Bacaan Tahlil dan Doa Arwah Versi Nahdlatul Ulama, Antarkan Doa untuk Keluarga yang Meninggal Dunia

Berikut ini bacaan tahli dan doa arwah versi Nahdlatul Ulama (NU), untuk mengantarkan doa bagi keluarga yang meninggal dunia.

Penulis: Akira Tandika Paramitaningtyas | Editor: Musahadah
Ahmad Zaimul Haq/SURYA.CO.ID
Ilustrasi - Membaca tahlil 

SURYA.CO.ID - Berikut ini bacaan tahli dan doa arwah versi Nahdlatul Ulama (NU), untuk mengantarkan doa bagi keluarga yang meninggal dunia.

Bacaan tahlil dimulai dengan membaca pengantar Al Fatihah yang ditujukan untuk Nabi Muhammad serta keluarga dan para sahabatnya.

Selanjutnya Al Fatihah ditujukan kepada Allah dan pahalanya untuk semua orang yang membacanya.

Selanjutnya membaca surat Al Ikhlas, Al Falaq dan An Nas, serta bacaan ayat-ayat Al Qur'an lainnya.

Tidak lupa diselingi dengan bacaan tahlil, tasbih dan tahmid.

Berikut bacaan tahlil singkat selengkapnya.

1. Pengantar Al-Fatihah

اِلَى حَضْرَةِ النَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيهِ وَسَلَّمَ وَاَلِهِ وصَحْبِهِ شَيْءٌ لِلهِ لَهُمُ الْفَاتِحَةُ

Artinya, “Dengan nama Allah yang maha pengasih lagi maha penyayang. Untuk yang terhormat Nabi Muhammad SAW, segenap keluarga, dan para sahabatnya. Bacaan Al-Fatihah ini kami tujukan kepada Allah dan pahalanya untuk mereka semua. Al-Fatihah…”

Membaca Al Fatihah

بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ

"Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang."

اَلْحَمْدُ لِلّٰهِ رَبِّ الْعٰلَمِيْنَۙ

"Segala puji bagi Allah, Tuhan seluruh alam,"

الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِۙ

Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved