Persebaya Surabaya
Hasil Klasemen Persebaya Surabaya U-18 di Elite Pro Academy (EPA) 2022 - Bajul Ijo Muda Trengginas
Persebaya U-18 sukses mengawali putaran kedua kompetisi Elite Pro Academy (EPA) U-18 2022 dengan kemenangan besar lawan Madura United
Penulis: Febrianto Ramadani | Editor: Fatkhul Alami
SURYA.co.id | SURABAYA - Persebaya U-18 sukses mengawali putaran kedua kompetisi Elite Pro Academy (EPA) U-18 2022 dengan kemenangan. Tim Bajul Ijo Muda menang besar 3-0 atas Madura United U-18, pada Selasa (30/8/2022).
Kemenangan ini memertegas dominasi Persebaya U-18 atas Madura United U-18 di ajan EPA 2022 Grup C. Di putaran pertama, tim Bajul Ijo Muda juga mengatasi perlawanan Madura United dengan skor 3-2.
Sukses Persebaya U-18 menang juga diikuti Bhayangkara FC dan Bali United yang juga tergabung di Grup C ajang ini.
Bhayangkara FC berhasil menang dengan skor 2-0 saat meladeni barito Putera. Sedangkan Bali United menang 1-0 atas PSM Makasar.
Tambahan tiga angka ini memperkokoh Bhayangkara FC di posisi puncak klasemen dengan nilai 15. Disusul Persebaya di peringkat kedua dengan nilai 13 unggul selisih gol dari Bali United.
Sedangkan Bali United harus puas berada di peringkat ketiga, sama-sama mendulang 13 poin.
"Secara umum kedua tim sama sama memiliki peluang. Namun tim lawan bisa memanfaatkan kesempatan dengan baik. Sementara kami gagal memaksimalkannya," kata pelatih Persebaya U-18, Achmad Rosyidin.
Disinggung soal latihan, Eks Asisten Pelatih Persebaya tersebut memilih membenahi penyelesaian akhir dan memaksimalkan lebar lapangan.
Sementara pelatih Persebaya U-16, Mat Halil mengaku masih belum puas dengan performa anak asuhnya dalam dua pertandingan tersebut.
"Anak anak masih labil dan terpengaruh mengikuti gaya permainan lawan. Jadi tidak menampilkan ciri khas dari kaki ke kaki," tutur Halil..
Legenda Persebaya tersebut juga menambahkan, ketika meladeni perlawanan Bali United, penampilan para pemain masih belum lepas, serta mudah terpancing dengan tekanan lawan
"Untuk evaluasi kami memperbaiki mental tanding anak anak.Supaya ciri khas kami, permainan dari kaki ke kaki terlihat. Bahkan setiap pertandingan, pada babak kedua permainan mereka bisa lepas," terangnya.
"Mengenai persiapan, kami perbaiki kekurangan pada pertandingan sebelumnya. Kami latihan menjaga kondisi, berkomunikasi sesama pemain dan menanyakan keluhan mereka saat di lapangan," tutup Halil.