Berita Entertainment
Profil Mbak Rara Pawang Hujan yang Bersitegang dengan Pesulap Merah, Marcel Radhival Disebut Cemen
Berikut profil dan biodata Mbak Rara pawang hujan yang kini sedang bersitegang dengan Pesulap Merah atau Marcel Radhival.
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Iksan Fauzi
SURYA.co.id - Berikut profil dan biodata Mbak Rara pawang hujan yang kini sedang bersitegang dengan Pesulap Merah atau Marcel Radhival.
Perseteruan mereka terjadi setelah Pesulap Merah membahas tentang pawang hujan yang pernah viral di kanal youtube miliknya.
Dalam video tersebut, Pesulap Merah mengungkapkan rasa kekesalannya pada seorang pawang hujan yang membawa singing bowl.
Namun, ia tak terang-terangan menyebut nama Mbak Rara Pawang Hujan.
Mbak Rara pun merasa tersinggung setelah melihat video tersebut.
Dalam unggahan instagramnya, Mbak Rara menyebut bahwa pawang hujan yang sedang disindir Pesulap Merah itu adalah dirinya.
Sambil menandai instagram Pesulap Merah, Mbak Rara bahkan berani menyebut dia cemen.
Lantas, seperti apa profil Mbak Rara?
Rara diketahui merupakan warga Bali yang pernah menjadi pawang hujan untuk pembukaan Asian Games di tahun 2018.
Rara Istiati Wulandari diketahui lahir di Jayapura, 22 Oktober 1983.
Seperti dilansir dari Tribunnews.com dalam artikel 'Kata Buya Yahya hingga Menteri Sandiaga soal Pawang Hujan Sirkuit Mandalika, Ini Profil Mbak Rara'.
Menurut pengakuannya, dia sudah memiliki keahlian sebagai pawang hujan sejak kecil.
Ayahnya juga diketahui merupakan pawang hujan untuk setiap acara di keraton Solo.
Di umur 9 tahun, Rara sudah mencoba kemampuannya sebagai pawang hujan di acara wayang.
Honor Rara sendiri sempat jadi perbincangan di media sosial.
Banyak yang menduga gaji Rara mencapai tiga digit.
Dia juga sempat mengunggah bukti transfer yang diterima atas jasa yang sudah digunakan saat presession test Mandalika.
Walaupun ditutup bagian angka di depan nol, tapi banyak netizen menebak ada dua angka di depan enam nol di belakang atau sekitar puluhan juta rupiah.
Bersitegang dengan Pesulap Merah
Belum selesai bermasalah dengan Gus Samsudin, kini Pesulap Merah kembali disentil setelah melihat konten video miliknya di Youtube.
Dia adalah Rara Istiati Wulandari alias Rara Pawang Hujan, yang sempat viral saat gelaran di Stadion Mandalika beberapa waktu lalu.
Dalam konten yang diunggah Pesulap Merah di kanal Youtube miliknya, dia memang tidak menyebut nama Rara Pawang Hujan.
Pesulap Merah hanya mengungkapkan rasa kekesalannya pada seorang pawang hujan yang membawa singing bowl.
Sebetulnya, konten yang diunggah Pesulap Merah itu bukan video baru. Namun, video yang diunggah pada April 2022 lalu.
Namun, sepertinya Rara Pawang Hujan baru melihat vidoe itu dan seketika memberikan reaksi.
Melansir Tribun Medan, dalam video itu Pesulap Merah ditemani oleh gurunya, Ki Rawa Panggia, sedang membahas mengenai pawang hujan.
Kepada sang guru, pria bernama asli Marcel Radhival itu menyinggung sosok pawang hujan yang tak disukainya.
Sosok pawang hujan yang tak disukai Pesulap Merah adalah orang yang kerap membawa singing bowl.
Singing bowl adalah alat yang kerap dipakai Rara pawang hujan kala melakukan ritual.
"Gue ngeblock pawang hujan yang viral itu kemarin. Dia ngaku bisa geser hujan. Terus pas gue block, dia bilangnya 'ini budaya'. Padahal setahu gue singing bowl itu budaya Tibet, bukan Indonesia. Di situ gue agak kesal. Ngelesnya ke budaya Tibet, kalau Indonesia kan budayanya nancap bawang sama cabe ya," pungkas Pesulap Merah dilansir TribunnewsBogor.com dari Youtube Marcel Radhival.
Menjawab rasa penasaran Pesulap Merah, sang guru angkat bicara.
"Itu aliran kejawen. Kalau simboliknya, bawang itu simbolik awan, cabe simbolik dari pancaran sinar matahari. Tusuk lidinya itu gambaran dari diri kita yang coba berdoa sama yang Maha Kuasa, gimana caranya awan tembus dan airnya terpecah, terang," ujar Ki Rawa Panggia.
Tak hanya itu, Ki Rawa Panggia pun turut mengurai apa sebenarnya ilmu yang dimiliki pawang hujan.
Diakui sang paranormal, pawang hujan adalah sosok yang mampu mengetahui tanda-tanda awal, bukannya yang bisa menggerakkan awan atau menggeser hujan.
"Jadi bisa dibilang pawang hujan berarti adalah orang yang mengenal tanda-tanda alam," imbuh Pesulap Merah.
"Iya benar. Emang itulah yang kita pelajari," kata Ki Rawa Pangga.
"Kalau itu gue masih setuju. Kalau ada yang bilang pawang hujan itu geser hujan, gue pengin pembuktian," timpal Pesulap Merah.
Melalui akun Instagram, Rara mengurai kekesalannya terhadap konten Pesulap Merah.
Sebab disadari Rara, sosok pawang hujan yang sedang disindir Pesulap Merah itu adalah dirinya.
"Hai Harris Alias Marchel aku baru liat nich konten kamu kenapa kamu ngga berani ya sebut pawang hujan yg viral itu pakai Singing bowl itu nama aku Rara ??? Cemen deh," sindir Rara.
Melalui tulisan panjangnya itu, Rara balik menyentil Pesulap Merah.
Menurut Rara, Pesulap Merah tak seharusnya membuat konten dengan cara menjatuhkan orang lain.
"Di video ini juga si Harris Setyono alias pesulap merah alias si @marcelradhival1 bilang pawang hujan yg viral itu udah diblokir ini aku masih bisa liat IG anda artinya ngga ada tuh anda blokir aku???
Aku ngga follow IG kamu tuh hanya terbaca Aja
Sepanjang video ini si pesulap merah alias @marcelradhival1 alias haris Setianto terus menyebut pawang hujan yg viral itu pakai Singing bowl
Coba kamu sebut dong nama siapa pawang hujan yg viral pakai Singing bowl ???
Videonya udah aku download nich
Kamu kan pemberani masak sebut nama aku di video konten ini cuma berani pawanghujan yg viral pakai Singing bowl???
Kamu mau ngomong negative soal pawang hujan ya itu freewill kamu
Aku lebih berfokus dg pekerjaan aku sebagai pawang hujan yg sudah teregistrasi ada NIB CV Rara Pawanghujan Indigo Indonesia dg beberapa asisten pawang hujan yg membantu pekerjaan tambang batubara VDTM bagaimana caranya pekerja tambang dilapangan bisa target banyak rejeki buat keluarganya juga banyak event swasta yg lainnya
Pokoknya Happy dan seru hidupku
Ngga perlu julidin orang buat konten," ungkap Rara.
>>>Ikuti Berita Lainnya di News Google SURYA.co.id