Biodata Mayjen TNI Ruruh Aris yang Kariernya Melesat dari BIN Menjadi Panglima Kodam Pattimura

SURYA.co.id - KASAD Jenderal Dudung Abdurachman baru saja melantik Mayjen TNI Ruruh Aris Setyawibawa menjadi Pangdam XVI/Pattimura menggantikan Mayjen TNI Richard TH Tampubolon.

Perwira tinggi TNI itu kariernya melesat dari Deputi Bidang Intelijen Teknologi BIN menjadi Pangdam Pattimura.

Dilansir Surya Militer dari Wikipedia, berikut profil dan biodata Mayjen TNI Ruruh Aris Setyawibawa.

Mayjen TNI Ruruh Aris Setyawibawa lahir 5 Oktober 1965.

Ia adalah seorang perwira tinggi TNI-AD yang sejak 27 Juni 2022 mengemban amanat sebagai Panglima Komando Daerah Militer XVI/Pattimura.

Ruruh, merupakan lulusan Akmil tahun 1988 ini dari kecabangan Artileri Pertahanan Udara.

Jabatan terakhir jenderal bintang dua ini adalah Deputi Bidang Intelijen Teknologi BIN.

Riwayat Jabatan:

• Komandan Kodim 0101/Aceh Besar (2005—2007)
• Komandan Korem 012/Teuku Umar (2015—2016)
• Kabinda Aceh BIN (2016—2017)
• Kabinda Sumatera Utara BIN (2017—2021)
• Deputi Bidang Intelijen Teknologi BIN (2021—2022)
• Pangdam XVI/Pattimura (2022—Sekarang)

Diketahui, prosesi serah terima jabatan (sertijab) beberapa posisi strategis TNI AD dipimpin Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Dudung Abdurachman di Markas Besar TNI Angkatan Darat (Mabesad), Jakarta, Jumat (15/7/2022).

“Selamat kepada pejabat baru, jabatan merupakan kehormatan, oleh karenanya jangan pernah ragu-ragu dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab yang diberikan pimpinan,” kata Dudung dalam amanatnya.

Selain pergantian posisi Pangdam VI/Mulawarman, Dudung juga memimpin sertijab di tiga pimpinan jabatan strategis di lingkungan TNI AD lainnya.

Jabatan tersebut meliputi Inspektur Jenderal TNI Angkatan Darat (Irjenad), dari Letjen Rudianto kepada Mayjen Richard T H Tampubolon. Lalu, Pangdam XVI/Pattimura, dari Mayjen Richard T H Tampubolon kepada Mayjen Ruruh A Setyawibawa.

Berikutnya, Kepala Dinas Penelitian dan Pengembangan TNI AD (Kadislitbangad), dari Brigjen Terry Tresna Purnama kepada Kolonel Inf Jajat Sudrajat.

Dudung mengingatkan bahwa seorang pemimpin harus mempunyai rasa memiliki.

Menurutnya, rasa memiliki ini muncul apabila seorang pemimpin memiliki rasa persaudaraan, kebersamaan dan rasa penderitaan antara pimpinan dengan bawahan.

“Rasa ini setiap saat harus dirasakan, sehingga akan muncul rasa memiliki antara pimpinan dengan bawahan di manapun berada dan bertugas,” ujar dia.

Biodata Mayjen TNI Tri Budi Utomo

Mayjen TNI Tri Budi Utomo resmi memegang tongkat komando Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) VI/Mulawarman menggantikan Mayjen Teguh Pudjo Rumekso.

Budi resmi menduduki kursi jabatan tersebut setelah melalui prosesi serah terima jabatan (sertijab) yang dipimpin Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Dudung Abdurachman di Markas Besar TNI Angkatan Darat (Mabesad), Jakarta, Jumat (15/7/2022).

“Selamat kepada pejabat baru, jabatan merupakan kehormatan, oleh karenanya jangan pernah ragu-ragu dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab yang diberikan pimpinan,” kata Dudung dalam amanatnya.

Seperti dilansir dari Kompas.com dalam artikel 'KSAD Sertijab 4 Posisi, Mayjen Tri Budi Utomo Resmi Jabat Pangdam Mulawarman'.

Sebelum resmi mengemban jabatan baru ini, Budi menjabat sebagai Komandan Pasukan Pengamanan Presiden (Danpaspampres).

Berikut profil dan biodata selengkapnya.

Melansir dari Wikipedia, Mayjen TNI Tri Budi Utomo lahir 6 Februari 1971.

Ia adalah seorang perwira tinggi TNI-AD yang sejak 27 Juni 2022 menjabat sebagai Panglima Komando Daerah Militer VI/Mulawarman.

Tri, merupakan lulusan Akademi Militer tahun 1994 ini dari kecabangan Infanteri (Kopassus).

Jabatan terakhir jenderal bintang dua ini adalah Komandan Pasukan Pengamanan Presiden.

Pendidikan Militer:

• Akademi Militer (1994)
• Susarcab Inf
• Lat Komando
• Lat Sar PARA
• Sus Gultor
• Staf Duties Course (Seskoad)
• Sus Pasi Ops
• KIBI AD
• Sus Danyon
• Sus Dandim
• Sesko TNI
• Lemhannas

Riwayat Jabatan:

• Komandan Batalyon 811/Aksus Sat-81 Kopassus (2011—2012)
• Komandan Kodim 0410/Kota Bandar Lampung (2012—2013)
• Asisten Personil Danjen Kopassus (2015—2016)
• Komandan Satuan-81/Gultor (2016—2017)
• Komandan Grup A Paspampres (2018—2019)
• Komandan Korem 052/Wijayakrama[4] (2019—2020)
• Wadanjen Kopassus (2020—2021)
• Komandan Paspampres (2021—2022)
• Pangdam VI/Mulawarman (2022—Sekarang)

Riwayat Penugasan:

1. Penugasan Dalam Negeri

• Operasi Timor-Timur (1998)
• Operasi Irian Jaya (2001)
• Operasi Aceh (2004)

2. Penugasan Luar Negeri

• Singapura
• India
• Malaysia
• Australia.

>>>Ikuti Berita Lainnya di News Google SURYA.co.id