Berita Entertainment

Biodata Adinda Cresheilla Wakil Jatim Ajang Puteri Indonesia 2022, Lahir di Surabaya & Karier Moncer

Berikut ini profil dan biodata Adinda Cresheilla, wakil Jawa Timur di ajang Puteri Indonesia 2022.

Penulis: Arum Puspita | Editor: Iksan Fauzi
Istimewa/Dokumentasi Puteri Jatim
Adinda Cresheilla (24) Puteri Indonesia Jawa Timur 2022. Adinda akan mewakili Jatim di ajang Puteri Indonesia nasional dengan membawa misi kesetaraan gender. 

SURYA.CO.ID - Berikut ini profil dan biodata Adinda Cresheilla, wakil Jawa Timur di ajang Puteri Indonesia 2022.

Biodata Adinda Cresheilla kembali jadi buruan jelang babak Grand Final Puteri Indonesia 2022 pada Jumat (27/5/2022) malam.

Diketahui, Yayasan Puteri Indonesia (YPI) kembali mengadakan pemilihan Puteri Indonesia 2022 setelah sempat berhenti akibat pandemi.

Tahun ini, sebanyak 44 perempuan cantik yang mewakili 34 provinsi di Indonesia akan berkompetisi memperebutkan mahkota Borobudur.

Jumlah kontestan tahun ini menjadi terbanyak terbanyak bagi sejarah perhelatan Puteri Indonesia.

Sebab, ini adalah kali pertama provinsi lain selain DKI Jakarta memiliki perwakilan lebih dari satu.

Misal Banten yang memiliki wakil dua finalis, begitu juga dengan Lampung, Sulawesi Selatan, dan Papua.

Sementara itu, Jawa Timur hanya diwakili oleh satu orang saja. Yakni, Adinda Cresheilla.

Siapa sosok Adinda Cresheilla sebenarnya? Berikut biodata Adinda Cresheilla berdasarkan wawancaranya dengan wartawan SURYA.CO.ID beberapa waktu lalu.

Dalam wawancaranya, perempuan kelahiran Surabaya 29 Januari 1997 tersebut pernah gagal mengikuti pageant Puteri Indonesia di 2015 lalu. 

Namun ternyata kegagalan tersebut tak membuat gadis yang mewakili Kota Malang ini menyerah. Ia justru makin getol meraih mimpinya sebagai Puteri Indonesia. 

"Gak nyangka kalau semalam terpilih jadi Puteri Indonesia Jatim. Sampai pas masuk kamar selesai acara berpikir, tadi saya ngapain ya kok bisa terpilih," ujar Dinda saat dihubungi via telepon, Sabtu (2/10/2021). 

Keberhasilan Dinda menjadi perwakilan Jawa Timur ini tak diraihnya secara instan. Model sekaligus entrepreneur ini mengaku pernah bekerja di perusahaan asing sebelum akhirnya memutuskan untuk ikut ajang Puteri Indonesia. 

"Setelah lulus 2019 lalu saya langsung kerja. Pernah kerja di perusahaan asing dan kerja di Jakarta agensi advertising. 2 tahun stay di sana kemudian memutuskan kembali ke Jatim untuk ikut pageant ini," kata lulusan SMAN 3 Malang ini. 

Dinda mengatakan bahwa dirinya mendapat banyak tawaran untuk mewakili provinsi lain di Indonesia. Namun, ia menolak karena Dinda hanya ingin mewakili Jawa Timur

Berbicara soal karirnya sebagai model, Dinda sudah terjun dalam ajang pageant sejak duduk di bangku SMA. 

"Pageant pertama saya waktu itu langsung dapat juara 3 nasional. Di ajang Hylo Green Ambassador. Setelah itu rajin ikutan pageant lokal hingga nasional," paparnya. 

Menariknya, perempuan 24 tahun ini ternyata memiliki dua gelar sarjana. Ia berhasil meraih gelar Sarjana Sosial dari Universitas Indonesia dan gelar Sarjana Komunikasi dari Universitas Deakin, Melbourne, Australia.

"Kalau yang di UI ambil konsentrasi Ilmu Komunikasi Advertising dan ambil Digital Media di Deakin University Australia," ungkapnya. 

Dinda mengatakan, keberhasilan yang diraihnya saat ini tak lepas dari dukungan keluarga besar. Ia menyebut keluarganya sebagai 'number one support system'. 

"Bangga sekali punya keluarga yang selalu mendukung. Bahkan di ajang vote Puteri Jatim ini malah keluarga besar yang semangat share ke sosial media buat vote. Sampai saya merasa sungkan," paparnya.

Sementara dilansir dari akun LinkedIn-nya, diketahui bahwa saat ini Adinda bekerja sebagai Marketing Communication di Time International. 

Info lengkap cek di sini

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved