Persebaya Surabaya

Misi Persebaya Surabaya Amankan Jalur Juara Liga 1 2021-2022 di Bali

Persebaya masih menjadi salah satu tim yang punya potensi menjadi juara BRI Liga 1 2021-2022. Syaratnya tampil konsisten dan tidak kehilangan poin

Penulis: Khairul Amin | Editor: Fatkhul Alami
Persebaya
Striker Persebaya Surabaya, Arsenio Valpoort (kiri) belum menunjukan permainan terbaiknya di BRI Liga 1 Seri 4. Peain asal Belanda ini ditunggu ketajamannya bersama Bajul Ijo. 

Penulis: Khairul Amin | Editor: Fatkhul Alami

SURYA.co.id | SURABAYA - Persebaya Surabaya masih menjadi salah satu tim yang punya potensi menjadi juara BRI Liga 1 2021-2022. Syaratnya tampil konsisten dan tidak kehilangan banyak poin.

Tim berjuluk Bajul Ijo masih memiliki 14 laga kedepan di BRI Liga 1 2021-2022. Tim-tim besar bisa saja menjadi batu sandungan meraih gelar Liga 1, seperti Persib Bandung, Arema FC, Bali United dan Persija Jakarta.

Selain tim besar dan kuat di atas, tim polesan Aji Santoso juga tidak boleh menganggap eneng tim lainnya. Lengah dan meremehkan, Bajul Ijo bisa saja terlempar dari persaingan berburu gelar.

Aji Santoso sebagai kepala nahkoda tetap optimisme tinggi bisa bawa Persebaya ke puncak klasemen Liga 1 2021-2022 meski ia akui upayanya itu tidak akan mudah.

Saat ini Persebaya berada di posisi 4 klasemen sementara dengan bekal 39 poin, selisih 4 poin dengan pemuncak klasemen sementara, Bhayangkara FC.

Dalam persaingan ketat, laga terdekat saat hadapi PSS Sleman, Sabtu (29/1) mendatang di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Bali, sebanyak 5 pemain Persebaya, yakni Ernando Ari, Rizky Ridho, Ricky Kambuaya, Rachmat Irianto, dan Marselino Ferdinan dipastikan tidak bisa tampil karena membela timnas Indonesia di uji coba internasional.

Sempat meminta laga ini ditunda akibat kekuatan timnya tergerus, Aji Santoso akhirnya legowo dengan keputusan PT LIB untuk tetap menggelar laga sesuai jadwal.

"Menurut saya ini kurang bijaksana FIFA Matchday kompetisi tetap dipaksakan berjalan," sebut Aji Santoso saat dikonfirmasi, Selasa (25/1).

"Seharusnya harus bijak, tapi sudah diputuskan untuk jalan, kami sebagai klub mengikuti federasi atau LIB," aku Aji Santoso.

Aji Santoso katakan sudah menyiapkan siasat untuk menambal absennya 5 pemainnya. Ia yakin pemain yang disiapkan akan tampil maksimal.

Bagi Persebaya yang selalu menjadi tim penyumbang pemain terbanyak di timnas, bermain dengan tidak kekuatan komplet merupakan hal biasa.

Meski tidak selalu komplet, sejauh ini selalu bisa tampil maksimal 13 laga belum tersentuh kekalahan sebelum di laga terakhir kalah 2-1 dari Bhayangkara FC.

Selisih poin sedikit dan masih menyisakan 14 laga, Aji Santoso masih cukup optimis bisa bawa Persebaya ke jalur juara.

"Kami masih di on the track, masih menyisakan 14 pertandingan, ini masih rame, selisih poinnya juga tidak banyak, hanya 4 saja," sebut Aji.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved