Surya Militer

Perang Rusia vs Ukraina Berdampak ke Alutsista TNI AL? ini Jawaban KSAL Laksamana Yudo Margono

KSAL Laksamana Yudo Margono memberikan tanggapan terkait dampak perang Rusia vs Ukraina terhadap alutsista TNI AL.

Surabaya.tribunnews.com/Sofyan Arif Candra Sakti
KSAL Laksamana TNI Yudo Margono. Ia memberikan tanggapan terkait pengaruh perang Rusia vs Ukraina terhadap alutsista TNI AL. 

SURYA.co.id - KSAL Laksamana Yudo Margono memberikan tanggapan terkait pengaruh perang Rusia vs Ukraina terhadap alutsista TNI AL.

Laksamana Yudo Margono memastikan perang tersebut tak mempengaruhi operasional alat utama sistem persenjataan (alutsista) buatan Rusia.

Penjatuhan sanksi ekonomi oleh negara-negara barat terhadap Rusia, ia yakini juga tidak akan membawa pengaruh.

Sebab, kata Yudo, seluruh alutsista yang dibeli dari Rusia sudah menjadi hak milik Indonesia.

"Secara operasional tetap kita gunakan."

"Kita enggak pengaruh Rusia mau perang sama manapun, bahwa alat itu kan istilahnya sudah kita beli dan sudah menjadi hak kita," ujar Yudo, melansir dari Wartakota dalam artikel 'KSAL Antisipasi Sparepart Alutsista Buatan Rusia Diembargo Barat, Operasional Tak Berpengaruh'.

Sebagai langkah menjaga operasional alutsista tersebut, Yudo menyatakan, pihaknya akan mengantisipasi pemanfaatan segala sparepart alias suku cadang alutsista yang berasal dari Rusia.

Hal ini dilakukan, kata Yudo, sebagai upaya mewanti-wanti alutsista yang dibeli dari Rusia bisa tetap beroperasi dan tak terganggu embargo.

"Ke depan bagaimana untuk sparepart mungkin ada kena embargo atau tidak tentunya harus kita antisipasi," ucap Yudo.

Kendati demikian, Yudo tidak membeberkan secara detail terkait maksud dari bentuk antisipasi pemanfaatan suku cadang yang dimaksud itu.

Terpenting, kata dia, terkait peristiwa tersebut, internal TNI AL akan terus melakukan koordinasi dan pembahasan secara terbuka.

"Ada hal seperti ini tentunya ke depan kita harus mewaspadai perkembangan lingkungan strategis."

"Khususnya dengan adanya peristiwa seperti ini.

"Ke depan bagaimana ini tentunya ini akan menjadi pembahasan kita, yang tidak bisa kita sampaikan secara terbuka," beber Yudo.

Halaman
1234
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved