Persebaya vs Persib Bandung - Cara Aji Santoso Siapkan Bajul Ijo Jelang Hadapi David da Silva dkk

SURYA.co.id | BANDUNG - Bek Persebaya Surabaya, M Zainuri harus menggunakan oksigen sesaat setelah digantikan Dandy Maulana menit 76 pada laga lawan Bhayangkara FC pada Piala Presiden 2022 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Bandung, Senin (13/6/2022) .

Pada laga yang berkesudahan dengan skor 1-1 itu, M Zainuri bermain sejak awal laga.

Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso memberi penjelasan tentang kondisi terkini juga penyebab M Zainuri harus menggunakan oksigen.

"Kemarin memang Zainuri sebelum main ada batuk yang dahaknya gak bisa keluar, akhirnya ketika bermain susah bernapas. Tetapi tadi sudah di-handel sama dokter, kayaknya sudah lebih baik," ungkap Aji Santoso, Selasa (14/6/2022).

Selain M Zainuri, Aji Santoso memastikan bahwa pemain lain Persebaya Surabaya tidak ada kendala. Siap dimainkan di laga selanjutnya saat hadapi Persib Bandung, Jumat (17/6/2022) mendatang di tempat yang sama.

"Hari ini hanya latihan recovery training bagi pemain yang lain 90 menit, ada 7-8 pemain yang hanya pemanasan, lainnya juga pemain yang main setengah main tetap latihan normal," jelas Aji Santoso.

Jelang hadapi Persib Bandung, Aji Santoso menyebut pihaknya akan terus memoles tim agar kesalahan yang sebelumnya terjadi tidak terulang, terutama soal konsentrasi di akhir laga, karena gol Bhayangkara FC tercipta di menit-menit akhir, menit 90+5.

"Tentunya akan kami evaluasi gol yang terjadi menit-menit akhir, disamping itu juga ada evaluasi masalah permainan secara tim," terang Aji Santoso.

Kondisi Pemain Asing

Persebaya Surabaya sudah melakoni laga resmi perdana musim ini dengan skuad komplet, termasuk tiga pemain asing barunya saat ditahan imbang 1-1 Bhayangkara FC di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Bandung, Senin (13/6/2022) kemarin malam.

Meski gagal meraih kemenangan dalam laga Grup C Piala Presiden 2022 ini, pelatih Persebaya Aji Santoso cukup puas dengan performa tim.

Turun dengan skuad yang mayoritas pemain baru juga tergolong muda, Persebaya mampu memberi tekanan pada lawan yang notabene dihuni pemain syarat pengalaman.

Persebaya juga baru menurunkan tiga pemain asing barunya di babak kedua. Sempat unggul lebih dulu, meski akhirnya harus mengakhiri laga dengan skor imbang 1-1.

"Babak pertaman menahan seri 0-0 dengan lawan yang sudah malang melintang di sepak bola Indonesia, menurut saya sudah cukup bagus," ungkap Aji Santoso.

"Kami sempat leading tapi menit-menit akhir kebobolan yang itu bukan dari satu open play dari lawan, tapi karena miskomunikasi pemain saya," tambahnya.

Melihat performa yang ditampilkan di laga perdana dengan skuad komplet kali ini, Aji Santoso cukup yakin timnya akan terus mengalami peningkatan, akan tampil apik di Liga 1 mendatang.

Sementara, mengenai performa kurang maksimal tiga pemain asing yang diturunkan, karena memang persiapan terlalu mepet, ketiga pemain asing itu baru bergabung dengan tim.

"Pemain asing saya bahkan baru pertama main dengan lapangan penuh, sudah main seperti itu menurut saya sudah luar biasa," jelas Aji Santoso.

"Saya hanya memasang 45 menit babak kedua saja mereka masih keteteran masalah fisik, ini normal karena mereka belum melakukan persiapan yang cukup," tambah pelatih asal Kabupaten Malang itu.

Meski memberi pujian pada skuadnya musim ini, Aji enggan membandingkan dengan performa timnya musim lalu.

Apalagi musim ini banyak dihuni pemain baru, perlu adaptasi dan waktu agar performa terus meningkat.

"Saya gak mau membandingkan dengan tim saya yang dulu karena materi pemain beda, pengalaman juga berbeda, tetapi saya melihat tim ini cukup prospek ke depan," pungkas Aji Santoso. 

>>>Ikuti Berita Lainnya di News Google SURYA.co.id