Begini Pesan Wabup Bu Min Saat Kunjungi Pondok Pesantren di Perbatasan Kabupaten Gresik

SURYA.CO.ID, GRESIK - Wakil Bupati Gresik Aminatun Habibah mengunjungi pondok pesantren di wilayah perbatasan Kabupaten Gresik.

Kedatangannya untuk menyamangati para santri di bulan Ramadan.

Silaturahmi Wakil Bupati Gresik Aminatun Habibah di pondok pesantren Ma'had Tahfidzul Qur'an Assalam di Desa Mojogede, Kecamatan Balongpanggang, Gresik disambut penuh antusias.

Kegiatan silaturahmi diawali dengan pemberian santunan oleh Bu Min kepada anak yatim.

Bu Min menaruh harapan besar kepada Ponpes Ma'had Tahfidzul Qur'an Assalam selaku tuan rumah.

Baca juga: Warga di Kabupaten Gresik Antusias Ikuti Vaksinasi Setelah Salat Tarawih

"Kabupaten Gresik ini terkenal sebagai kota santri yang memiliki banyak ahli pembaca Al-Qur'an. Walaupun relatif baru, tetapi saya yakin ini bisa mewarnai pada pondok-pondok pesantren yang sudah ada, sehingga bisa memberikan pembinaan-pembinaan terutama untuk pembinaan akhlak," tuturnya.

Disamping itu, Bu Min mengingatkan pentingnya kolaborasi dari semua pihak.

Kolaborasi ini bisa datang dari segala bidang, seperti contohnya dari Ponpes Ma'had Tahfidzul Qur'an Assalam dan PT Kawung yang ada di Kecamatan Balongpanggang yang saat ini sudah terjalin dengan sangat baik bersama Pemerintah Kabupaten Gresik.

"Yang terakhir, mari kita bersama-sama berdoa agar seluruh ibadah yang kita lakukan diterima Allah SWT. Saat ini kita sudah memasuki 10 hari yang kedua, bersama-sama kita jaga semangat beribadah kita untuk tetap selalu tinggi," pesan Bu Min.

Ponpes Ma'had Tahfidzul Qur'an Assalam yang berlokasi di Dusun Karangwungu, Desa Mojogede, Kecamatan Balongpanggang, merupakan salah satu pondok pesantren yang terbilang baru.

Seperti yang dijelaskan Gus Huda dalam sambutannya, ponpes berdiri pada 10 September 2018, dengan jumlah santriwan dan satriwati sebanyak 70 anak.

Baca juga: Dulu Kumuh, Sungai di Desa Buwek Kabupaten Lumajang Kini Jadi Tempat yang Asri

Dalam kunjungannya, disampaikan bahwa sudah dilaksanakan MoU antara PT Kawung dengan 30 SMK di Kabupaten Gresik yang menegaskan bahwa lulusan asal Gresik akan diutamakan dalam mengisi lowongan-lowongan pekerjaan yang tersedia.

"Ini merupakan saran dari Bu Min, yang mana sebelumnya belum pernah kita lakukan," terang Gus Huda pemangku pondok pesantren sekaligus direktur utama PT Kawung.

Kegiatan tersebut turut dihadiri anggota DPRD Gresik Komsatun, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Gresik Ninik Asrukin dan Plt Kepala Dinas Koperasi, Usaha Mikro dan Perindag Malahatul Fardah.

Dari Kecamatan Balongpanggang hadir Camat Balongpanggang Moh. Amri bersama Danramil dan Kapolsek, bersama semua unsur organisasi keagamaan di wilayah Balongpanggang.

BACA BERITA GRESIK LAINNYA