Kode Persebaya Surabaya Pulangkan Brylian Aldama, Segera Diresmikan Masuk Skuad Bajol Ijo

SURYA.co.id, - Persebaya Surabaya lempar kode pulangkan Brylian Aldama, segera diresmikan masuk skuad musim depan. 

Persebaya Surabaya terus menambah amunisi pemain muda untuk persiapan Liga 1 musim depan. 

Setelah mendatangkan Salman Alfarid dan Dandi Maulana, kini Persebaya lempar kode bakal pulangkan si 'Anak Hilang', yaitu Brylian Aldama. 

Baca juga: Ini Skuad Persebaya Hadapi Persis Solo pada HUT Surabaya ke-729 di Stadion GBT

Baca juga: BONEK WAJIB TAHU! Ini Lokasi Vaksin Booster di Surabaya, Syarat Nonton Persebaya vs Persis

Kode kepulangan Byrlian Aldama ke Persebaya Surabaya diketahui dari akun instragram resmi Persebaya. 

Disitu terlihat Persebaya akan memperkenalkan satu pemain baru. 

Terlihat juga siluet yang mirip dengan sosok Brylian Aldama. 

"He's green once, and always be green" tulis akun instagram resmi Persebaya Surabaya. 

Adapun, sosok Brylian Aldama sendiri bukan asing di mata pendukung Persebaya. 

Ini karena pemain berusia 19 tahun itu merupakan bagian dari skuad Persebaya U-20 yang menjuara EPA 2019 silam. 

Brylian Aldama sendiri bakal kembali bergabung dengan rekan setimnya dulu yaitu Rizky Ridho, Ernando Ari, Andhika Ramadhani hingga M Supriadi yang sudah menjadi bagian dari Persebaya musim lalu. 

Seperti diketahui, Brylian Aldama memilih untuk merantau ke Eropa setelah juara bersama Bajol Ijo muda. 

Ia direkrut oleh klub asal Kroasia yaitu HNK Rijeka. 

Setelah itu, Brylian Aldama memutuskan untuk mengakhiri perjalannya bersama klub Liga Kroasia tersebut. 

Setelah santer kabar Brylian Aldama hengkang dari Rijeka, kabar balik ke Persebaya Surabaya pun makin santer. 

Terakhir, manajemen Persebaya Surabaya sampai terang-terangan menyodorkan kontrak untuk sang pemain untuk menjadi bagian skuad Liga 1 musim depan. 

"Yang jelas kami sudah menawarkan harga, yang menurut saya sudah layak untuk Brylian,"sebut Aji Santoso saat ditemui di Jakarta International Stadium (JIS) dikutip Surya.co.id dari BolaSport.com, Selasa (19/4/2022).

"Karena kenapa? Oke, banyak orang tahu dia (Brylian Aldama) bagus, tetapi dia juga belum teruji di Liga Indonesia," terang pelatih asal Malang ini.

"Makanya kami sudah tawarkan gaji yang menurut pendapat saya sudah pantas untuk Brylian yang belum ada pengalaman menjalani kompetisi (Liga 1)," sambung Aji Santoso.

Kendati manajemen Persebaya sudah menyodorkan penawaran gaji ke Brylian Aldama, Aji Santoso mengaku belum secara langsung berkomunikasi dengan pemain berusia 20 tahun itu.

"Brylian Aldama ini memang dari Surabaya, dari Sidoarjo," ucap Aji Santoso.

"Tetapi, yang jelas sampai saat ini saya belum berkomunikasi langsung dengan Brylian, tetapi manajer sudah lakukan hubungan," tutur eks pelatih Persela Lamongan itu.

Aji Santoso menambahkan Persebaya Surabaya telah menyodorkan nominal gaji kepada pemain berusia 20 tahun itu.

Aji Santoso hanya bisa menunggu keputusan seperti apa yang bakal diambil oleh Brylian Aldama.

"Dia masih muda. Sekarang tergantung Brylian saja," jelas pelatih yang pernah memegang Timnas U-23 Indonesia ini.

Penampilan Brylian Aldama Dipuji Pelatih Atletico Madrid

Brylian Aldama termasuk satu pemain yang tergabung dalam Indonesia All Star U-20 yang tampil pada ajang International Youth Championship (IYC) 2021 di Jakarta International Stadium (JIS).

Kumpulan pemain muda terbaik Indonesia mampu tampil mengimbangi dan merepotkan Barcelona U-18 dan Atletico Madrid U-18.

Beberapa pemain Indonesia All Stars U-20 juga tampil mengesankan yang mengundang pujian dari pelath asing.

Pujian itu datang dari pelatih Atletico Madrid U-18, Daniel Perez. Ia menyebut beberapa pemain Indonesia All Star U-20 tampil cukup bagus dan berbahaya.

Daniel Perez melontarkan apressiasi usai Atletico Madrid U-18 menang tipis 2-1 atas Indonesia All Star U-20 dengan skor 2-1 dalam laga lanjutan International Youth Championship (IYC) 2021 di Jakarta International Stadium (JIS), Sunter, Jakarta Utara, Minggu (17/4/2022) silam.

Sosok pemain Indonesia All Star U-20 yang dinilai berbahaya, yakni Jimmy Julianus, pemain bernomer punggung 25.

Jimmy Julianus berperan di posisi bek kanan Indonesia All Star U-20 yang suka membantu serangan ataupun bertahan.

Selain Jimmy Julianus, Daniel Perez juga menilai lini tengah Indonesia All Star U-20 sangat kuat.

Sepertinya yang dimaksud Daniel Perez itu adalah gelandang anyar Persebaya Andre Oktaviansyah dan kandidat pemain Bajul Ijo Brylian Aldama.

Mereka berdua tampil selama 90 menit dalam laga yang dihadiri 2500 penonton undangan tersebut.

Menurutnya, kehadiran dua gelandang itu menjadi motor serangan Indonesia All Star U-20.

"Pemain bernomer punggung 25, dia pemain cukup kuat."

"Lalu ada dua gelandang di sisi kiri dan kanan yang mempunyai kekuatan dan timnya menjadi lebih baik," ucap Daniel Perez.

Pasalnya, dalam laga itu ia mengaku anak-anak asuhnya mendapatkan pelajaran berharga untuk menghadapi tim yang usianya lebih tua.

"Kami bangga berhadapan dengan Indonesia All Star U-20."

"Setelah laga ini, kami bisa melewati tim-tim lebih kuat dari kami dan akhirnya kami bisa menang," ucap Daniel Perez.