Banjir Bandang Masuk ke Pemukiman di Kecamatan Kerek Tuban, Akibatkan Dua Rumah Warga Roboh

SURYA.CO.ID, TUBAN - Hujan deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Tuban menyebabkan banjir bandang, Kamis (10/3/2022) petang.

Pemukiman warga yang berada di jalan penghubung Desa padasan dan Desa Temayang, Kecamatan Kerek, turut terdampak.

Berdasarkan data yang dihimpun, curah hujan yang tinggi mulai dari pukul 15.30 WIB-17.55 WIB, mengakibatkan aliran sungai yang berada di Desa Padasan tidak mampu menampung debit air. Sehingga air meluap menggenangi rumah warga dan jalan penghubung antar desa.

"Banjir sejak sore tadi," kata warga sekitar, Kalim kepada wartawan.

Akibat banjir yang tinggi tersebut, ia tidak berani menerabas dan memilih untuk berteduh agar sepeda motornya tidak mogok.

Menurutnya, banjir kiriman seperti ini sudah biasa, namun tak lama akan cepat surut.

"Sudah biasa banjir seperti ini, semacam langganan," bebernya.

Sementara itu, data Babinsa yang langsung terjun ke lokasi. Diperkirakan ada 100 KK  yang terendam banjir di dua desa.

Selain itu, dua unit rumah warga yang roboh akibat banjit tersebut. Yaitu  rumah milik Marsilan (47) dan Sulaiman (50) warga Desa Padasan, Kecamatan Kerek.

Saat ini, kedua warga tersebut sudah mengungsi di rumah keluarganya.

"Anggota kami sudah siaga untuk membantu warga, banjir mulai surut 20-25 cm. Tidak ada korban jiwa," ucap Danramil Kerek, Kapten Arm Abdul Ghofar.

Pihak BPBD belum memberikan jawaban atas konfirmasi banjir yang terjadi di kecamatan kerek.

Dihubungi via pesan WhatsApp, Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Tuban, Sudarmaji belum menjawab.