Berita Persebaya Populer Hari Ini: Kondisi Terbaru Bajul Ijo & Persiapan Lawan Persiraja Banda Aceh

Berikut berita Persebaya populer hari ini Jumat 18 Februari 2022, kondisi terbaru bajul ijo jelang duel lawan Persiraja Banda Aceh.

Penulis: Pipit Maulidiya | Editor: Adrianus Adhi
Instagram @officialpersebaya
Bruno Moreira - Berita Persebaya Populer Hari Ini, 18 Februari 2022 

Pemain kelahiran Sidoarjo ini terlihat menjalani latihan secara serius bersama pemain Bajul Ijo lainnya di sebuah lapangan di Denpasar, Bali.

2. Bangkit dari Keterpurukan

Persebaya Surabaya Mulai Bicara Peluang Juara Liga 1 2021-2022, Ini Langkah Aji Santoso
Persebaya Surabaya Mulai Bicara Peluang Juara Liga 1 2021-2022, Ini Langkah Aji Santoso (Persebaya)

Persebaya Surabaya puasa kemenangan 4 laga terakhir, satu kalah, tiga laga sisanya berakhir imbang, termasuk hasil imbang 3-3 atas Persija di laga terakhir.

Akibat performa minor itu, Persebaya semakin sulit menatap persaingan perebutan gelar juara. Saat ini Persebaya berada di posisi 5 klasemen sementara dengan raihan 45 poin.

Selisih 7 poin dengan pemuncak klasemen sementara, Arema FC (jika menang lawan Persita), sementara kompetisi musim ini menyisakan 9 laga.

Pelatih Persebaya, Aji Santoso sampaikan, hasil minor yang diraih timnya karena pemain selalu menganggap remeh lawan, terutama saat tim sudah unggul.

Seperti yang terjadi di dua laga terakhir, gawang Persebaya bahkan kebobolan gol penyama kedudukan saat laga memasuki babak tambahan waktu.

Padahal Aji menegaskan bahwa ini sudah selalu diwanti-wanti pada pemain. Namun kembali terjadi secara terulang.

"Ketika selesai lawan Persela sudah kami evaluasi semuanya dan sudah menemukan permasalahannya. Kemaren leading 3-1 sedikit anggap enteng mungkin menurut pemain sudah tidak mungkin terkejar karena di menit-menit ahkir padahal ini sdh selalu kami ingatkan," ungkap Aji Santoso pada surya.co.id, Selasa (15/2/2022).

Aji menegaskan bahwa soal mental dan taktikal tidak ada kendala, semua berjalan baik. Hanya perasaan menganggap remeh lawan menjadi penyebab utama.

"Setelah unggul 3-1, ada sedikit main-main, bola di samping, seharusnya diambil gak diambil, akhirnya terjadi corner kick, akhirnya lawan bisa cetak gol menjadi 3-2, harusnya pemain masih tetap tenang leading 3-2, tetapi panik akhirnya terjadi gol penalti," ucap Aji Santoso.

"Saya benar-benar marah pada seluruh pemain, saya sampaikan, selama belum peluit panjang, tetap fight," tambahnya.

Aji menyebut sudah memberi ultimatum pada pemain agar penyakit ini tidak kambuhan di sisa 9 laga. Jika tidak, maka asa menjadi juara musim ini akan jauh panggang dari api.

"Karena kami agak semakin berat untuk berada di jalur juara," paparnya.

Apalagi 9 laga sisa yang akan dihadapi Persebaya, diantaranya harus hadapi tim-tim kuat lain, seperti Bali United, Arema FC, Persib Bandung, dan lainnya.

Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved