Berita Surabaya

Gubernur Khofifah Berangkatkan Ekspor Komoditas Perikanan Jatim ke Dominika dan Jepang

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa terus mendorong ekspor komoditas perdagangan ke luar negeri melalui ekspor.

Penulis: Fatimatuz Zahro | Editor: irwan sy
fatimatuz zahro/surya.co.id
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa melakukan pelepasan ekspor komoditas perikanan dengan total 50 ton ke Republik Dominika dan Jepang saat pembukaan InAGRO Expo & Business Forum 2022 di Grand City Convex Surabaya, Kamis (11/8/2022). 

Berita Surabaya

SURYA.co.id | SURABAYA - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa terus mendorong ekspor komoditas perdagangan ke luar negeri melalui ekspor.

Untuk itu, hari ini, Kamis (11/8/2022), Gubernur Khofifah melakukan pelepasan ekspor komoditas perikanan dengan total 50 ton di sela pembukaan acara InAGRO Expo & Business Forum 2022 yang digelar Kadin Jatim di Grand City Convex Surabaya.

Komoditas ekspor yang diberangkatkan Gubernur Khofifah yaitu ikan Kakap merah beku yang merupakan komoditi ekspor milik PT Alam Jaya.

Tidak tanggung tanggung komoditi kakap merah beku yang diekspor mencapai 25 ton.

Kakap merah tersebut dilepas ekspor menuju Republik Dominika.

Tidak hanya itu, Gubernur Khofifah juga melepas ekspor untuk komoditas udang beku.

Produk yang dilepas ekspor merupakan produk milik PT Istana Cipta Sembada yang jumlahnya mencapai 25 ton.

Udang beku Jatim ini dikirim dengan negara tujuan Jepang.

"Alhamdulillah ekspor kita terus menggeliat. Hal ini semakin menguatkan semangat optimisme kita untuk Jawa Timur Bangkit," turut Gubernur Khofifah.

Menurutnya pedagangan ekspor ke luar negeri akan terus didorong dari berbagai sektor dan komoditas.

Tidak hanya perikanan, namun juga pertanian, dan juga industri pengolahan maupun sektor UMKM. 

"Ekspor kita akan terus didorong. Untuk itu penguatan daya saing juga suplai terus kita kuatkan. Di sektor UMKM pun terus kita kuatkan lewat banyak hal, seperti rumah kurasi, communal branding dan juga program yang lain," tambahnya.

Dalam kesempatan ini, Gubernur Khofifah menjelaskan bahwa segala upaya menumbuhkan pertumbuhan ekonomi Jawa timur harus dilakukan, terutama dengan cara-cara yang menghasilkan ekonomi inklusif.

Halaman
12
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved