Biodata Ferdinand Marcos Jr, Anak Diktator yang Dilantik Jadi Presiden Filipina Baru
Ferdinand "Bongbong" Romualdez Marcos Jr, putra diktator Filipina yang digulingkan pada 1986, yakni Ferdinand Marcos dilantik jadi Presiden ke-17.
SURYA.co.id | MANILA - Ferdinand "Bongbong" Romualdez Marcos Jr, putra seorang diktator Filipina yang digulingkan pada 1986, yakni Ferdinand Marcos dilantik menjadi Presiden ke-17.
Ferdinand Marcos Jr memenangkan Pemilu dengan telak pada Mei 2022 dan menggantikan Presiden Filipina sebelumnya, Rodrigo Duerte.
Kepada rakyat Filipina, MArcos Jr berjanji akan meningkatkan produksi pangan dan membela hak Filipina atas Laut China Selatan yang disengketakan, yang diklaim hampir seluruhnya oleh Beijing
Berikut biodata Ferdinand Marcos Jr dikutip dari wikipedia. org.
Ferdinand Marcos Jr lahir pada 13 September 1957 atau usianya saat ini 64 tahun. .
Dia lahir di Manila, Filipina.
Dia lebih dikenal dengan nama Bongbong Marcos.
Bongbong Marcos merupakan politikus Filipina dan senator dalam Kongres Filipina ke-16.
Dia anak kedua dan putra satu-satunya dari mantan Presiden Ferdinand E. Marcos dan mantan Ibu Negara Imelda Romualdez-Marcos.
Bongbong Marcos menikah pada 1993 dengan Louise Marcos.
Selama ini, dia bernaung di Partido Federal ng Pilipinas.
Bongbong memiliki anak 4 anak. Yakni, Ferdinand Alexander Araneta Marcos, Joseph Simon Araneta Marcos, William Vincent Araneta Marcos, Sandro Marcos.
Pelantikan didampingi ibunda
Bongbong Marcos dilantik menjadi presiden ke-17 Filipina pada Kamis (30/6/2022) tengah hari waktu setempa.
Dilantiknya Bongbong Marcos menandai kembalinya dinasti politik yang pernah berkuasa 36 tahun lalu.
Setelah dilantik jadi pemimpin baru Filipina, Ferdinand Marcos Jr kedapatan memuji pemerintahan sang ayah.
Marcos Jr adalah putra mendiang diktator Filipina, Ferdinand Marcos.
Ferdinand "Bongbong" Marcos Jr telah memenangi pemilihan pada Mei 2022 dengan telak, mengamankan kemenangan terbesar sejak ayahnya digulingkan oleh pemberontakan rakyat pada 1986.
Dia menggantikan Rodrigo Duterte yang sangat populer, yang mendapat kecaman internasional karena perang narkoba yang mematikan dan telah mengancam akan membunuh tersangka pengedar.
Marcos Jr mengambil sumpah dalam upacara publik di Museum Nasional di Manila di depan ratusan diplomat, pejabat tinggi, dan para pendukung.
Dengan posisi ibunya Imelda (92) duduk beberapa meter darinya, Marcos Jr memuji rezim mendiang sang ayah, yang oleh para kritikus digambarkan sebagai periode gelap pelanggaran hak asasi manusia dan korupsi yang membuat negara itu miskin.
"Saya pernah mengenal seorang pria yang melihat sedikit yang telah dicapai sejak kemerdekaan... tetapi dia menyelesaikannya," kata Marcos Jr setelah dilantik.
Dia mengeklaim bahwa ayahnya membangun lebih banyak jalan dan menghasilkan lebih banyak beras daripada pendahulunya.
"Begitu juga dengan putranya. Anda tidak akan mendapat alasan dari saya," ungkap Marcos Jr, dilansir dari AFP.
Menjelang pengambilan sumpah, Duterte menerima Marcos Jr di istana kepresidenan Malacanang di tepi sungai--tempat keluarga Marcos melarikan diri ke pengasingan 36 tahun lalu.
Duterte (77) mengenakan masker dan kemeja formal tradisional, dengan ciri khas tidak dikancing di bagian atas dan lengan digulung, untuk pertemuan dengan Marcos Jr, yang pernah dia gambarkan sebagai "lemah".
Upacara itu dilakukan beberapa hari setelah Mahkamah Agung Filipina menolak upaya terakhir untuk mendiskualifikasi Marcos Jr dari pemilihan dan mencegahnya menjabat.
Ketika kenaikan harga menekan ekonomi yang sudah dirusak oleh Covid-19, Marcos Jr menjadikan penanganan inflasi, mendorong pertumbuhan, dan meningkatkan produksi pangan sebagai prioritasnya.
Dia telah mengambil langkah langka dengan menunjuk dirinya sendiri sebagai sekretaris pertanian untuk memimpin perbaikan sektor yang bermasalah itu.
Marcos Jr juga berjanji untuk membela hak Filipina atas Laut China Selatan yang disengketakan, yang diklaim hampir seluruhnya oleh Beijing.
Dia berjanji pada Kamis, "Kita akan melangkah sangat jauh di bawah pengawasan saya".
Namun, Marcos Jr tak menjelaskan dengan detail tentang bagaimana dia akan mencapai tujuannya.
Dia pun dilaporkan sering kali menghindari wawancara media.
Update berita lainnya di Google News SURYA.co.id
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Marcos Jr Dilantik Jadi Presiden Filipina, Puji Pemerintahan Diktator Sang Ayah"