KABAR TERBARU Dokter Terawan yang Kini Gabung PDSI dan Terapi Cuci Otak Tukul Arwana, Ini Faktanya
Inilah fakta terbaru Dokter Terawan Agus Putranto setelah dipecat dari keanggotaan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) secara permanen.
SURYA.co.id | JAKARTA -- Inilah fakta terbaru Dokter Terawan Agus Putranto setelah dipecat dari keanggotaan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) secara permanen.
Mantan Menteri Kesehatan ini akhirnya resmi bergabung dengan organisasi dokter terbaru, yakni Perkumpulan Dokter Seluruh Indonesia (PDSI).
Dokter Terawan pun bisa tetap melakukan terapi cuci otak seperti yang dikembangkan saat ini.
Kabar bergabungnya Dokter Terawan dibenarkan Sekretaris Umum PDSI Erfen Gustiawan.
"Letjen TNI (Purn) Prof. Dr. dr. Terawan Agus Putranto, Sp.Rad (K) RI dan Mayjen TNI (Purn) dr. Daniel Tjen, Sp. S resmi bergabung dengan PDSI," kata Sekretaris Umum PDSI Erfen Gustiawan, Sabtu (14/5/2022).
Baca juga: DIPECAT IDI, dr Terawan Diterima PDSI, Ini Sosok Brigjen TNI (Purn) Jajang Edi Priyanto Pimpinannya
Terawan resmi bergabung dengan PDSI sejak Jumat, 13 Mei 2022, ketika PDSI menemui Terawan untuk menanyakan kesediaannya bergabung menjadi pengurus.
Tidak hanya menjadi anggota biasa, Terawan diminta kesediaannya menjadi pelindung PDSI.
Ketua PDSI, Jajang Edy Prayitno, sebelumnya mengatakan bahwa organisasinya akan mendukung dan memfasilitasi penelitian terapi 'cuci otak' ala Terawan jika bergabung.
"PDSI akan memfasilitasi penelitian lanjutan dari Digital Subtraction Angiography (DSA) agar sempurna sehingga jadi terapi gold standart untuk kasus-kasus stroke," ungkap Brigjen Jajang Edy Prayitno beberapa waktu lalu.
Kendati PDSI belum memiliki kewenangan dalam hal mengeluarkan rekomendasi izin praktik dokter namun Jajang meyakini DPR akan segera merevisi Undang-Undang Praktik Kedokteran sebagaimana yang belakangan digaungkan untuk mengevaluasi IDI.
"Kita tunggu saja, rencana komisi IX untuk merevisi UUPK dalam waktu dekat," ujar mantan Stafsus Menkes.
Sampai saat ini, organisasi profesi yang memiliki kewenangan tersebut hanya IDI.
Dan izin praktik Prof. Terawan masih berlaku hingga 5 Agustus 2023.
Setelah itu, dia butuh rekomendasi untuk memperpanjang izin praktik.
Sebelumnya, Brigjen TNI (Purn) Jajang Edi Priyanto SpB MARS mendeklarasikan pembentukan PDSI dan telah didaftarkan ke Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham).
Adapun PDSI telah mengantongi SK Kemenkumham No. AHU 003638.AH.01.07.2022 tentang Pengesahan Pendirian Perkumpulan Dokter Seluruh Indonesia.
Seperti diketahui sebelumnya, pemecatan dr Terawan dari IDI menjadikan perbincangan publik hingga ke anggota DPR.
Bahkan, Ketua IDI Pusat sempat dipanggil oleh DPR untuk memberikan penjelasan terkait pemecatan mantan Menteri Kesehatan tersebut.
Terapi Cuci Otak Tukul Arwana

Komedian Tukul Arwana kini ia ditangani oleh Dokter Terawan Agus Putranto menggunakan terapi cuci otak.
Bahkan rekan kerja Vega Darwanti itu juga akan mendapat suntikan vaksin nusantara.
Peneliti utama Vaksin Nusantara Kolonel Johnny mengonfirmasi kabar Tukul Arwana akan mendapat suntikan Vaksin Nusantara.
Menurut Johnny, sebelum penyuntikan Tukul Arwana telah pengambilan sampel darah di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta pada Selasa (10/5/2022).
Pengambilan sampel darah ini ditangani langsung oleh mantan Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto selaku penggagas vaksin Covid-19 tersebut.
Rencananya Tukul Arwana akan mendapat suntikan Vaksin Nusantara pada pekan depan.
"Pengambilan darah Tukul Arwana dilakukan pada kemarin oleh dr Terawan, selanjutnya diproses oleh tim. Minggu depan baru akan disuntikkan Vaksin Nusantara," ujarnya, melansir dari Grid.id dalam artikel 'Selesai Jalani Terapi Cuci Otak Oleh Dokter Terawan Terkait Stroke yang Dialaminya, Tukul Arwana Bakal Disuntik Vaksin Nusantara Guna Hal Ini'.
Johnny mengatakan Tukul Arwana diberikan Vaksin Nusantara untuk mencegah gejala berat jika terinfeksi Virus Corona (Covid-19).
"Betul Vaksin untuk Covid," kata Jonny.
Jonny mengatakan Tukul sudah mendapatkan terapi stroke iskemik kronik yang dikenal sebagai Brain Washing (BW) atau Brain Spa (BS) dari dr Terawan beberapa waktu lalu.
Metode cuci otak Terawan itu dikenal sebagai Intra-Arterial Heparin Flushing (IAHF) untuk tujuan terapi yang merupakan modifikasi Digital Subtraction Angiography (DSA).
"Kondisinya baik, walaupun masih pakai kursi roda ya. Dan (Tukul) sudah mendapatkan DSA," kata dia.
Diberitakan sebelumnya, kondisi kesehatan Tukul Arwana terus memberikan perubahan yang baik.
Tak hanya oleh sang manajer, kabar itu juga dibenarkan oleh rekan kerja Tukul Arwana yakni, Vega Darwanti dan Maria Vania.
Baru-baru ini Rizki Kimon memberikan kabar terbaru mengenai kondisi Tukul Arwana saat berkunjung ke villa sang pelawak.
"Alhamdulillah sekarang banyak progres-progres yang Mas Tukul capai," kata Rizki Kimon.
Pencapaian yang didapat Tukul Arwana hanya makan tanpa menggunakan selang.
Akan tetapi, kondisi Tukul Arwana kini juga bisa diajak berjalan-jalan ke luar rumah.
"Nggak kita nggak di kamar terus, kadang dia keluar di halaman," ujarnya.
Rizki Kimon pun lalu menyebutkan seakan jadi ritual, aktivitas Tukul Arwana setiap paginya.
"Kalau pagi kan aktivitas Beliau berjemur," katanya.
Tak hanya itu, Tukul Arwana pun terkadang juga bisa diajak berjalan-jalan ke luar rumah.
"Kayak kemarin sempat ke Ancol bahkan nganterin putranya Jovan main bowling," terangnya.
"Sering kok jalan-jalan, kita juga sering ngajakin beliau jalan-jalan kalau di weekend gitu," ungkapnya.
"Kadang juga ke puncak, ke villanya beliau," jelasnya.
Tanggapan IDI
Sementara itu, Wakil Ketua Umum IDI Slamet Budiarto memberikan tanggapan atas dideklarasikannya PDSI oleh sejumlah dokter tersebut.
Menurutnya, organisasi kedokteran idealnya tunggal.
"Undang-undang Praktek Kedokteran dan dua kali putusan Mahkamah Konstitusi (MK) mensahkan IDI sebagai organisasi tunggal kedokteran," kata Slamet saat dikonfirmasi Kompas.com pada Rabu (27/4/2022).
"Kenapa organisasi kedokteran harus tunggal? Karena menyangkut nyawa manusia, untuk perlindungan masyarakat. Kemudian di seluruh dunia, medical association hanya satu tiap negara," tambahnya.
Sebagian artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Dokter Terawan Resmi Gabung PDSI, Penelitian Terapi Cuci Otak Siap Difasilitasi