Piala AFF U19 2022

FAKTA Kemenangan Timnas Indonesia tapi Tak Lolos Semifinal Piala AFF U19: Posisi Pelatih Terancam?

Meski Timnas Indonesia menang atas Myanmar, pasukan Shin Tae Yong tak bisa masuk ke babak semifinal lantaran aturan head-to-head dalam klasemen.

Penulis: Akira Tandika Paramitaningtyas | Editor: Adrianus Adhi
Tribunnews/Jeprima
Seluruh pemain Timnas Indonesia U-19 berkeliling lapangan menyapa para pendukung usai berhasil mengalahkan Brunei pada laga kedua Piala AFF U-19 di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Senin (4/7/2022). Hingga wasit meniup pluit panjang Indonesia berhasil unggul 7-0 dari Brunei. 

SURYA.CO.ID - Kemenangan Timnas Indonesia vs Myanmar tak membuat anak asuh Shin Tae Yong lolos ke babak semifinal Piala AFF U10 2022.

Seperti diketahui, Timnas Indonesia menang 5-1 atas Myanmar pada pertandingan Piala AFF U19 2022 yang berlangsung kemarin, Minggu (10/7/2022) di Stadion Patriot Bekasi.

Meski begitu, pasukan Shin Tae Yong tak bisa masuk ke babak semifinal lantaran aturan head-to-head dalam klasemen mini yang membuat Garuda Nusantara tersingkir.

Baca juga: Perasaan Shin Tae-yong Usai Timnas U19 Indonesia Disingkirkan Thailnad-Vietnam di Piala AFF U19 2022

Hal tersebut berdasarkan hasil Timnas U-19 mengenyam hasil imbang 0-0 lawan Vietnam dan Thailand.

Sementara Vietnam dan Thailand imbang dengan adanya gol 1-1.

Hasil imbang 1-1 itu cukup untuk membuat Vietnam dan Thailand menyingkirkan sang tuan rumah.

Berikut rangkuman fakta yang dibuat Surya.co.id

1. Klasemen Grup A

Peringkat | Negara | Main | Poin | Selisih Gol

1. Vietnam - 5 - 11 - +9
2. Thailand - 5 - 11 - +6
3. Indonesia - 5 - 11 - +14
4.Myanmar - 5 - 6 - 0
5. Filipina - 5 - 3 - -5
6. Brunei - 5 - 0 - -20

2. Sebut Vietnam-Thailand pengecut

Shin Tae Yong menyebut permainan Vietnam dan Thailand tidak fair karena sengaja menjegal Garuda Nusantara agar tak bertemu di fase selanjutnya.

Jika Indonesia lolos ke semifinal, maka potensi untuk bertemu lagi di final, baik dengan Vietnam atau Thailand, akan sangat besar.

Kedua tim itu bersepakat jahat mengakhiri pertandingan mereka dengan skor imbang 1-1.

Hasil ini membuat Thailand dan Vietnam otomatis melaju ke semifinal, sedangkan Timnas U-19 Indonesia tersingkir.

Anak-anak asuhan Shin Tae-yong kalah head-to-head dari dua tim itu karena tak mampu mencetak gol saat bertemu Vietnam dan Thailand.

Indonesia hanya bermain 0-0 dengan Vietnam dan Thailand.

Kemenangan besar 5-1 Muhammad Ferarri dkk atas Myanmar di Stadion Patriot Candrabhaga, Kota Bekasi, pada waktu yang sama tak berarti apa pun untuk menolongnya ke semifinal.

Kenapa Shin Tae-yong menyebut Vietnam dan Thailand pengecut?

Jawaban yang diberikannya sangat telak dan memang fakta di lapangan, yaitu karena kedua tim sengaja mengendur menjelang akhir babak kedua seusai skor mereka 1-1.

Menurutnya, penampilan yang ditunjukkan negara kuat seperti Thailand dan Vietnam itu sangat tidak profesional.

