Bhabinkamtibmas di Gresik Ikut Pantau Persediaan Bahan Pokok di Toko Ritel

SURYA.co.id | GRESIK - Tugas Bhabinkamtibmas di Gresik bertambah. Selain menjaga Kamtibmas, juga harus ikut memelototi ketersediaan minyak goreng. Minyak goreng curah maupun kemasan.

Ketersediaan minyak goreng kemasan relatif aman. Sedangkan minyak goreng curah harganya melambung tinggi, bahkan pembeli dibatasi. Tentu saja hal ini membuat pembeli minyak goreng curah rela antre. Maklum, harga minyak goreng curah masih terjangkau. Harga eceran tertinggi minyak goreng curah Rp 14 ribu per liter atau Rp 15.500 per kilogram.

Bhabinkamtibmas kini ikut melakukan pengecekan ketersediaan migor kemasan di toko ritel modern dan minyak goreng curah di sejumlah pedagang.

Bhabinkamtibmas Desa Dahanrejo, Aipda Rustam Efendi meninjau persediaan migor ke toko ritel modern.

Kapolres Gresik AKBP Mochamad Nur Azis, memerintahkan bhabinkamtibmas untuk melakukan pengecekan ketersediaan minyak goreng di sejumlah toko sembako maupun minimarket.

"Kami memastikan stok minyak goreng tersedia di pasar maupun di minimarket juga supermarket kita cek,"  tegasnya, Kamis (7/4/2022). 

Dari hasil pengecekan bahwa stok atau persediaan minyak goreng curah maupun kemasan aman. Guna mengantisipasi kelangkaan minyak goreng di bulan suci Ramadaan, Bhabinkamtibmas juga menyampaikan kepada pemilik maupun karyawan toko untuk tidak melakukan penimbunan sembako terutama minyak goreng.

“Harapannya di wilayah Kabupaten Gresik terutama di toko toko sembako maupun minimarket agar selalu mengupayakan ketersediaan bahan pokok sehingga masyarakat bisa terpenuhi kebutuhan Minyak goreng, sehingga situasi Kamtibmas di wilayah Kabupaten Gresik berjalan dengan aman dan kondusif,” tutupnya.