SNIPER Ukraina Bidik Para Jenderal Rusia, 2 Wakil Komandan Angkatan Darat Tewas Dalam Pertempuran

SURYA.co.id | KIEV - Ukraina menurunkan para sniper alias penembak jitu untuk membidik jenderal - jenderal Rusia yang ikut turun dalam invasi. 

Hasilnya mengejutkan, dua jenderal tewas dalam pertempuran. Namun, satu jenderal belum dipastikan kematiannya karena ditembak sniper Ukraina atau tidak.

Hari ini merupakan hari ke-13 invasi Rusia bergulir. Pertempuran sengit masih terjadi antara tentara Ukraina melawan Rusia di sejumlah kota.

Namun, tewasnya dua jenderal Rusia bisa merusak mental prajuritnya yang berada di bawah komandonya.

Jenderal Rusia yang tewas dan sudah dipastikan ditembak sniper adalah Andrei Sukhovetsky.

Dia merupakan wakil Komandan Angkatan Darat Gabungan ke-41 Rusia.

Andrei dilaporkan tewas pada akhir Februari lalu.

Diberitakan The Sun, Sukhovetsky tewas dalam pertempuran di Pangkalan Udara Hostomel, sekitar 30 mil dari Ibu Kota Kyiv.

Sumber militer mengatakan, jenderal Rusia tersebut tewas karena tertembak oleh sniper atau penembak jitu.

Satu lagi jenderal Rusia tewas. Intelijen militer Ukraina mengeklaim pada Selasa (8/3/2022), pasukan Ukraina telah membunuh seorang jenderal Rusia di dekat Kota Kharkiv yang terkepung.

Jika benar, dia menjadi komandan senior kedua dari Rusia yang tewas dalam invasi tersebut.

“Mayor Jenderal Vitaly Gerasimov, Wakil Komandan Pertama tentara ke-41 Rusia, tewas pada Senin (7/3/2022),” kata Kepala Direktorat Intelijen Kementerian Pertahanan Ukraina dalam sebuah pernyataan, dikutip dari Reuters.

Kementerian pertahanan Rusia tidak dapat segera dihubungi untuk dimintai komentar terkait klaim Ukraina telah membunuh jenderal Rusia.

Reuters tidak dapat memverifikasi laporan tersebut.