SOSOK 12 Napi Teman Setia Angelina Sondakh di Penjara, Istri Adjie Massaid Nangis Baca Surat Mereka

SURYA.co.id - Inilah sosok 12 narapidana atau napi yang menjadi teman setia Angelina Sondakh di dalam penjara.

Bahkan, istri Adjie Massaid itu menangis saat membaca surat dari mereka.

Hal ini diungkapkan Angelina Sondakh dalam tayangan di channel youtube Keema Entertainment.

Angelina Sondakh bercerita, saat pertama kali masuk penjara, ia mencoba mendekati dan berteman dengan para narapidana.

Angelina Sondakh bersungguh-sungguh untuk memulai hidup barunya di penjara dnegan berbaur dengan napi lain.

Apalagi sahabat-sahabat narapidananya ini sama sekali tidak melihat status Angelina Sondakh yang seorang mantan anggota DPR, artis atau model.

"Gak ada strata lagi, semuanya sama. Mau saya itu dulu mantan Putri Indonesia, mantan anggota DPR, itu gak ada. Semuanya statusnya sama, yaitu narapidana," ucap Angie.

Dari para sahabat napinya, Angelina Sondakh mengenal karakter dan permasalahan yang dialami sahabat-sahabat barunya tersebut.

Ada yang terjerat pembunuhan, narkoba, pencurian, namun dibalik itu ada penderitaan lain yang dialami.

Seperti melahirkan di dalam penjara, ayah meninggal dunia ketika masih mendekam di penjara.

Bahkan ada sahabatnya yang mengadu pada Angie, kalau ia lebih baik di penjara karena bisa dapat makanan gratis.

Maka dari itu, Angelina Sondakh mengaku bersyukur Allah membukakan matanya untuk melihat aspek lain di balik penjara.

"Saya belajar melihat nasib banyak orang, dari situ saya beryukur. Ya Allah nasib saya ternyata masih jauh lebih baik," ungkap Angelina Sondakh.

"Akhirnya aku mulai beristighfar dengan diri aku sendiri.

Ya Allah maafkan aku, aku mungkin gak banyak terlau bersyukur. Sementara di luar sana, masih ada yang nasibnya lebih miris dari saya," tambahnya.

Di dalam penjara itulah, Angelina Sondakh punya 12 sahabat yang dinamakan Sapu Jagad.

"Disitulah saya mendapatkan teman-teman yang akhirnya bikin aku kuat. Sapu Jagad, 12 orang," ungkap Angie.

Tak lupa, Angelina Sondakh menyebutkan nama satu persatu sahabatnya.

"Ada Ana asal Semarang, Ayu, Iyos, ada Aida dia punya ilmu mengkudu suka usir setan, ada Daeng yang khusus panjat memanjat tapi pinter bolu.

Ada Monik di bagian masak-memasak, Leona, Tasya, Ena, Ayu, Medi," papar Angelina Sondakh.

Disebutkan Angelina Sondakh, ada satu sahabatnya yang mengajarinya baca Al Quran.

Karena diketahui, Angelina Sondakh ini adalah seorang mualaf.

"Terus ada Jamet atau Widya dia yang ngarin aku hafalan Al Quran, karena dia kan anak pesantren. Dia juga ngajarin aku tajwid," paparnya.

Sebelum Angelina Sondakh bebas, tak disangka para sahabatnya ini mengirimkan surat cinta untuknya.

Angelina Sondakh pun membuka dan membaca satu persatu surat tersebut.

Saat membaca, Angelina Sondakh tak kuasa menahan tangisannya.

"Dari Ayu, akhirnya bon bebas milik bu Angie. Akhirnya hari yang ditunggu-tunggu sudah tiba, 3 Maret 2022, hari Kamis jadi hari penantian ibu. Selamat membuka lembaran baru. Semoga di luaran sana, ibu mendapat kebahagiaan yang hakiki.

Terima kasih atas waktu 6 tahun kebersamaan kita disini. Terima ksih karena selama 6 tahun begitu banyak pelajaran hidup yang ibu berikan kepada Ayu.

Rasanya ucapan terima kasih tidak akan bisa membalas kebaikan ibu, hanya doa yang Ayu ucapkan, Semoga dimanapun ibu berada, ibu diberikan kebahagiaan," ucap Angelina Sondakh tesedu-sedu membaca surat dari sahabatnya.

"Makasih banget kalian sudah menemani aku, dalam hari-hari susahnya aku. Terima kasih kalian jadi teman saat aku gak ada apa-apanya. Saat aku dihina orang, kalian jadi teman," ucap Angie.

"Yakinlah, teman itu bisa didapat dari tempat yang dikira buruk," pungkasnya.

>>>Berikut video selengkapnya

Baru Bebas Sudah Dikomentari Nyinyir

10 tahun di penjara membuat Angelina Sondakh menjadi perempuan yang tegar. 

Ketegaran mantan Puteri Indonesia 2001 ini diuji saat membaca komentar-komentar para netizen di media sosial. 

Tak hanya komentar baik, komentar pedas pun diterima dengan lapang hati. 

Seperti ketika dia memandu podcast di channel youtube Keema Entertainment beberapa waktu lalu. 

Saat itu, Angie-sapaan Angelina Sondakh diminta membacakan komentar netizen.

Dan Angie pun membacakan sejumlah komentar, termasuk dari netizen bernama RIsma Nainggolan mengaku sudah malas melihat Angie.

"Mampir di chanel ini hanya karena Bapak Lucky yang sangat luar biasa, klo liat putrinya sih sudah malas banget.. Terimakasih Pak Lucky untuk teladan yang bapak sebar doaku bapak sehat selalu," tulis Risma Nainggolan. 

Menanggapi komentar ini, Angie mengakui bahwa ayahnya, Lucky Sondakh, sangat luar biasa. 

Saat netizen ini menyebut malas melihatnya, istri mendiang Adjie Massaid ini tampak merajuk. 

"oohh.. jangan dong," rajuknya seolah ingin menangis.

Meski tampak sedih, namun Angie mengaku tetap menghargai apapun komentar netizen. 

"Ya gak pa-pa. Namanya komentar netizen saya hargai semua. Ada yang suka dan tidak suka, itu hal biasa.

Mudah-mudahan apapun yang baik akan saya terima, yang gak baik pun tetap saya terima sebagai kritikan bagi saya," tegas Angie dalam podcast berjudul Nasehat Lucky Sondakh Kepada Angelina Sondakh Pascabebas dari Penjara. 

Hal serupa diucapkan Angie di podcast lain. 

Mantan politisi Partai Demokrat ini jusru menantang netizen untuk berkomentar apapun di channel youtube-nya, biarpun itu pedas alias nyinyir.

"Komen yang pedes-pedes juga gak papa. Komen yang manis-manis juga gak papa. Semua komen kita hargai," kata Angie. 

Lihat video selengkapnya

Minta Maaf karena Berhijab

Diketahui  Angelina Sondakh, bebas 3 Maret 2022 setelah menjalani hukuman penjara selama 12 tahun, karena kasus korupsi Wisma Atlet.

Setelah bebas, Angie meminta maaf kepada ayahnya Lucky Sondakh, karena memutuskan untuk mengenakan hijab.

Hal ini beralasan karena keputusannya ini pasti akan banyak ditentang keluarga besar orangtuanya yang bukan muslim.

Dikutip dari siarkan langsung Keema Entertainment, Senin (7/3/2022), momen permintaan maaf Angie terekam.

"Angie tahu Angie melukai mami, papi dan keluarga besar dengan keputusan Angie berhijab," kata Angelina Sondakh sambil menangis.

Angie kembali meminta maaf soal keputusannya, karena berlawanan dengan kepercayaan sang ayah.

Namun Angie berterima kasih pada Lucky Sondakh yang menghargai keputusannya.

"Angie tahu, pasti papi sebagai panatuah, sebagai anak pendeta pasti dipermalukan. Angie juga minta maaf,"

"Tapi Angie bersyukur karena papi bisa menerima keputusan angie begitu, walaupun Angie tahu itu berat sekali," tambahnya.

Lebih lanjut Angie berdoa, agar ayahnya tetap menyayanginya, walau pun penampilannya sudah berubah.

Lucky Sondakh lantas berusaha menenangkan putrinya yang menangis.

"Itu sebenarnya berat sih, tapi is easy. Be tolerant.
Ikutlah kennedy sekarang, gak usah bicara soal agama atau apa-apa."

"Bertanyalah apa yang bisa berikan kepada republik ini, jangan bertanya apa yang akan kita dapat dari republik ini," respon Lucky Sondakh.

Lucky Sondakh yakin keputusan Angelina Sondakh sudah melalui banyak pertimbangan.

Sehingga saat ada cibiran dari keluarga maupun orang yang kenal dengannya, dianggap sebagai tanda cinta dan kasih sayang.

"Kita harus mengambil keputusan-keputusan melalui pengkajian secara nalar, tapi dengan diterima oleh affection, ada kepedulian," ungkap Lucky.

"Dan enggak perlu malu lah, toh kita kalau dicibir, ya dicibir karena cinta," sambung Lucky.

Sikap Lucky Sondakh pun banjir pujian dari warganet.

"Bapak Lucky seorang yang bijaksana. Mba Angie sangat beruntung memiliki ayah seperti beliau," tulis Popy Rianti.

"Masya Allah bangga sekali rasanya memiliki orang tua seperti ini... cerdas... penuh kasih sayang," tulis Yova Lia.

"Bapak Lucky, anda sungguh sosok orangtua yang menginspirasi," tulis Sri Wardhani.(*)