Berita Surabaya
80 Persen Nelayan Lamongan Belum Punya SIPI, Roadshow Perizinan DPM-PTSP Jatim Disambut Antusias
Layanan perizinan berkonsep jemput bola bagi para pelaku usaha ini disambut antusias. Pasalnya, layanan perizinan yang difasilitasi sangat lengkap
Penulis: Fatimatuz Zahro | Editor: Deddy Humana
SURYA.CO.ID, LAMONGAN - Road show layanan perizinan yang digagas oleh Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM-PTSP) Jatim mengungkap fakta mengejutkan. Dari sekitar 400 kapal dan ratusan nelayan di Lamongan, ternyata sekitar 80 persen belum memiliki izin.
Data nelayan itu dibeberkan Pemkab Lamongan khusus untuk wilayah Kecamatan Brondong. Dan Selasa (15/3/2022), DPM-PTSP sengaja memberi layanan pengurusan izin gratis untuk nelayan di Pelabuhan Brondong.
Layanan perizinan berkonsep jemput bola bagi para pelaku usaha ini disambut antusias. Pasalnya, layanan perizinan yang difasilitasi sangat lengkap. Mulai pengurusan SIUP, SIKPI,TDKP, NIB, SIPI, Izin Genset, SIPA Permukaan, SIPA Bawah Tanah, Konsultasi Perizinan.
Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Kepala DPM-PTSP Jatim, Aris Mukiyono dan juga Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi. Selain itu juga tampak Sigit Tri Atmoko selaku Kepala Cabang Bank Jatim Lamongan, serta Ibrahim, Kepala Pelabuhan Perikanan Nusantara Brondong Lamongan.
Sebagai rangkaian pembukaan acara, Aris Mukiyono memberikan secara simbolis perizinan yang telah terlayani pada pelaku usaha. Dan kemudian dilanjutkan dengan peninjauan kapal nelayan di Pelabuhan Brondong.
“Ini merupakan rangkaian program di mana kami memberikan fasilitas jemput bola langsung ke pelaku usaha, di mana hari ini lokasinya di Pelabuhan Brondong Lamongan,” kata Aris.
“Karena tentu para nelayan sulit harus pergi jauh ke kota untuk mengurus izin, maka kami mencoba mendekatkan layanan. Ini sekaligus sesuai arahan Ibu Gubernur Jatim yang memang menginginkan layanan yang diberikan pemprov itu cepat dan dekat,” tegasnya.
Program ini akan hadir di Pelabuhan Brondong Lamongan selama 3 hari ini. Dan diharapkan layanan ini dapat dimaksimalkan oleh para nelayan untuk mengurus izin. “Layanan ini akan dibuka di sini selama tiga hari. Jadi monggo teman-teman nelayan, maupun pelaku usaha yang lain untuk memanfaatkan kesempatan ini sebaik mungkin. Karena di sini juga terintegrasi,” ujar Aris.
Sementara Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi menyambut baik fasilitasi perizinan yang dilakukan DPM-PTSP Jawa Timur. Menurutnya layanan ini dapat memberikan kepastian dan legalitas pada para nelayan dalam melaut.
“Saya atas nama nelayan di Kabupaten Lamongan menyampaikan terima kasih terhadap DPM-PTSP Jawa Timur, yang telah memfasilitasi pemberian izin melaut terutama SIPI yang dapat memberikan kepastian bagi para nelayan,” ucap Pak Yes, sapaannya.
Bupati Lamongan juga berharap agar acara seperti ini dapat dilakukan secara berkala, serta dilakukan sosialisasi yang masif oleh DPM-PTSP Jawa Timur yang selanjutnya bisa dilayani secara online, agar masyarakat tidak bingung.
“Proses pelayanan perizinan terus disosialisasikan ke masyarakat, agar lebih mudah diakses,” pungkasnya. *****
UPDATE FAKTA Tukang Becak di Surabaya Bobol Rekening BCA: Belajar 3 Hari, Uangnya Dipakai Untuk Apa? |
![]() |
---|
Tuntutan Perpanjangan Masa Jabatan Kepala Desa, Pakar Hukum Unair: Mencerminkan Kerakusan Kekuasaan |
![]() |
---|
Golkar Jatim Komentari Rencana Kenaikan Biaya Ibadah Haji, Minta Jangan Beratkan Calon Jemaah |
![]() |
---|
Prelim di Surabaya, Kepala BP2MI Ucapkan Terima Kasih Kepada Para PMI yang Telah Memilih Jalur Resmi |
![]() |
---|
Ada Pungli di Kelurahan, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi Akan Beri Sanksi yang Seberat-beratnya |
![]() |
---|