“Seharusnya menjalankan fair play di saat seperti ini. Tetapi nyatanya tidak seperti itu!” tegas Shin kepada jurnalis, termasuk BolaSport.com, seusai pertandingan.

Mantan pelatih Timnas Korea Selatan tersebut menilai Thailand dan Vietnam tampil seperti itu karena sengaja menghindari Timnas U-19 Indonesia.

Shin Tae-yong terang-terangan mengaku tersinggung dengan cara bermain Thailand dan Vietnam itu.

“Vietnam dan Thailand mungkin dalam posisi takut kepada Indonesia, makanya saya tersinggung,” ucapnya.

Kenapa kedua tim itu takut kepada Tim Merah-Putih Junior?

Shin menjawab, “Artinya Vietnam-Thailand juga merasakan performa Indonesia semakin kuat dan baik. Jadi, mereka membuat hasil pertandingannya seperti itu.”

Baru kali ini Indonesia gagal lolos ke semifinal Piala AFF U-19 setelah dalam 3 edisi sebelumnya selalu mulus.

Indonesia melaju ke semifinal secara beruntun tahun 2017, 2018, dan 2019, meski gagal juara.

Pada tahun 2020 dan 2021 Piala AFF U-19 tak digelar karena pandemi Covid-19.

Dengan sistem head-to-head di Piala AFF U-19 2022 ini, Vietnam menjadi juara grup, Thailand runner-up, dan Indonesia di posisi ketiga.

Baca juga: Hasil Klasemen Piala AFF U-19 2022: Timnas Indonesia Cukur Myanmar 5-1, Garuda Nusantara Tersingkir

3. Posisi Shin Tae Yong tetap aman

Dengan target menjadi juara, tentu saja pencapaian timnas U-19 Indonesia di Piala AFF U-19 2022 bisa dianggap mengecewakan.

Akan tetapi, hasil ini tidak berpengaruh pada posisi Shin Tae-yong sebagai pelatih.

Dalam wawancara doorstoop di hadapan wartawan, Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, sudah memastikan posisi Shin Tae-yong sebagai pelatih Timnas Indonesia.

Mochamad Iriawan memastikan posisi Shin Tae-yong sebagai nakhoda Timnas Indonesia di tiga kelompok umur tetap aman.

Menurutnya, Timnas U-19 Indonesia tersingkir semata-mata karena regulasi Piala AFF U-19 2022.

"Kondisi ini terjadi karena regulasi ya," ujar Mochamad Iriawan.

Ketua Umum PSSI menyebut bahwa permainan Thailand dan Vietnam tidak layak dilakukan oleh tim besar mana pun.

"Tetapi menurut saya, permainan antara Vietnam dan Thailand itu tidak boleh dilakukan oleh tim kuat," ujar Mochamad Iriawan.

"Saya tidak mau berbicara bermainnya seperti apa. Saya tadi menonton dua pertandingan, jadinya malah fokus ke Thailand dan Vietnam," lanjutnya.

Mochamad Iriawan punya pertimbangan lain untuk mempertahankan Shin Tae-yong.

Menurutnya, Shin Tae-yong berhasil mengangkat performa para pemain Timnas U-19 Indonesia termasuk para pemain cadangan.

"Untuk STY pasti tetap ya, karena luar biasa perkembangan anak-anak," ujar Mochamad Iriawan.

"Kemarin di luar dugaan pemain cadangan dimainkan dan penampilan mereka hampir sama dengan pemain inti," lanjutnya.

Selain itu, Mochamad Iriawan menilai bahwa para pemain sudah punya chemistry yang bagus dengan Shin Tae-yong.

"STY itu memiliki talenta yang luar biasa dan anak-anak juga sudah memiliki chemistry yang bagus dengan yang bersangkutan," pungkas Mochamad Iriawan.

Ikuti Berita Lainnya di News Google SURYA.co.id

Sumber: BolaSport.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved