidak benar, itu malah edukasi. Membuktikan ketidakbenaran adalah hal yang mulia," terangnya lagi.

Ikuti Berita Lainnya di News Google SURYA.co.id