Oppo dan Apollo Optimistis Pasar Smartphone di Surabaya Tumbuh 20 Persen

SURYA.co.id|SURABAYA – Kehadiaran seri baru produk smartphone diyakini bisa menggairahkan penjualan produk ini dalam setiap tahunnya. Hal itulah yang membuat brand bersama pelaku usaha dagang smartphone optimis bisa tetap bertahan bahkan masih bisa untung ditengah kondisi ekonomi yang belum kondusif pasca pandemi covid 19 saat ini.

Irwan Hariyanto, owner dari Apollo Gadget, mengatakan, seri baru membuat pasar smartphone cukup bergairah. "Karena itu kami selalu mendorong dan memberikan support kepada brand yang meluncurkan seri baru. Baik lewat pameran, customer gathering, bahkan undian berhadiah bagi yang belanja di jaringan toko kami," kata Irwan disela kegiatan customer gathering peluncuran Oppo seri terbaru, Reno 7, Sabtu (5/3/2022) malam di Vasa Hotel, Surabaya.

Selama pandemi covid 19 sejak Maret 2020, diakui Irwan, penjualan smartphone mengalami turun naik. Saat bulan awal pandemi, adanya PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar) sempat mengalami penurunan. Namun masih dalam masa PSBB, adanya kewajiban untuk pembelajaran jarak jauh, membuat penjualan smartphone dan gadget lainnya, seperti tablet dan laptop mengalami peningkatan yang cukup tajam. Kondisi itu berlangsung hingga jelang akhir tahun 2020.

Kemudian sepanjang tahun 2021, sempat mengalami penurunan yang cukup tajam, karena adanya pemberlakukan PPKM (Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) yang mengharuskan penjual smartphone tutup di pertengahan tahun.

"Tapi begitu pandemi covid varian Delta berhasil dikendalikan pemerintah, penjualan meningkat kembali hingga akhir tahun 2021. Pertengahan Januari dan Februari, turun lagi," beber Irwan.

Namun memasuki bulan Maret 2022 ini, Irwan kembali optimis penjualan smartphone kembali naik, dengan banyaknya brand-brand meluncurkan seri baru. Pihaknya juga mendukung dengan kembali menggelar undian berhadiah kepada para konsumen Apollo dengan hadiah utama atau grand prize 2 unit mobil.

"Kami juga bekerjasama dengan banyak perbankan untuk memberi kemudahan belanja smartphone serta banyak promo kepada konsumen," lanjut Irwan.

Karena itu, pihaknya berani mempromosikan penjualan Smartphone secara umum akan tumbuh 10-20 persen di tahun 2022 ini.

Regional General Manager Oppo Surabaya, Herman, mengakui, bila pasar smartphone sangat sensitif dengan kehadiran seri baru. "Seri baru menjadi andalan brand untuk mendapatkan respon positif dari konsumen. Karena itu kami terus luncurkan seri baru secara berkala untuk ikut menggairahkan penjualan smartphone ini," ungkap Herman dalam kesempatan yang sama.

Dirinya juga sepakat dengan prediksi kenaikan penjualan smartphone hingga 20 persen di tahun 2022 ini. "Hal itu terlihat dari respon konsumen yang selalu positif setiap kami luncurkan seri baru. Dengan Oppo seri Reno 7 ini saja, sudah ada pemesanan 2.000 unit untuk wilayah Surabaya," beber Herman.

Selanjutnya hingga April, seri ini ditarget bisa terjual hingga 8.000 unit. Optimisme itu diperoleh dari teknologi yang dibenamkan di seri ini cukup mendukung kebutuhan pengguna smartphone saat ini.

Oppo resmi meluncurkan lini ponsel Reno7 5G series di Indonesia, yang terdiri dari Reno7 5G dan Reno7 Z 5G, melalui sebuah acara peluncuran online pada Rabu (2/3/2022) malam.

Seri Reno7 Z 5G adalah versi lebih rendah (spec-down) dari model Reno7 5G. Ponsel ini menggunakan layar AMOLED berukuran 6,43 inci dengan resolusi Full HD Plus (2.400 × 1.080 piksel).

Layar Reno7 Z 5G memiliki refresh rate 60 Hz, touch sampling rate 180 Hz, tingkat kecerahan (brightness) maksimum 600 nits, kerapatan piksel 409 ppi, serta rasio bodi ke layar mencapai 90,8 persen.