Berita Entertainment
Sikap Masa Bodoh Pesulap Merah Dituntut 100 M oleh Gus Samsudin, Kini Tajir Bisa Raup Segini Sebulan
Pesulap Merah dituntut Rp 100 miliar oleh Gus Samsudin. Marcel pun bersikap masa bodoh, penghasilannya disorot.
Penulis: Christine Ayu Nurchayanti | Editor: Musahadah
SURYA.CO.ID - Pesulap Merah atau Marcel Radhival menunjukkan sikap santai menghadapi tuntutan Gus Samsudin.
Diketahui, Gus Samsudin telah mengadukan Pesulap Merah ke Polda Jatim atas dugaan pencemaran nama baik
Selain itu, pihak Gus Samsudin juga meminta ganti rugi sebesar Rp 100 miliar kepada Pesulap Merah.
Menganggapi hal tersebut, Marcel tampak masa bodoh.
Dia tidak ambil pusing dengan tindakan yang dilakukan oleh pengasuh Padepokan Nur Dzat Sejati Blitar tersebut.
Di satu sisi, harta kekayaan pria yang sering mondar-mandir di acara TV dan podcast tersebut mendapat sorotan.
Pasalnya, eksistensi Pesulap Merah melejit setelah berselisih dengan Gus Samsudin.
Pengikutnya di media sosial meningkat tajam. Tidak sedikit warganet yang penasaran jumlah pundi-pundi uang yang diraup Marcel dalam sebulan.
Kepada publik, Pesulap Merah mengatakan bahwa tuntutan kepadanya tersebut hanyalah drama.
Oleh karena itu, ia tidak terlalu ambil pusing, termasuk dengan permintaan ganti rugi sebesar Rp 100 miliar.
Menurutnya, apabila pihak Gus Samsudin ingin pembuktian, maka cukup lakukan hal itu.
"Drama-dramaan dia aja. Lha kalau mau pembuktian ya pembuktian aja. Nggak usah gugat-gugatan," kata Pesulap Merah melansir YouTube Intens Investigasi yang tayang pada Minggu (15/8/2022).
Dirinya mengatakan bahwa telah menghubungi Gus Samsudin via telepon. Sayangnya, tidak ada respon.
"Angkat telepon saya lah," kata Marcel.
Baca juga: Bela Pesulap Merah, Ustad Derry Sulaiman Sebut Gus Samsudin Lebih Cocok Jadi Pelawak Daripada Tabib
Bahkan dirinya menceritakan ada satu kelakuan Gus Samsudin yang menurutnya aneh.
Ia pun terlihat terkekeh saat mengatakannya.
Dirinya menyebut bahwa Gus Samsudin sempat meneleponnya, namun bukan di nomor telepon, melainkan di DM Instagram.
"Pas saya cek kemarin ternyata nelfonnya di DM Instagram. Lha kan aneh. Aneh... aneh...," katanya sambil tertawa.
"Mana saya tahu itu Instagram dia ternyata," lanjut Marcel.
Menanggapi tuntutan Gus Samsudin yang dilayangkan kepadanya, ia kembali menegaskan bahwa tidak peduli.
"Lebih ke nggak peduli. Saya itu bukan main drama. Saya itu (maunya) pembuktian, satu, itu doang," ia menuturkan.
Dirinya pun mengatakan akan menutup channel jika ilmu Gus Samsudin benar-benar asli.
"Tapi kalau terbukti (trik), berarti edukasi saya sesuai fakta. Gitu doang, udah," pungkasnya.
Intip Penghasilan Pesulap Merah, Kini Makin Tajir
Nama Pesulap Merah semakin terkenal. Penghasilannya pun disebut meningkat berkali-kali lipat daripada sebelumnya.
Publik dibuat penasaran dengan besaran pundi-pundi uang yang berhasil diraup oleh Marcel.
Melanir BanjarmasinPost.co.id, semenjak viral bersama Gus Samsudin, Pesulap Merah seolah mendapatkan rezeki nomplok.
Jumlah subscriber dan views akun YouTube pribadinya juga melonjak tajam.
Dikutip dari laman Social Blade, views semua video di akun YouTube milik Pesulap Merah mencapai 75,4 juta dalam 30 hari terakhir.
Angka itu naik 484 persen dibandingkan bulan sebelumnya. Jumlah subscribers naik 570 ribu dalam sebulan terakhir.
Angka tersebut memelesat 1.325 persen dibandingkan bulan sebelumnya.
Secara total, Pesulap Merah sudah mengunggah 309 video di kanal YouTube pribadinya.
Dari jumlah unggahan tersebut, views yang dihasilkan sebanyak 309.179.166.
Berdasarkan estimasi Social Blade, pendapatan Pesulap Merah bisa menembus angka USD 18,9 ribu-USD 301,6 ribu per bulan.
Baca juga: BUKTI Pesulap Merah Tak Gentar Dilaporkan Gus Samsudin, Katanya: Dukun Mana Lagi yang Mau Blunder?
Jika USD 301,6 ribu dikurskan ke rupiah, Pesulap Merah bisa memperoleh pemasukan hingga Rp 4,4 miliar per bulan.
Tentu saja, ini belum termasuk sejumlah undangan menjadi bintang tamu di podcast beberapa artis seperti Deddy Corbuzier, Sule hingga Arie Untung.
Dia juga muncul di beberapa acara televisi salah satunya Pagi-Pagi Ambyar.
Gus Samsudin Tuntut Rp 100 Miliar
Adapun, Gus Samsudin membenarkan bahwa pihaknya menuntut Rp 100 miliar kepada Pesulap Merah
Hal tersebut ia katakan kepada Denny Sumargo.
Kepada mantan pebasket tersebut, Pesulap Merah membeberkan tujuannya melayangkan tuntutan kepada Pesulap Merah.
Diduga, Gus Samsudin dituduh oleh Pesulap Merah.
Ia disebut telah menggunakan trik atau tipuan untuk mengelabuhi pasien yang berobat kepadanya.
"Kita kembali ke permasalahannya begitu yang di mana di situ saya dikatakan melakukan penipuan," kata Gus Samsudin, dikutip dari YouTube CURHAT BANG Denny Sumargo melansir Tribunnews.
"Lalu yang ingin saya tanyakan di sini siapa yang saya tipu, mana korbannnya lalu apa alat buktinya," sambungnya.
Karena itulah, Gus Samsudin tidak terima dengan tuduhan tersebut, kemudian menganggap Pesulap Merah telah melakukan pencemaran nama baik dan ujaran kebencian.
Gus Samsudin mengatakan bahwa tindakan Pesulap Merah menimbulkan opini bagi masyarakat Indonesia.
"Negara kita ini negara hukum, tentu semuanya harus berjalan dengan hukum," terang Gus Samsudin.
"Apalagi akibat-akibat yang dilakukan Bang Marcel ini luar biasa dampaknya terutama terhadap pasien-pasien saya, keluarga saya, santri-santri, dan padepokan saya."
"Makanya saya mengambil tindakan hukum saat ini, tindakan hukum saya bukan hanya tentang pencemaran nama baik."
"Tetapi mendistribusikan sesuatu hal yang bukan miliknya, yang kedua ujaran kebencian karena ini menimbulkan opini di masyarakat kita."
"Dan yang ketiga menimbulkan kerusuhan dan perusakan," paparnya.
Tak hanya menuntut pidana, Gus Samsudin juga berencana membuat gugatan perdata.
Tuntutannya tak main-main, yakni meminta ganti rugi sebesar Rp 100 miliar
"Ini bicara disini ya penasehat hukum saya menuntut beliau Rp 100 miliar untuk hal ini," ujarnya.
>>>Ikuti Berita Lainnya di News Google SURYA.co.id
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/surabaya/foto/bank/originals/bukti-pesulap-merah-tak-gentar-dilaporkan-gus-samsudin-katanya-dukun-mana-lagi-yang-mau-blunder.jpg)