Travel

TTC Travel Mart Digelar di Kota Surabaya, Tarik Antusiasme 300 Travel Agent

Menariknya, travel supplier yang hadir bukan hanya dari dalam negeri saja, namun juga luar negeri.

surya.co.id/bobby kolloway
TTC Travel Mart digelar secara offline di Kota Surabaya, Kamis (9/6/2022). 

SURYA.CO.ID, SURABAYA – Industri pariwisata di Jawa Timur mulai menggeliat di pertengahan tahun 2022.

Terlihat dari ramainya pengunjung TTC Travel Mart yang digelar secara offline di Surabaya, Kamis (9/6/2022).

TTC Travel Mart merupakan ajang tahunan yang mempertemukan para pegiat wisata mulai travel supplier sebagai seller dengan Travel Agent sebagai buyer.

Menariknya, travel supplier yang hadir bukan hanya dari dalam negeri saja, namun juga luar negeri.

”Ini sebagai ajang Business matching antara tour operator, hotel, asuransi, tourism attraction, Holyland Operator, hingga Umroh Operator,” kata Project Manager dari TTC Indonesia, Kidung Pascalis di Surabaya.

Ada berbagai hal kerjasama. Mulai dari paket tour, hotel, travel insurance, hingga sistem wisata.

Nantinya, travel agen akan menyampaikan informasi tersebut kepada masyarakat umum atau calon traveller.

Untuk travel supplier dari luar negeri, Kidung menjelaskan bahwa banyak industri wisata luar negeri yang mencari pasar wisatawan di Indonesia.

"Nah, teman-teman dari luar negeri ini terkadang bingung mencari mitra travel agen di Indonesia. Lewat ajang ini, kami pertemukan mereka," katanya.

Oleh karenanya, dari 41 seller yang hadir dalam acara ini, 60 persen di antaranya berasal dari luar negeri.

Di antaranya, India, Korea Selatan, Thailand, Singapura, Vietnam, Jepang, Uni Emirat Arab, Turki, Spanyol, Bhutan, Slovenia, Islandia, Jerman, hingga Kroasia.

Tak mengherankan, hal ini pun menarik minat lebih dari 300 travel agen di Surabaya dan beberapa daerah di Jawa Timur, Jawa Tengah, hingga Jogjakarta.

”Selain Surabaya, ada yang datang dari Sidoarjo, hingga Banyuwangi,” katanya.

Berformat Business to Business, pertemuan ini sekaligus menjadi ajang berbagi informasi perihal info terkini dari masing-masing negara serta peraturan-peraturan baru yang harus diterapkan dan dipelajari.

Halaman
12
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    berita POPULER

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved